Mau tak mau Artan pun mengangguk dan saat ini ia berada didada montok yang istri.
"Ayoo mimii" -ucap Rosa
"Gedee bangett by" -ucap Artan lalu perlahan ia mengusap puting yang sudah menonjol itu
"Udah dari sananya gedee" -ucap Rosa sambil terus mendekat-dekatkan payudaranya pada mulut Artan
Perlahan Artan mulai melumat puting payudara Rosa
"Ahhkkk" -desah Rosa pelan tak lupa ia juga memejamkan matanya pertanda ia menikmati permainan sang suami
Artan tak hanya melumat puting itu ia juga nyesapnya kuat seperti bayi yang kehausan. Tangan kanan Artan ikut bekerja meremas payudara sebelah kiri milik sang istri.
Lima belas menit berlalu, sudah cukup untuk pemanasan. Sekarang Artan ingin dirinya yang dipuaskan.
"Mau kulum punya gw ga?" -tanya Artan dan Rosa pun membuka matanya kemudian mengangguk.
Lalu Artan pun duduk dipinggiran bathtub agar Rosa bisa melihat juniornya dan bisa mengulumnya secara bebas tanpa kemasukan air.
Rosa menelan ludahnya lagi ketika melihat junior milik suaminya itu.
Perlahan Rosa mulai mengubah posisinya menjadi berlutut dibawah Artan.
(Ilustrasi sendiri yee susah jelasinnya kalo udah part plus²)
"Buka mulutnya terus masukin dia" -ucap Artan tak sabar
Rosa pun mulai menggenggam junior Artan lalu ia menaik turunkan tangannya, setelahnya ia mulai menjilat ujung junior milik suaminya.
Ia putar lidahnya dikepala junior itu, setelah itu ia beralih pada dua bulatan yang menggantung seperti kelapa.
Lagi, Rosa menjilat itu hingga membuat si pemilik mengerang nikmat..
"Eumm, ahhhk" -erangnya sambil menjambak rambut bagian belakang sang istri tak lupa ia juga memejamkan mata.
*Kalo sudah memejamkan mata pertanda affahh??* (hahaa)
Setelah beberapa saat memainkan junior milik sang suami, kini Rosa tengah menuntun tangan sang suami untuk menjamah tubuh bagian bawahnya.
"Berbalik" -ucapnya sambil membenarkan posisi sang istri seperti yang ia inginkan (doggy style ygy)
Setelah posisi yang diinginkan ada didepannya kini Artan tengah menikmati itu sambil sesekali menggeplak dan meremas bokong semok milik Rosa.
Perlahan tangannya mulai bermain di vagina, ia memainkan klitorisnya sambil sesekali menjilatinya.
Setelah puas dengan itu semua sekarang Artan ingin memulai permainan inti.
Artan mengambil pelumas yang ada didekat bathtub lalu ia menuangkan sedikit pada telapak tangannya setelahnya ia oleskan pada juniornya
"This is the first for you?" -tanya Artan sebelum benar-benar memuali permainan
Rosa pun mengangguk atas pertanyaan Artan.
"Di ranjang yuk" -ajak Artan agar kesan pertama ini bisa dikenang dan membuat sang istri nyaman
Rosa menggeleng lalu menoleh kebelakang "Gw mau disini, biar beda kaya orang-orang. Ntar baru lanjut diranjang" -ucapnya kemudian meremas payudaranya sendiri untuk menggoda Artan
"Ok" -ucap Artan singkat. Lalu ia mulai memasukan junior pelan sangat pelan. Bukan Rosa saja yang baru pertama melakukan hal seintim ini, Artan pun. Ia tak pernah bermain gila dengan wanita manapun termasuk mantannya.
"It's gonna hurt, tahan sebentar" -ucap Artan sambil terus berusaha menjebol gawang.
Jlebbbb...
"Ahhkk" -
Artan mendiamkan miliknya sebentar agar milik sang istri bisa menerima kehadiran benda asing itu. Artan mengerakan bokongnya, ia mundur secara perlahan dan seketika darah segar ikut menempel dijuniornya dan merembes keluar dari vagina.
