HARI YANG CERAH DI SMA LENTERA BANGSA
"Lo kemari dianter siapa?" Tanya rio sambil merangkul pundak lia,tetapi yang membuat rio kaget adalah lia melepaskan rangkulan tangan rio
"Lia mau kekelas dulu kak" setelah pergi meninggalkan rio yang kebingungan,sambil pertanyaan terputar diotak nya apa salah nya?
"Lia,pagi" sapa ara
"Pagi ra" jawab lia dan langsung duduk.
"Lo kenapa?,kayak nggak seperti biasanya"bingung ara
"Nggak papah,lia mau belajar" ucap lia, sambil mengambil buku di dalam tasnya.
Setelah itu tidak ada lagi perbicangan diantara keduanya.
*PERHATIAN PERHATIAN UNTUK SELURUH PENGURUS OSIS DIHARAPKAN KEDEPAN GERBANG UNTUK MENGURUS YANG TERLAMBAT*
"ra,lia kedepan dulu" setelah pamit,lia langsung kedepan untuk mengurus yang terlambat bersama pengurus osis lainnya.
.........
"Abang push up" suruh lia kepada vian, dengan wajah garang
"Kalo gue nggak mau?" Menjaili lia
"Push up atau lia nggak mau nganggep abang vian,kakak lia lagi" ancam lia
"Iya iya" mengambil sikap push up dan langsung memulainya.
"1,2,3,4,5.udah bang vian boleh masuk"
Itu pun berlanjut sampai orang terakhir.
"Nih air buat lo" menyodorkan lia dihadapan Lia
"Ouh, Austin.thank you" balas lia
"Lo masih takut sama gue?" Menghilangkan kesunyian austin memberanikan diri untuk bertanya.
"Udah biasa aja" jawab lia
"Emm,gue boleh nanya sesuatu?" Tanya Austin lagi.
" Apa stin?"
"Lo lagi berantem yah sama rio?,sorry gue nggak segaja liat lo tadi bareng rio,kayak nggak biasa nya aja nggak berangkat bareng"
"Nggak papah,lia bareng kak rio baik baik aja"
"Yaudah,itu aja yang ditanyain?"
Mendapat pertanyaan seperti itu dari lia,austin hanya menganggukkan kepala.
"Kalau gitu lia duluan kekelas" pamit lia dan setelah pergi meninggalkan austin.
🖤🖤🖤
"Permisi boleh panggilin lia?" Meminta tolong pada seorang siswi didepan kelas Lia
"Ouh,bentar"
"LIA ADA YANG NYARIIN LO NIH!"teriak siswi itu dari depan kelas.
"Rian?,kenapa?"tanya lia bingung.
"Kita berdua dipanggil sama ibu fira" ucap Adrian
"Oke,bentar lia beresin buku dulu"
"Gue tunggu"
Setelah beberapa menit akhirnya mereka tiba diruang guru
"Ibu kenapa manggil Lia sama saya Bu?"tanya Austin sopan
"Ini, Kamu masih ingat lomba waktu ibu kasih tau kamu sama lia ikut perlombaan matematika antar negara?"
"Oh iya bu ingat,saya juga sudah beritahu kepada lia"ujar adrian
"Jadi bagaimana Lia?, apakah kamu mau?"
"Saya mau mau saja bu,tapi saya belum memberitahu kepada orang tua saya " jawab lia
"Oke kalau gitu, perlombaan nya ini akan diadakan dalam 1 Minggu lagi,jadi apakah kamu bisa meminta izin sepulang sekolah?" Tanya ibu Fira
"Saya usahakan bu"
"Adrian bisa temankan lia,agar lebih meyakinkan orang tua Lia.gimana Adrian?"
"Boleh bu "
"Baiklah kalian boleh balik ke kelas "
"Terimakasih bu " ucap mereka serempak
Berjalan jalan dikoridor seperti biasa banyak yang memuji entah kecantikan lia atau ketampanan adrian ada juga yang tidak menyukai mereka.
"Lia ada yang mau gue omongin"
"Apa rian?"
"Setelah perlombaan ini gue bakal balik ke Amerika" ujar adrian
"Kok tiba tiba?,kenapa?"tanya lia
"Nggak papah,gue mau kasih ini sama lo"
"Liontin?"adrian memberikan liontin yang ditengah nya berbentuk love dan love nya itu bisa dibuka
"Iya,didalam love liontin itu ada foto gue bareng lo.gue harap lo simpan baik baik"
"Liontinya lucu,lia suka " membuka foto yang didalam love liontin itu.
"Thank you rian,lia bakal simpan baik baik "
"Iya sama sama cantik "
Setelah nya lia tersenyum mendengar kata cantik dari mulut Adrian
"Gue nggak bakal lupain lo li,lo wanita pertama yang buat gue jatuh cinta sampai sedalam ini.thank you Lia,"batin Adrian
Setelah mereka berdua berjalan dikoridor sambil bercanda gurau entah apa yang dibicarakan sampai lia lupa masalah nya sebentar .
Tanpa mereka sadari ada sepasang mata yang menatap cemburu kearah mereka berdua.
"Li kekantin yok" ajak ara.
"Yaudah ayok"
"Li "
"Iya kenapa Ra?"
"Lo ada masalah sama rio?,cerita kegue " ujar ara
"Ceritanya panjang ra,lia bakal cerita saat sampai dikantin nanti "
"Wait wait " memicingkan matanya kearah leher Lia
"Apa?"
"Liontin?,lo beli dimana?,cantik liontinya " ucap ara sambil memegang liontin love itu dileher Lia
"Oh ini,lia nggak beli.dikasih rian tadi "
"Eh menurut lo adrian gimana?"
"Adrian?,baik orangnya.kenapa ara suka yah?"
"Emmm"menaruh jari telunjuk nya dijari sambil tersenyum.
"Sejak kapan?"
"Belum lama sih,kan gue udah pernah bilang sama lo sebelumnya gue suka sama siapa sebelum Adrian"
"Oh iya lia lupa"
Mereka berbincang hingga telah sampai dikantin .
"Lo mau pesen apa Li?,biar gue ambilin" tanya ara yang hendak ingin memesan makanan
"Yang seperti biasa aja Ra" jawab lia
"Yaudah"
"Hai "
Lia mendongkakkan kepalanya keatas, melihat siapa yang menyapanya.
..........
author mo bilang sesuatu sama kalian>tolong divote yah guys jangan cuman dibaca,maaf juga kalo update nya lama soalnya bingung mikirin alur selanjutnya 😭
Jadi author mohon divote yah,masa kalian tega cuman ngebaca tanpa ngevote 🤧
Btw bila ada kesamaan sama cerita lain mohon maaf tapi jujur ini karya hasil dari pikiran aku sendiri yah, nggak ada ngejiplak karya orang 🙏
Jangan lupa juga follow ig gue @Chessymil_36
KAMU SEDANG MEMBACA
RIO And LIA [ ON GOING ]
Novela JuvenilADELIA CALORINE adalah seorang gadis imut nan pintar dia menjadi salah satu anggota OSIS di SMA Lentera bangsa,dia menjadi salah satu siswi berprestasi disekolahnya karena kepintarannya itu membuat dia menjadi terkenal dikalangan guru dan menjadi pa...