Revalno Clarance Margama. Laki-laki yang memiliki tubuh atlatis dan wajah yang sangat tampan. Dia juga seorang ketua Geng motor XALSTAR, geng motor yang terkenal paling ganas dalam peperangan. Ketampanannya membuat para cewe-cewe SMA Alazar tertarik...
SEBAGAIAN PART AKU PRIVAT. FOLLOW DULU BARU BISA LIHAT.
CERITA INI HANYA KE GABUTAN SAYA DOANG, SEMOGA KALIAN SUKA.
SELAMAT MEMBACA🔥
***
FLASBACK ON
Seorang perempuan memasuki gerbang sekolah dengan motor yang sangat keren dan juga memakai helm full face. Perempuan itu turun dari motor, lalu membuka helm nya. Kemudian, Ia mencari kesana kesini untuk mencari adik perempuan yang sangat ia jaga. Ia merelakan meninggalkan jam kerjanya untuk menjemput sekolah adik nya ini. Mencari kesana kesini tetapi tidak ketemu. Sampai satpam bantu mencari adik nya.
"Kamu kemana sih?!" Khawatir nya dengan pikiran yang sudah mulai panik.
Berulang kali ia mencoba untuk menghubungi nomor adiknya ini, tetapi nomor itu tidak aktif sejak siang tadi. Pikiran aneh terus menghantui dirinya.
Perempuan itu mengacak rambutnya prustasi, ia tidak mau gagal untuk menjaga adik perempuannya yang sangat ia sayang. Dan, dia juga tidak mau mengecewakan almarhum mama nya, ia sudah berjanji untuk menjaga adik selamanya.
Ia coba untuk duduk sebentar di kursi untuk menenangkan dirinya sebentar. Karna sudah setengah jam ia berlari kesana kesini mencari.
Satpam yang baru saja mencari, menghampiri perempuan ini sambil memberi air minum. "Dek, minum dulu." kasih nya ramah.
"Terimakasih, Pak!" balas ia dengan ramah.
Satpam itu menggangguk dan kembali ke pos. "Saya kembali ke pos ya, kalo perlu bantuan dateng ke pos aja." ucapnya.
"Iya, Pak. Terimakasih banyak!"
dua menit berlalu, ponsel ia ada notif pesan. Antusias, ia membuka ponselnya. Ia berharap itu pesan dari adiknya. Iya, itu pesan dari adiknya. Dengan buru-buru ia membukanya.
Dahi ia mengerut bertanda bingung dengan pesan yang di kirim adiknya ini. Hati dan pikiran dirinya juga mulai tidak tenang. Ada apa dengan adiknya?
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tidak sadar Callista mengeluarkan air matanya. Dengan cepat ia berlari untuk mengambil motor. Callista mengendarai motornya kecepatan sangat kencang menuju tempat adik nya berada.
"Shee, tunggu kakak ya, jangan pergi!" Kata Callista dengan dada nya yang sesak. Ia bodoh! Tidak bisa menjaga amanat dari almarhum ibu nya.
