35

12 1 0
                                    

Sesampainya di mall bara di dorong oleh papanya menggunakan stroller ,star yang dari tadi sibuk melihat kanan kiri dan devan yang mengikuti star dari belakang takut kakaknya hilang.

Akhirnya star berhenti didepan KFC ia mengajak suami dan adiknya ikut masuk.

"Mas..devan...ayok makan dulu aku laper",ucap star langsung masuk ke dalam.

"Tumben laper",ucap Revan sambil mengikuti star.

Saat didalam mereka duduk di meja yang mampu menampung 4orang, devan kembali duduk setelah memesan makanannya.

"Kakak tadi cuma minta ayam,cola,nasi,eskrim,sama burger kan?",tanya devan sembari duduk di sebelah stroller bara.

"Iya itu aja",angguk star.

"Bang Revan tadi ayam,nasi,sprite doang?",tanya devan lagi pada Revan.

"Iya Abang itu aja",ucap Revan yang sedang menyandarkan tubuhnya kestar.

"Capek ya bang?",tanya devan lagi.

"Mayanlah,baru pulang soalnya",senyum Revan.

"Maaf ya mas",ucap star mengelus kepala Revan.

"Apa sih yang engga buat kalian?",hahaha",kekeh Revan.

"NGARDUS",dengus devan.

"Hahaha"tawa mereka.

Pesanan mereka pun datang.

Mereka makan dengan sedikit bercanda selesai makan mereka beranjak ke toko sepatu Revan yang berniat membeli sepatu untuk
Kerja,didalam toko sepatu star mencari sepatu yang cocok dengan selera suaminya.

"Mau yang ini ga?",tanya star sembari memegang satu sepatu.

"Dalemnya lembut ga?",tanya Revan mengambil sepatu dan mencobanya.

"Enak ga?",tanya star memperhatikan Revan.

"Kesempitan,ada nomor 43 ga??",Revan menyerahkan sepatu yang telah di cobanya pada pegawai toko.

"Sebentar ya pak ,kami Carikan",pegawai tersebut mulai mencarinya.

"Mau beli apa dek?",tanya Revan pada devan yang sedang menjaga bara.

"Beli apa?devan ga beli apa apa", binggung devan.

"Ya maksudnya ambil satu,Abang beliin",ucap Revan.

"Ohhh bilang dong",semangat devan.

"Gausah beli yang warnanya aneh aneh dek",peringat star.

"Emang ada warna aneh?",devan mulai berdiri.

"Adalah,kemarin yang Lo pake itu warnanya Oren sama biru...apaan kek gitu aneh banget",omel star.

"Itu namanya keren kak,nih anak Lo nanti ketinggalan",devan memberikan bara pada star.

"Ulululu anak bunda,Abang mau beli sepatu juga nak?",tawar star pada bara.

"Mawu unda",ucapnya gembira.

"Abang mau sepatu warna apa?",tanya papanya.

"Wana biyuuu",semangat bara.

"Maaf...ini sepatunya pak..Bu.."pegawai tadi membawa sepatu yang di pinta Revan.

Revan pun mengangguk mengambil sepatu dan mencobanya setelah cukup akhirnya di bungkus,begitupun  dengan sepatu yang sudah di pilih oleh devan.

Setelah selesai berbelanja sepatu mereka berjalan lagi ke toko parfum seperti permintaan star karna parfumnya yang pecah sebab di lempar oleh sang anak.

Daddy With Benefits Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang