SAVAGE LOVE || SUGA BTS (END √)

#5

Reina menurut saja digandeng laki laki ini karena menurut Reina, ia akan aman bersama laki laki ini. Mereka berdua tiba di sudut hall yang suasanya sangat sepi.

"Kau tidak apa apa ?" tanya laki laki itu.

Reina terlihat masih shock dengan kejadian yang baru saja terjadi sehingga dia hanya menggeleng lemah karena kekuatannya sudah hilang. Ia juga tidak menyangka mengalami pelecehan yang dilakukan oleh seorang chaebol yang brengsek. Reina berayukur ia belum sampai dicium olehnya.

"Apakah kau mau kuantar pulang ?"

Reina mendongak lalu mengangguk pasrah. Dirinya sudah tidak bisa berpikir jernih dan rasanya ingin pulang saja.

"Ikutlah denganku"

Reina pun menuruti perkataan Suga. Dia berjalan dengan sedikit tidak seimbang karena kepalanya sangat pusing setelah minum alkohol. Melihat hal itu, Suga langsung merangkul Reina agar Reina tidak jatuh.

Setelah sampai di mobil, Suga menghubungi member lainnya untuk pulang lebih dulu dengan alasan tiba tiba perutnya sakit karena tadi Suga memang berkata akan ke kamar mandi lebih dulu sebelum mereka memasuki tempat untuk party. Sementara Reina sudah tidak sadarkan diri di sebelah Suga.

Suga menjelaskan sedikit pada supirnya dan memintanya langsung menuju ke apartemen RM dan Jimin.

Dalam hati Suga berdoa agar tidak tertangkap paparazzi karena baru kali ini ia membawa seorang gadis dengan impulsif ke apartemen gadis itu sendiri.

Suga segera naik lift dengan membopong tubuh Reina. Untung saja lift sedang kosong, mungkin dikarenakan sudah malam. Suga berharap tidak ada orang yang naik lift sampai lantai atas. Suga tahu lantai apartemen Reina karena Nam Joon pernah cerita bahkan lengkap dengan nomor apartemen Reina. Untung saat itu Suga mendengarkannya meskipun sambil lalu.

Setelah Suga sampai di depan pintu apartemen Reina, Suga mendudukkan Reina di lantai untuk mencari keycard . Semoga saja ia menemukannya di tas Reina, batin Suga.

Suga segera mencari benda itu di antara tumpukan barang barang yang dibawa Reina. Tas kecil itu ternyata banyak memuat barang. Di dalam tas itu terdapat ponsel, bedak, lipstick, tisu, dan dompet. Mungkin Suga harus membuka dompet Reina pikirnya.

Suga melihat deretan kartu yang terususun rapi, mulai dari kartu indentitas, kartu member, hingga black card. Suga tidak heran jika Reina memilikinya. Di hari pertama Suga bertemu dengan Reina di pesawat, aura Reina memang tidak biasa. Apalagi outfit yang Reina kenakan, mulai dari kepala hingga kaki branded semua meskipun outfit yang dipakainya tidak terlalu mencolok. Suga memang diam diam mengamati gadis yang duduk di sampingnya saat berada di pesawat beberapa waktu lalu.

Setelah mencari cari akhirnya benda itu ditemukan juga di deretan kartu yang tersusun rapi di dalam dompet Reina. Suga langsung membuka pintu apartemen Reina lalu membopong Reina untuk minidurkannya di kasur dan melepas sepatunya.