35. Kecewa

12 3 18
                                    

Setelah libur panjang akhirnya dia hari lagi sekolah akan masuk seperti biasa Difa pun sudah kembali ke rumah dan langsung berkunjung ke rumah vino namun saat sampai ia dikejutkan dengan vino yang sedang bermesraan dengan garis lain

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah libur panjang akhirnya dia hari lagi sekolah akan masuk seperti biasa Difa pun sudah kembali ke rumah dan langsung berkunjung ke rumah vino namun saat sampai ia dikejutkan dengan vino yang sedang bermesraan dengan garis lain.

Difa menghampiri mereka berdua dengan emosi "bagus baru di tinggal beberapa hari udah kayak gini," ucap Difa dengan bertepuk tangan.

Vino dan gadis itu langsung berdiri menghadap Difa. Vino kelimpungan mendapati Difa yang tiba-tiba ada di rumahnya.

"Loh kamu kok udah pulang kenapa gak kabarin aku?" tanya Vino.

"Kenapa kaget aku tiba-tiba pulang?" tanya Difa.

"Sayang kata kamu udah putus sama dia," ucap Rana yang kemungkinan adalah pacar baru Vino.

"Dasar perusak hubungan orang gak tau diri," ucap Difa menjambak rambut panjang Rana hingga sang empu memekik.

Vino yang melihat kejadian di depannya pun panik berusaha menjauh kan Difa dari Rana yang sudah menangis.

"Dif udah kasian," ucap Vino berusaha menarik Difa agar melepas Jambakannya.

"Apa mau bela PHO ini?" bentak Difa.

"Ran mending kamu pulang," titah Vino saat Difa melepaskan jambakan tersebut.

Rana yang sudah takut mengangguk ia pergi meninggalkan Difa yang masih menatapnya horor membuat Rana semakin takut.

"Kamu tuh apa-apaan sih Dif kasian anak orang kamu jambak-jambak kayak tadi," ucap Vino sedikit marah karena perlakuan Difa yang menurutnya sudah keterlaluan.

"Kamu yang apa-apaan udah punya pacar masih main cewek di belakang aku," ucap Difa sengit.

"Dia teman ku," ucap Vino namun Difa tidak percaya.

"Mana ada temen manggil sayang," sindir Difa.

"Udah lah gak usah di perpanjang cuma masalah sepele," ucap Vino enteng semakin membuat Difa marah.

"Kamu sebenarnya beneran sayang gak sih sama aku? Atau cuma jadiin aku pelampiasan?" tanya Difa lirih.

Vino diam tidak bisa menjawab pertanyaan simpel yang Difa berikan.

"Gak bisa jawab kan?"

"Tau gara-gara Hema kamu jadiin aku pelampiasan?" tanya Difa.

"Hema gak tau apa-apa gak usah bawa-bawa dia," ucap Vino dengan nada yang lebih dingin dari sebelumnya.

Alin yang sedang mengangkat jemuran mendengar nama Hema disebut-sebut melihat ke rumah sebelah yaitu rumah Vino. Ia tidak ingin ikut campur masalah keduanya. Ia memilih tetap mengangkat jemuran sebelum hujan.

"Tuh kan, kamu masih suka kan sama dia?" tanya Difa.

"Masalah itu Lo gak perlu tau," ucap Vino mengubah cara bicaranya dari aku kamu menjadi Lo gue.

ABYSATYA - Teman SetiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang