HAPPY READING!!!!
Askara menuruni tangga rumah nya, dengan mata yang kesana-kemari mencari keberadaan orang dirumah nya. Baju tidur masih ditubuh mungil nya
"Papa gak kerja?" tanya Askara saat ia menginjak tangga terakhir, mata nya menangkap sang Papa yang duduk di sofa ruang tv dengan laptop di pangkuan dan kertas-kertas di sekeliling nya
Garvin yang mendengar suara sang anak, lantas menoleh
"Papa ngambil cuti 2 hari, karena habis kerja di luar kota." ucap Garvin dan melanjutkan pekerjaan nya
Askara pun berjalan mendekat, "Mami sekolah yaa?" tanya Askara duduk di sofa sebrang Garvin
"Hm."
"Aska mau makan ramen hari ini" ucap Askara
"Kamu lupa kemarin kamu makan sushi? sudah cukup, hari ini papa udah minta bibi masuk sayur dan juga ikan."
"Pah," rengek Askara
"Papa dengar selama Papa pergi kamu jarang makan makanan rumah, dan tidak makan buah sama sekali." ucap Askara
Mendengar itu, Askara pun terdiam
"Ke kulkas, ambil buah yang sudah di potong oleh bibi." suruh Garvin
Askara mengangguk, dan berjalan menuju dapur untuk mengambil apa yang Papa nya suruh.
"Eh Den Aska sudah bangun, ada apa Den ke dapur?" tanya Bibi
"Bi, bisa video sama Mami gak?" tanya Askara
"Bisa, Aska kangen ya sama Mami?" tanya Bibi
Askara pun mengangguk sebagai jawabannya
Bibi langsung mengambil hp dari kantung nya, dan menyerahkan pada Askara
Di tempat lain, kini Audrey sedang berada di kantin sekolah nya dengan teman-teman nya yaitu Friska dan Mona.
"Eh, lo tau gak sih kalo kelas kita anak-anak nya mau ngadain touring ke puncak." ucap Friska
"Kapan? Gue ko gak tau ya," ucap Audrey
"Lo gak baca grup angkatan? Rame tau pada bahas itu semua" ucap Friska
"Iyaa rame banget, kalian pada mau ikut?" tanya Mona
"Gue sih mau banget, ayo dong kita ikut." ucap Friska
"Pertanyaan gue satu, kita mau naik apa? Kita gak bisa bawa motor dan gak punya motor." ucap Audrey
"Kita goda aja gak sih teme sekelas kita yang cowok, biar bisa di bonceng." ucap Friska
"Dih, lo aja sono." ucap Audrey
"Drey, hp lo geter." ucap Mona
Audrey dengan cepat membuka hp nya, melihat siapa yang menelpon nya membuat Audrey memilih untuk tidak mengangkat telfon tersebut.
"Kenapa, ko gak di angkat? Dari bibi siapa, Drey?" tanya Mona
"Gak dari siapa-siapa," ucap Audrey dan melanjutkan makan nya lagi
Di rumah yang besar, Askara pun berjalan membawa piring yang berisi buah dengan wajah masam nya
"Kenapa?" tanya Garvin saat melihat wajah anak nya
"Mami gak angkat telfon Aska, padahal sekarang jam istirahat." jawab Askara
"Nanti juga pulang, siang."
•••••••••••••
Audrey keluar dari sekolah nya dengan Dava di sampingnya, berjalan beriringan menuju parkiran sekolah"Bener, lo udah maafin gue?" tanya Dava
KAMU SEDANG MEMBACA
GARVIN
Teen FictionGarvin Putra Dirgantara seorang CEO yang sangat muda, kaya, tampan, pemberani dan juga memiliki pesona yang sangat membuat wanita tergila-gila dengan dirinya. Di balik kekayaan nya yang melimpah, ada banyak masalah di dalam dirinya yang selalu ia tu...