37.

4.4K 395 30
                                    

Kini sepasang suami istri tengah tertidur puas dengan posisi jennie yang tidur di samping lisa, menggunakan tangan lisa untuk bantal di kepalanya sembari memeluk erat sang suami, sedangkan di atas tubuh lisa ada ella yang tidur dengan posisi Tengkurap sembari memeluk erat sang daddy.
Hal ini sudah terbiasa lisa lakukan karena 2 wanita yang ia cintai benar benar posesif tingkat dewa.

" Ngghhh.."
Jennie melenguh ketika merasakan ada pergerakan dari lisa.

" Eummhh daddy jangan gerak gerak.."
Jennie mengeluarkan suara serak nya dengan mata yang masih terpejam.

" Nini bangun dulu sayang, lili mau pipis udah nggak tahan.."
Terdengar suara gusar lisa yang sudah tak tahan menahan air kencingnya.

" Di sini saja nanti nini bersihkan."

" No sayang, awas dulu.."

" Ck.."
Jennie melepaskan pelukannya dengan kasar dan langsung duduk dengan mata yang masih terpejam.
Lisa mengambil posisi duduk, meletakkan ella dengan hati hati agar sang buah hati tidak terbangun.
Kemudian lisa lari terbirit-birit menuju kamar mandi, jennie membuka matanya yang di mana sudah tak ada lisa lagi di sana.

" Lili.."
Panggil jennie namun lisa tak menjawab karena takut ella bangun dari tidur cantiknya.

Jennie beranjak dari kasur berjalan menuju kamar mandi, dan langsung masuk begitu saja, ia melihat lisa sedang pipis di Kloset, membuat jennie melangkahkan kakinya ke arah lisa dan langsung memeluk pinggang lisa dari belakang.

" Lili ~"
Manja jennie yang membuat lisa terkekeh.

" Kenapa nini?."
Tanya lisa yang sudah selesai buang air kencing kemudian menyiramnya.

" Tadi malam kita nggak melakukan sex sayang.."
Saut jennie yang semakin membuat lisa tertawa.
Lisa berbalik menatap jennie kemudian memeluk nya dengan erat.

" Kenapa selalu melakukan hubungan sex, emang nggak boleh libur sehari aja?."
Tanya lisa membuat jennie menatap nya dengan tajam.

" Mana boleh begitu, itu adalah kewajiban yang harus di lakukan suami istri honey.."
Saut jennie.

" Tapi nggak setiap hari baby nya lili.."
Gemas lisa yang mencubit pipi jennie.

" Aaaaaa, tapi nini pengin tiap hari, bahkan sekarang nini lagi pingin ayo lili.."
Ajak jennie yang tak sabaran sembari menarik narik celana lisa.

" Nanti di dengar ella, soalnya kemaren ella nanya, daddy nyakitin mommy ya, kok ada suara ahh sakith daddyhhh, lebihhh cepathh, hahaha..."
Lisa tertawa terbahak bahak mengingat buah hatinya bertanya dengan ekspresi polos

" Hahahaha, really Ella nanya gitu?."
Tawa jennie tak percaya

" Iya sayang makanya aku mau baikin anti kedap suara nya yang seperti nya udah nggak berfungsi lagi.."

" Yaudah nanti pas udah di perbaiki kita lakuin ya.."
Ajak jennie dengan senyum mesumnya.

" Kenapa nggak sekarang?."
Tanya lisa padahal tadi nolak.

" Tadi daddy bilang nggak mau.."

" Satu ronde doggy style.."

" No!,itu keenakan daddy, nini capek kalo gaya doggy style.."
Jennie meletakkan kepalanya di dada bidang lisa sembari menggambarkan sesuatu di sana dengan jari telunjuk nya.

" Karena nini menikmati nya makanya capek.."

" Iya juga sih.."

" Yaudah ayo nggak usah mikir ."
Lisa langsung mengangkat tubuh jennie menghadap dinding, kemudian menyibak kan daster jennie ke atas membuat lisa terkejut bukan main.

Possessive, Obsession, Psychopath. (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang