"aku menyukai hujan dan semua hal yg jatuh bersamanya, aku menikmati nya setiap butiran, setiap kenangan yg bersamaan turun, membuat aku ingin berlari dan kembali menggenggam semua yang jatuh sebelum kembali berbaur dengan tanah lalu hilang "ucap mo...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"INII DIAA!!"
mereka terkejut melihat lukisan monica yang begitu indah dan cantik.
"Lukisan mu terlihat seperti lukisan mahal monica itu benar benar menajubkan..."kata bapak yang terkejut melihat lukisan itu.
pierre pun menjadi sangat terpesona dan kagum.
*Batin pierre
Selain cantik dia juga mempunyai bakat yang sangat keren,aku jadi tertarik padanya.
"Kamu pintar sekali Monica... Ibu beruntung bertemu dengan mu,nanti jika kamu ingin melukis ibu boleh ga minta lukisan mu?"kata ibu
"Tentu Bu"jawab monica
Monica pun berjalan menuju kamarnya.ia memajang lukisan itu di kamarnya,dan dia keluar menemui ibu johanna.
"Nak bisakah kamu menemani Ade di kamar?"tanya ibu.
"Tentu saja Bu"jawab monica menuju kamar ade.
"Halo kakak selamat malam"kata Ade
"Haii adee,mengapa Ade belum tidur?"Tanya monica
"Ade ingin mendengarkan dongeng kakak karena kemarin aku tertidur"jawab Ade
"Oh begitu yasudah mari sini Kaka bacakan dongeng"kata Monica yang menuju kasur Ade,Ade pun mengikutinya dan tiduran di samping Monica.
Setelah selesai membacakan dongeng Monica pun tertidur juga karena kelelahan.
Tiba-tiba hujan besar dan ada banyak petir yang menyambar di langit dengan suara berisik yang membuat Monica terbangun karena terganggu.
*DARR DARR
"Astaga hujan petir,aku sangat takut seperti nya aku harus ke kamar ku"kata Monica yg membuka pintu dan berlari dan Di saat di depan kamar pierre tiba tiba ada suara petir yang begitu kencang.
*DUAARRR
"AKHHHHH TOLONGGG"Monica teriak meminta tolong karena kaget dan sangat gelap disitu.tiba tiba ada seseorang yang membuka pintu keluar dari kamarnya.
"AMPUNN AMPUNN"Monica teriak dan sangat ketakutan.
Lampu pun di nyalakan oleh laki laki dan tampak jelas muka laki-laki itu ternyata Pierre yang terbangun karena suara yang begitu membuat dia bangun dan terkejut.
"Heii kamu kenapa nona??"tanya pierre
Monica pun melihat laki laki itu dan memeluk nya sambil menangis.
"Hikss..hikss aku tak-kkut p-pierre"
Pierre kaget baru kali ini ia di peluk oleh seorang wanita, karena dia tidak pernah memegang wanita.
"Sudah sudah jangan takut mari aku akan mengantarmu ke kamarmu"kata Pierre
"Pierre bisakah kau menghentikan petir itu?"tanya Monica yang tidak masuk akal.
