Chapter 14 (Tiwi +)

8.1K 64 0
                                    

Sore ini setelah pulang sekolah, Rosa merasa tak bersemangat ia masih kepikiran soal sahabatnya itu.

Sedangkan Artan? Tentu ia langsung bergegas menuju kantor. Rosa mengirimkan beberapa pesan pada Tiwi.

Rosa
Wi?
Gw minta maaf yaa
Kalo selama ini gw ga peka
Lo boleh pacaran sama Raffi tapi tolong jangan jauhin gw kek gini
Bls cht gw.

*POV Tiwi*

Pesan Rosa hanya dibaca oleh Tiwi, ia enggan membalas pesan dari Rosa.

"Seandainya Lo nyadar dari awal, gw ga bakal mungkin benci sama Lo" -ucap Tiwi setelah melihat pesan masuk dari Rosa

Dan saat Tiwi akan meletakan ponselnya ada satu pesan baru, masuk kedalam ponselnya.

Fav person❤️❤️

Gw tunggu di hotel xxxx

Tiwi
Iyaa, aku kesana sekarang

Tiwi pun bergegas menganti pakaiannya menjadi lebih sexy dan dewasa. Tak lama ia pun sampai dihotel yang dimaksud orang tersebut.

Tiwi
Aku udah sampe
Harus naik kelantai berapa dan kamar nomor berapa?

Fav person ❤️❤️
L5
Nmr 98

Setelah membaca pesan itu, Tiwi segera memasuki lift dan setelah sampai ia langsung memencet bel.

Tak lama pintu terbuka dan orang itu pun mempersilahkan Tiwi masuk kedalam.

"Puasin gw" -ucapnya padahal Tiwi belum duduk, tapi Tiwi tetap mengangguk dan tersenyum

Tiwi membuka semua bajunya, ia hanya menyisakan bra dan CD, lalu ia pun membuka baju kemeja pria itu. Tiwi hanya menyisakan celana panjang dan sepatu yang masih melekat dikaki pria itu.

Karena pria tersebut sudah keburu mencumbunya. Kini keduanya memulai dengan bercumbu, saling menukar Saliva dan sesekali Tiwi mengecup leher si pria.

Setelah puas bertukar saliva, pria itu membalikan posisinya. Lalu mencumbu Tiwi habis-habisan

Pria itu mulai membuka pengait bra dan CD yang Tiwi kenakan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pria itu mulai membuka pengait bra dan CD yang Tiwi kenakan. Setelah terlepas semua, pria itu langsung mengulum puting payudara milik Tiwi dihisapnya dengan kuat.

Lama bermain dipayudara kini pria itu mulai turun kearea vagina. Tangannya mulai meraba dan sesekali mencubit vagina Tiwi.

Pria itu menarik tangannya kemudian kemasukan 3 jari itu kedalam mulut Tiwi, setelah dirasa cukup basah ia menariknya dan memasukan jari tengahnya pada lubang vagina Tiwi.

ARTAN [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang