MOBIUS DESTINY [END]

#Bonus Chapter 1

Harap maklum! Part ini belum direvisi.

Enjoy chingguya...!!!

----------------------------------------

152 Dayversary

5 April – Hari Ulang Tahun Haruto.

"Ayo sayang, udah siang loh ini" Panggil Taehyung dari pintu, menunggu istrinya yang belum juga usai bersiap. Entah apa lagi yang dikerjakan wanita itu, yang jelas sejak satu jam lalu Taehyung sudah lebih dari lima kali naik turun, melangsir bawaan yang mereka siapkan.

"Iya sebentar Tae. Ini lagi bungkus kue kering yang kemarin aku buat sama Jennie. Anak-anak pasti seneng aku bawain ini."

Taehyung tersenyum sabar, kemudian bertanya kembali manatau ada yang wanita kesayangannya itu lupakan.

"Selain itu da lagi yang mau dibawa?"

JIsoo berfikir sejenak, kemudian menggeleng. "Udah deh kaya nya. Oh, bumbu barbeque di kulkas udah kamu bawa kan?"

Terhitung sudah ketiga kalinya Jisoo mengingatkan soal bumbu barbeque itu. "Udah sayang, beres masalah barbeque."

"Kue bolunya? Awas pengok lo, capek aku buatnya."

Taehyung mengangguk "Udah. Udah aku taruh di tempat yang paling aman pokoknya."

"Oke, Siap. Ayo pergi!"

.

.

.

Sebelum ke panti, keduanya singgah sebentar ke mall. Jisoo membeli kado, sedang Taehyung membeli cola. Biasalah, korban palak si Jeongwoo. Padahal baru seminggu lalu PS5 yang ia janji kan sudah remaja itu terima.

"Menurut kamu gimana kalau aku kadoin gitar? Belakangan aku liat Haru sama Jeongwoo lagi tertarik buat nge-band. Kemarin aku denger dari ibu, mereka sampe minjem gitar senior buat latihan di panti." Cerita Jisoo pada suaminya yang baru datang setelah mengantar dua krat cola ke mobil mereka.

Taehyung manggut-manggut mengerti, "Kalau gitu mau dibeliin dua sekalian?"

"Lah kok dua?"

"Buat uwo?"

"Uwo gak bisa main gitar. Dia mah bisanya nyanyi."

"Terus Uwo gak dibeliin?"

Kalau Jisoo tampak lebih dekat dengan Haru, maka Taehyung sebaliknya. Tipikal Jeongwoo yang jahil, cengengesan dan petakilan memang lebih seru dijadikan sekutu, dari pada Haru yang kelewat jujur dan lengket pada istrinya. Istilahnya, hubungan Jeongwoo x Taehyung itu sama kayak Partner In Crime terlebih dalam hal ngerjain Jisoo.

"Dia kan gak ulang tahun Tae. Plis deh, kamu tuh manjain mereka banget tau gak?!" Jisoo jadi ingat seberapa kesalnya ia ketika ibu panti cerita, Taehyung mengirimi PS5 ke panti.

"Gak gitu yang, masalahnya mereka berdua ini kan lengket udah kayak anak kembar yang kemana-mana barengan. Ya meskipun Haru yang ulang tahun, masak Jeongwoo sama sekali gak kita bawain apa-apa gitu? Kasian lah, yayaya?"

Jisoo Nampak berfikir, kemudian mengangguk menyetujui.

"Oh!" Pekik wanita itu terdengar excited. "Gimana kalau beli hodie kembaran? Lucu gak sih kalau mereka pake barengan? Kayak anak kembar!" ucapnya dengan mata berbinar.

Taehyung tertawa gemas, "Oke, selesai ini kita cari."

.

.