Luis merasa sangat hidup..
Ketika hari-harinya dipenuhi gairah dan sesuatu yang Kinky, itu semua karena wanita yang tak lain adalah bosnya sendiri. Saat bekerja dan berselisihan dengan wanita itu, Luis bersikap seolah-olah tidak ada yang terjadi di antara mereka apalagi di hadapan Alfred. Berusaha seprofesional mungkin walau di dalam kepalanya tersimpan beberapa hal yang panas yang menjadi fantasi Luis sehari-harinya, saat Luis mempelajark hubungan D/S di internet ia sempat ragu walau penasaran karena ada banyak hal mengerikan yang dijelaskan di internet. Tapi ternyata, Tanya mampu menyingkirkan segala pemikiran Luis dan ketakutan pria itu akan hubungan semacam ini.
Bahwa hubungan D/S tidak semengerikan seperti yang orang-orang awam pikirkan, ada banyak hal yang ternyata membuat hidup Luis menjadi lebih bahagia dan lagi ia bisa menyalurkan segala fantasi liarnya. Tanya tak selalu memberi hukuman dan mengeluarkan sisi sadisnya, terkadang hal yang Kinky dapat membuat jantung Luis berpacu lebih cepat dan di situlah sensasi akan muncul dan membuatnya bergairah. Permainan secara sembunyi-sembunyi membiarkan keringat dan detak jantung berlebih muncul, sehingga hormon kesenangan akhirnya membuat siapa pun sangat bersemangat. Belum lagi hal-hal kecil yang dapat membuat Luis merasa nyaman bersama Tanya, obrolan ringan setelah melakukan scene. Sangat intens..
"Kau rajin sekali!" Ujar Alfred yang melihat Luis selalu membuatkan kopi di pagi hari untuk Miss Tanya.
Pria itu hanya terkekeh, berusaha mengabaikan Alfred yang selalu mengajaknya mengobrol sementara Luis punya tugas harian yang selalu ditunggunya setiap kali pergi bekerja.
Luis mengetuk pintu ruangan Tanya, terdengar sahutan dari dalam sana dan ia segera membukanya. Pria itu bahkan sempat menoleh ke arah Alfred guna memastikan pria itu masih sibuk dengan pekerjaan, sementara pekerjaan Luis akan selesai ketika sore tiba. Permintaan Tanya, karena setiap pagi pria itu memiliki tugas rutinitas selain membuat kopi.
"Kopimu, Miss!" Ujar Luis seraya meletakan secangkit kopi ke sudut meja kerja Tanya.
"Ya, letakan saja di situ! Aku ingin menikmati kopi pagiku dengan pemandangan indah di pagi hari ini." Sahut Tanya, suaranya terdengar tegas dan ia sama sekali tidak mengabaikan pandangannya dari layar laptop yang ada di hadapannya. Luis mengangguk mengerti, ia segera menuju dinding yang seluruhnya terbuat dari kaca. Menghadap ke arah pemandangan kota Los Angeles dari lantai paling atas gedung perkantoran tersebut, Luis mengambil posisi. Menopang beban tubuhnya dengan kedua tangan dan lutut, kedua telapak tangannya ia letakan di atas lantai yang dingin dengan sedikit membungkuk. Cukup lama pria itu berada di posisi seperti itu sambil menunggu Tanya.
Tak lama setelah wanita itu selesai mengerjakan pekerjaan paginya, ia segera bernjak dari kursi kebesaran seraya mengambil secangkir kopi buatan Luis. Mendatangi pria yang tengah berlutut lalu mendudukan bokong sintal dan kenyal miliknya di atas punggung pria itu, Tanya menyilangkan sebelah kakinya sambil menikmati kopi pagi dan pemandangan yang indah ketika kota itu dikelilingi berbagai pantai yang indah.
Tanya menyesap kopinya, sangat lezat seperti biasanya. Luis bagaikan sebuah kursi bagi Tanya sekarang ini, dan pria itu merasa senang bisa melayani Tanya dengan sepenuh hatinya.
"Lelah?" Ujar Tanya memastikan ketika ka menyadari cukup lama Tanya menduduki punggung tegap milik Luis itu.
Bahkan isi dari cangkir yang Tanya pegang sudah tak tersisa apapun lagi, "tidak, Miss!" Jawab Luis, masih berusaha memperlihatkan pengabdian dan kesetiaannya kepada Tanya. Walau kedua lutut dan tangan Luis mulai terasa pegal, tapi Luis merasa bisa mengatasi hal tersebut mengingat dirinya rutin berolahraga dan mengangkat beban berat.
"Aku beruntung memilikimu, Lu! Sepulang bekerja kau harus ikut denganku!" Titah Tanya yang segera diangguki oleh Luis.
"Iya, Miss!" Sahut pria itu, apapun yang Tanya inginkan dan perintahkan adalah sesuatu yang menyenangkan bagi Luis. Apalagi sesuatu tersebut dapat menaikan gairah Luis dan membuatnya merasakan sesuatu membesar dari dalam celananya.
Sejauh ini, selama beberapa hari melakukan beberapa adegan dengan Tanya. Tak pernah terbesit sesuatu di kepala Luis selain kesenangan dan pleasure, tapi hari ini ada sesuatu yang mengganjal di pikiran Luis dan membuatnya selalu bertanya-tanya. Ia dan Tanya sudah melakukan hampir semua scene yang Luis inginkan, bahkan Luis telah melihat seluruh kulit mulus Tanya tanpa pakaian atau setelan menghalangi pandangannya. Tapi mengapa, Tanya tak pernah melakukan hal itu bersama Luis? Apakah setiap hubungan D/S tidak melulu soal seks atau memang Tanya tak tertarik untuk hal itu? Mengingat wanita cantik bak Dewi Yunani itu selalu terlihat tampil seksi di berbagai kesempatan.