Sedangkan Rosa tengah menikmati rasa perih yang tak pernah ia rasakan sebelumnya. Rosa mengigit bibir bawahnya untuk menahan sakit dan perih itu.
"Sakit banget?" -tanya Artan dan Rosa pun mengangguk
"Tapi enak" -ucap Rosa lalu menoleh kebelakang
"Ok, gw lanjut boleh?" -petanyaan Artan pun mendapat anggukan dari Rosa
Lama bermain akhirnya mereka berdua akan mencapai klimaks..
"Ar, gw pen pipis" -ucap Rosa dengan nafas yang memburu
"Ahhk, gw keluar dimana?" -tanya Artan
"Dal, ahhkkkkkk" -belum sempat menyelesaikan kalimatnya Rosa sudah mendesah panjang karena rahimnya terasa hangat
Hoshhh.. nafas Artan memburu karena ia telah mencapai klimaks dan membuang sperma didalam rahim sang istri.
Perlaham Artan melepaskan juniornya dan ia duduk seperti awal lalu memejamkan matanya
Rosa pun sama, ia langsung duduk berhadapan dengan sang suami. Mereka berdua tengah mengatur nafas masing-masing.
Artan membuka matanya, didepannya Rosa tengah tersenyum manis. Artan mendekat dan mencium kening sang istri beberapa detik.
"Thank you by" -ucap Artan setelah melepaskan ciuman pada kening sang istri
Rosa pun mengangguk dan mendekat untuk memeluk tubuh atletis sang suami
"Mandi sekarang yuk, keburu dingin ntar" -ucap Artan dan diangguki oleh sang istri
.....................
Setelah mandi yang memakan waktu kurang lebih 2 jam akhirnya mereka keluar dari kamar mandi itu.
"Kok makannya udah didalam?" -tanya Rosa
"Hmm" -hanya itu jawaban yang Artan berikan lalu ia duduk dan siap menyantap makanan itu
"Maksud gw" -Rosa tak melanjutkan ucapannya karena melihat Artan yang sudah melahap salad sayur itu.
"Ar, berarti tadi orang yang masuk kesini denger teriakan gw dong?" -tanya Rosa lalu ikut menyuap makanan itu
Artan hanya mengangguk "Ihh maluuuu" -teriakk Rosa sambil menutup wajahnya dengan kedua kelapak tangannya
"Lo inget waktu gw bilang 'kecilin suara Lo" -dan Rosa pun mengingat itu
*Flash back on
Disaat Artan tengah menungganginya Rosa terus-menerus mendesah.Lalu telinga Artan menangkap suara bell yang berbunyi dan ia sudah feeling itu pasti petugas hotel yang mengantar makanan.
Artan langsung membekap mulut Rosa lalu berbisik "Ssttt, kecilin suaramu by" -ucap Artan dengan suara ngos-ngosan karena ia tengah bekerja
*Flash back off"Malu Artan" -rengeknya sambil menonjok-nonjok lengan Artan
"Udah lewat, lagian kalo pun denger mereka tau kita udah sah" -ucap Artan enteng
"Ishhh" -Rosa pun melanjutkan makannya.
Setelah selesai makan, Artan langsung mengecek handphonenya karena sedari ia selesai mandi handphone itu terus menerus berbunyi..
Saat Artan akan melangkah Rosa menahan tangan Artan
"Mau kemana?" -tanya Rosa
"Nakas, mau liat handphone" -ucap Artan
"Ikut" -ucap Rosa kemudian mengandeng lengan Artan
"Padahal deket" -ucap Artan kemudian berjalan menuju nakas yang berada disamping ranjang
**
KAMU SEDANG MEMBACA
ARTAN [END]
Teen Fiction🔞 "Mau gw kelonin ga?" -ucapnya sambil mengedipkan sebelah matanya Kalo penasaran baca aja yaa👍🏿