HAPPY READING!!!
Garvin berada di dalam ruangan bersama dengan Leo yang duduk di sebrang nya
"Pak, nanti malam, malam minggu."
"Terus?" tanya Garvin fokus pada laptop nya
"Biasa nya keluarga menghabiskan waktu, dari malam minggu sampai hari minggu." ucap Leo
Garvin acuh, "Oh."
"Pekerjaan anda tidak terlalu banyak hari ini, anda tidak perlu lembur dan bisa pulang sekarang juga." ucap Leo
Garvin mengalihkan fokus nya dari laptop, menatap Leo
"Anda menyuruh saya melakukan minggu-minggu sialan itu bersama keluarga? Anda lupa, say—"
"Den Askara pasti akan senang melihat anda menghabiskan waktu bersama nya."
Garvin terdiam menatap lurus ke depan
"Sudah 2 minggu semenjak non Audrey tinggal dirumah anda, anda menjadi jarang sekali pulang kerumah. Anda lebih sering lembur dan datang sangat pagi ke perusahaan. Izinkan saya bertanya, apakah anda tidak nyaman dirumah anda?" tanya Leo
"Orang tua saya belakangan ini jarang dirumah, saya tidak ingin terjadi kejadian dulu bersama Selina." jawab Garvin
"Asal anda tidak mabuk, itu tidak akan terjadi." ucap Leo
"Maaf Pak, saya bukan ingin ikut campur atau mengatur anda. Tapi, sebaiknya anda habiskan waktu bersama den Askara. Anda tidak mau 'kan, den Askara lebih nyaman dengan orang asing?" lanjut Leo
Garvin menghela nafasnya kasar, "Saya pulang." ucapnya sambil bangkit dari duduknya
Leo pun tersenyum mendengar jawaban dari bos nya, "Besok berarti anda libur juga, kan?"
"Tidak." jawab Garvin dan melangkahkan kaki nya keluar dari perusahaan
••••••••
Audrey bersama Askara sedang di ruang tv. Audrey yang sedang duduk di sofa bersama Askara disampingnya yang sedang memakan Chiki"Papa jarang keliatan ya, Mih" ucap Askara
"Mungkin Papa lagi sibuk sama kerjaan nya. Besok 'kan hari Minggu, pasti Papa libur." ucap Audrey
"Tapi, Minggu kemarin." ucap Askara
Audrey terdiam beberapa detik, kemudian dia tersenyum sambil tangannya memegang remote tv.
"Aska mau nonton apa malam ini? Mami bakal temenin Aska nonton, Mami juga udah beli banyak cemilan buat temenin kita nonton." ucap Audrey
"Film setan, Mih!" Jawab Askara
Audrey secara perlahan menurunkan sudut bibirnya, "Mami gak berani." ucapnya
"Mami penakut?" tanya Askara
Audrey menjawab dengan anggukan, "Nanti aja ya kalo ad—"
"Papa!" teriak Askara ketika Garvin memasuki rumah
Garvin pun berjalan mendekat dengan mata yang hanya tertuju pada Askara
"Papa tidak lembur lagi?" tanya Askara saat sang Papa berada didepan nya
Tangan Garvin terangkat mengelus kepala Askara, "Papa hari ini pulang cepat."
"Untuk? Pergi atau dirumah bersama Aska dan Mami?" tanya Askara
Audrey menatap mata Garvin yang tampak lelah. Memang, akhir-akhir ini Audrey jarang melihat Garvin dirumah. Laki-laki itu selalu lembur, bahkan 2 hari tidak pulang pun pernah dan tidak pernah libur. Apakah pekerjaan nya sebanyak itu?
KAMU SEDANG MEMBACA
GARVIN
Teen FictionGarvin Putra Dirgantara seorang CEO yang sangat muda, kaya, tampan, pemberani dan juga memiliki pesona yang sangat membuat wanita tergila-gila dengan dirinya. Di balik kekayaan nya yang melimpah, ada banyak masalah di dalam dirinya yang selalu ia tu...