໑▸ 37

6.1K 1K 2.1K
                                    

"Ayo mulai," seringai Yedam dengan pupil matanya yang berubah menghitam sepenuhnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ayo mulai," seringai Yedam dengan pupil matanya yang berubah menghitam sepenuhnya.

Mashiho yang akan menyerang Yedam seketika mundur karena terkejut.

"Apaan nih maksudnya!" kesal Jaehyuk dan juga takut saat hutan gelap itu memunculkan banyak mata-mata yang memperhatikan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Apaan nih maksudnya!" kesal Jaehyuk dan juga takut saat hutan gelap itu memunculkan banyak mata-mata yang memperhatikan.

Mashiho dan Jaehyuk mundur perlahan dan menatap sekeliling mereka.

Mashiho dan Jaehyuk mundur perlahan dan menatap sekeliling mereka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"AAAAA, HARU!" pekik Jeongwoo ketakutan saat sosok lain muncul.

Haruto segera memeluk adiknya itu, mencoba untuk melindungi dari makhluk-makhluk yang di panggil oleh Yedam.

"Licik," desis Mashiho menatap tajam Yedam.

"Licik? Gue cuman nyeimbangin jumlah kalian sama gue," kekeh Yedam menatap mereka yang ketakutan.

"Licik? Gue cuman nyeimbangin jumlah kalian sama gue," kekeh Yedam menatap mereka yang ketakutan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sweet HolidayTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang