clek.
"Jangan sembarangan masuk..." perkataan Jeongwoo terhenti saat melihat yang masuk ke kamarnya bukan ibunya melainkan Leo
Leo menutup pintu kamar bahkan sengaja menguncinya tanpa sepengetahuan Jeongwoo lalu melangkah menghampirinya
"Selamat malam, sedang apa?" tanya Leo kemudian mendudukkan diri dikasurnya Jeongwoo tanpa meminta izin lebih dulu
Sebenarnya Leo tau Jeongwoo sedang apa, hanya berpura pura saja biar terlihat lebih natural, sekarang masih Leo biarkan tapi tidak lain kali
"Jeo, aku tanya kau sedang apa" seolah terhipnotis Jeongwoo tidak menjawab perkataan Leo dan hanya menatapnya
Leo berdiri, mendekat ke arah Jeongwoo lalu mengambil ponselnya, melihat sekilas nama Jian tertera disana dan tanpa berpikir dua kali, Leo mematikan sambungan teleponnya
Jeongwoo yang sadar langsung menatapnya dengan tatapan marah
"Berani sekali kau."
"Kenapa tidak, dia itu cuma pacar mu yang tidak di restui Ayah dan Ibu"
Mengambil ponselnya dari tangan Leo lalu melemparnya ke sembarang arah lalu mencengkram pundak Leo dengan kuat, sejujurnya sakit tapi Gadis itu memilih bersikap seolah tidak merasakan apa apa, dia benar benar tidak mau terlihat lemah dihadapan Jeongwoo seperti hari kemarin
"Kenapa kau, ayo pukul aku, kau tidak sebaik itu, jangan berlagak"
plak.!
"Kau yang meminta" Leo tersenyum miring mendengar ucapan Jeongwoo
"tidak aku minta pun kau tetap akan melakukannya jadi apa bedanya?"
"apa yang kau rencanakan dengan penampilan ini, rencana macam apa yang sedang kau lakukan, JAWAB!!"
"Kau berpikir begitu?"
"Memangnya apalagi yang bisa kau lakukan, setelah menghasut Ayah dan Ibu tentang Jian, kau juga ingin menghancurkan hubungan kami berdua, kau mau uang, sebut berapa yang kau butuhkan"
"Kau tidak akan mengerti Jeongwoo"
"Dan Sampai kapan pun tidak akan pernah, kenapa aku harus bersama dengan Gadis rendahan seperti mu"
plak.!
"aku tidak serendah itu."
"Oh ya, kalau begitu buktikan. buktikan pada ku kalau memang kau tidak serendah seperti yang kau katakan"
"apa maksud mu?"
"lepas! apa yang kau lakukan?!"
plak.!
"Diam dan nikmati saja apa yang akan aku lakukan pada mu, kau bilang kau tidak serendah itu kan, jadi ayo kita lihat kebenaran dari perkataan mu itu" Jeongwoo menahan kedua tangan Leo, mencegah kalau Gadis itu berontak
"ahk." Jeongwoo menarik kuat rambutnya sampai kepala leo mendongak lalu menciumnya dengan kasar meski mendapat penolakan keras dari si empunya
Cairan bening yang sudah menumpuk itu keluar dari pelupuk mata Leo dan turun ke pipi sampai Jeongwoo bisa merasakannya, Leo mendorong Jeongwoo menjauh darinya lalu menghirup udara dengan rakus
Terkutuklah isi pikiran Jeongwoo, Leo dengan keadaan yang acak acakan masih memakai Seragam dengan kancing bagian atas yang terlepas membuat area sensitivenya sedikit terekspos dan rambut panjangnya yang tergerai indah, bukan kasihan tapi sebaliknya membangkitkan gairahnya sebagai seorang lelaki normal
"Jangan mendekat atau aku akan berteriak Jeongwoo!!" Jeongwoo terkekeh pelan
"Kamar ku ini kedap suara kalau kau lupa sayang, dan karena kau sudah membangkitkan sesuatu yang asa pada diri ku jadi kau harus tanggung jawab.
perlu ku ingatkan lagi, aku berhak melakukan apapun sesuka ku, kau tidak punya kuasa untuk protes dan selamanya akan tetap seperti itu"
Sial.
Kenapa bisa dia lupa kamarnya Jeongwoo kedap suara, tidak. ini tidak seperti rencana diawal, Jeongwoo itu mudah sekali terpancing dan lagi lagi Leo melupakannya, sekali terpancing jangan harap bisa lepas darinya
"let's play babe.."
"Lepaskan Jeongwoo!"
plak.!.l
"Setelah aku bermain dengan mu" Jeongwoo menariknya paksa meski terus mendapat penolakan
plak !
plak.!
plak.!
Leo terkapar lemas dilantai kamar setelah Jeongwoo menamparnya dengan kuat, membuat kepalanya didera rasa pusing yang teramat sangat
Jeongwoo kembali menarik tubuhnya dengan kasar, bahkan tak segan menyeretnya
"Jeongwoo, please..stop.." lirih Leo
Tangan Leo mecengkram kuat lengan Jeongwoo, rasa pusing yang begitu hebat semakin terasa, cairan merah menetes dilantai
"Jeongwoo.." ucap Leo lirih sebelum kesadarannya hilang sepenuhnya
Jeongwoo dengan sigap menangkap tubuh Leo agar tidak jatuh menghantam lantai kamarnya, memeluk tubuh kecil itu selama beberapa saat dan bisa Jeongwoo rasakan degup jantungnya yang berdetak tak karuan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Red Flag - END✔ || Jeongwoo TREASURE
FanfictionSeperti bahagia.. Leona juga berhak untuk kecewa. 📌Cast: •Park Jeongwoo ( Treasure ) •Leona Rose / Kim Leona •Han Jian ( OC ) •Yoon Jaehyuk ( Treasure ) •Adella Young ( OC ) •Rose ( Blackpink ) •June ( IKON ) •Lee Megan ( OC ) Start: 1-11-2022 End...