Dug Dug Dug Dug....
Dug...
Dug...
"Lucas tolong buka pintunya"
"Lucas kau didalam? aku butuh bantuanmu"
"Tolong... tolong Jeno hiks"
Jaemin panik saat Jeno mulai tidak sadarkan diri. Dirinya segera melesat keluar ketika teringat dia memiliki teman yang tinggal disebelah apartementnya. Jaemin sudah 5 menit menggedor pintu apartment Lucas namun tidak ada jawaban.
Jaemin mencoba menembus tembok apartement itu namun nihil. Jaemin kebingungan kenapa rumah Lucas tidak bisa ia tembus padahal semua tembok di bangunan itu bisa.
"Lucas tolong aku... ada bayiku disana. Tolong aku"
Jaemin mulai putus asa dan mendudukkan dirinya didepan pintu apartement Lucas sebelum akhirnya kembali ke apartementnya.
👻👻👻
Apartement Lucas sebenarnya tidak kosong. Ada dua orang didalamnya. Lucas memang tidak mendengar suara bel bahkan gedoran pintu karena dia tengah sedang mandi. Laki laki itu mandi dengan musik yang diputar keras seperti diclub. Sepertinya dirinya akan keluar jika terjadi gempa bumi. Namun tidak dengan laki laki berambut pirang yang sedari tadi berdiri didepan pintu mendengarkan gedoran itu dari dalam. Dirinya melihat kamera pintu mendapati sesosok laki laki mondar mandir dengan wajah menangis dan terlihat sangat panik.
"Kenapa dia berteriak seperti itu?"
"Siapa?" Sahut Lucas sembari melingkarkan tangannya dipinggang laki laki pirang itu dan mengecup pipinya sekilas. Lucas yang selesai mandi tiba tiba mendapati kekasihnya sedang berdiri didepan pintu apartementnya.
"Apa ada yang datang?"
"Ah tidak"
"Ish basah Lucas, keringkan rambutmu dengan benar"
"Kau saja yang mengeringkan rambutku, bagaimana?" Ucap Lucas yang mulai mendusalkan kepalanya dileher laki laki manis itu.
"Lucas, apa kau tidak ingin menengok tetangga sebelahmu? Kau bilang dia temanmu kan?"
"Maksudmu Jeno?"
"Yaa. Aku rasa dia tadi memanggilmu"
"Benarkah? Tapi tidak ada riwayat panggilan dihandphone ku" laki laki itu berjalan ke nakas untuk mengecek ponselnya.
"Ee tidak tau aku hanya seperti mendengar jeno meminta tolong, bagaimana jika kita menengoknya? Ah kita bagi sekalian kue yang kubawa tadi. Sepertinya tidak akan habis jika kita berdua yang memakannya"
"Begitu? Baiklah aku pakai baju sebentar"
"Cepatlah"
👻👻👻
Ding dong...
"Ada yang datang"
Jaemin segera berlari membukakan pintu apartementnya. Dirinya bernafas lega karena Lucas tiba tiba datang.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Ghost Wife | NOMIN
Fanfiction"Laki laki itu sudah kubilang untuk memilihku tapi nyatanya apa ini aku bahkan tidak bisa menyentuh anakku sendiri..." - Nomin Story - Baca aja, awal awal memang sedikit tapi lama lama jadi bukit. Read tags before reads. #1 jenjaem #1 luren #2 jeno ...
