The Queendom

Episode 3

Seluruh anggota inti kerajaan sedang berada di ruang tamu. Taeyeon duduk berseberangan dengan Tiffany, Yeri berada di sisi kanan Tiffany dan Irene di sisi kiri. Semuanya sedang berdiam menunggu Tiffany memulai pembicaraan.

" Well, kali ini aku cukup terkesan dengan teman yang kau undang ke Almore. "

" Aku rasa dari semua yang pernah kau ajak untuk bertemu, dia adalah orang yang tepat. ", sambung Taeyeon.

" Aku setuju. Bahkan dia jauh lebih baik dari Kang Seulgi. "

Irene langsung menatap Yeri tajam dan Yeri hanya menggerakkan bahunya sambil memberikan ekspresi yang menjengkelkan bagi Irene.

" Pria yang sudah berkeluarga itu tidak mungkin kembali dalam hidupmu, Irene. Bahkan aku tidak akan pernah menyetujui hubungan kalian di masa apapun. "

Taeyeon hanya bisa terdiam mendengar ucapan Tiffany.

" Aku tahu Wendy bisa lolos dalam uji Almore, tapi itu tidak menjamin dia bisa hidup dalam aturan kerajaan yang begitu minim kebebasan. "

" Mengapa kau bisa mengatakan hal itu ? "

" Wendy berbeda dengan Suho. Wendy terbiasa dengan kehidupan di luar sana, penuh kebebasan. Sementara itu tidak bisa dilakukan di kerajaan. "

" Dia bisa mengikuti semua itu, hanya perlu waktu saja. Aku lebih setuju kau bersama Wendy dari pada dengan pria yang sudah meninggalkanmu dan menikah dengan orang lain. "

Lagi-lagi Yeri berhasil membuat Irene menatapnya sinis. Irene beranjak dari ruang tamu, sementara yang lain masih saling berdiam.

" Aku tahu ini terlalu keras untuknya-"

" Tidak ada kekerasan apapun, Taeyeon. Kita sudah melakukan yang terbaik untuknya, dia adalah penerus tahta kerajaan ini. Aku tidak akan membiarkan dia memiliki pasangan yang dapat merusak citra kerajaan. "

" Kau akan mengunci kebebasannya. "

" Dia harus mengerti tentang itu. Aku ingin dia menikah dengan Wendy. Aku tidak ingin dengar alasan apapun. Jika dia menentang hal itu, dia harus mencari seseorang yang lebih dari Wendy. "

" Aku setuju denganmu untuk masalah pernikahan itu. Tapi, apakah dengan cara seperti ini, pernikahan mereka akan berjalan dengan baik ? "

" Before marriage, she will be my business. After marriage, they have their own business. "

Fast Forward

Wendy mulai meyakini dirinya bahwa ia sudah jatuh cinta dengan Irene, bahkan teramat dalam. Sesekali mereka berkencan dan kedapatan dengan wartawan. Wendy masih harus beradaptasi dengan kerumunan pers yang selalu mengikutinya, meski itu hanya untuk bekerja sampingan.

Suatu hari, Wendy mendapatkan undangan makan malam di Almore, dengan segera ia memenuhi undangan itu dan membawa sesuatu yang berharga.

" Malam ini akan menjadi malam yang sangat berarti untuk kita semua. ", ucap Taeyeon.

" Apa kau merencanakan sesuatu yang tidak aku ketahui ? ", tanya Tiffany.

" Tentu saja kali ini bukan tentangmu. "

" Excuse me, bukankah aku yang masih berkuasa saat ini ? "

Semua anggota kerajaan tertawa dengan candaan pasutri penguasa kerajaan itu. Selesai dengan makan malam, Irene menyendiri di balkon ruang tengah. Ia menatap cahaya bulan yang terlihat lebih bercahaya malam itu.

" Aku lebih setuju kau bersama Wendy dari pada dengan pria yang sudah meninggalkanmu dan menikah dengan orang lain. "

Lamunan Irene terpecahkan dengan langkah kaki Wendy yang sudah tiba di belakangnya.