13. Tugas Pertama

135 17 0
                                    



Dua lelaki yang selalu memakai kacamata itu kini sedang bersantai di sebuah kedai takoyaki.

Mereka baru selesai mengantar mobil milik calon is--teman dekat mereka ke apartement.

"#Kau sudah menyimpan mobilnya dengan benar kan. Jangan sampai rusak bisa-bisa kesayanganku marah nanti." Ujar Jungoo menasehati sambil memakan takoyaki nya.

"#Berisik. Siapa yang kau sebut kesayanganmu.? Dia itu milikku.! Aku sudah mengincarnya sejak lama." Jonggun.

"#Kau saja tak bisa mendapatkannya dulu. Sekarang juga pasti sama." Jungoo.

"#Kali ini aku pastikan mendapatkannya. Bagaimanapun caranya.?" Jonggun.

"#Kalau begitu aku tak akan membiarkanmu mendapatkannya." Jungoo.

__________


Shoyo sudah ada di kamar yang di sediakan Yoojin sebagai fasilitas yang dijanjikan. Baru saja ia membuka baju untuk bersiap bersih-bersih badan. Seseorang masuk dalam kamar.

Nampak Yoojin bersama pemuda bertopi itu mendatanginya.

"Maafkan saya jika menganggu anda. Saya hanya ingin mengantar pakaian anda." Kata Yoojin.

Dan pemuda bertopi itu segera meletakan setelan jas lengkap di atas tempat tidur. Kemudian kembali ke sisi Yoojin.

Shoyo yang sudah terlanjur telanjang dada hanya mencoba bersikap biasa saja. Pikirnya , mereka sesama lelaki jadi dia anggap wajar saja.

Sementara Yoojin diam menyipitkan mata dengan seringai tipis melihat tubuh atas Shoyo. Benar-benar tak terduga.

Tubuh yang tergolong kecil jika dibandingkan petarung lain itu bisa punya bentuk badan sempurna. Kedua lengan yang saat tertutup pakaian terlihat kecil tapi ternyata di baliknya di penuhi dengan otot. Dada bidang dan enam kotak di perutnya menambah kesan sexy untuk Shoyo.

Pinggang yang jika dari luar pakaian terlihat kurus, ternyata cukup berisi di dalamnya. Apalagi kulit putih yang halus.

Terlihat ada beberapa bekas luka tembak di bagian tubuhnya dan luka sayatan yang mulai memudar. Membuktikan jika pekerjaan yang di lakukannya di Jepang benar adanya.

Tapi itu sama sekali tak mengurangi kesan sexy dari tubuh itu. Justru semakin menggoda.

Di samping Yoojin yang mendapatkan kekuatan baru, ia juga mendapatkan sesuatu yang menarik.

"Wah baru juga aku mau keluar cari baju sudah di antar aja. Emang pelayanan disini sangat baik ya." Puji Shoyo.

"Saya hanya ingin membuat tuan Hinata nyaman saja bergabung dengan kami." Balas Yoojin.

Shoyo mengangguk saja akan perkataan Yoojin yang selalu di iringi dengan senyum. Di bibirnya pakai penyangga kali ya sampai setiap saat senyum terus. Gak capek apa.? Pikir Shoyo yang heran.

"Dan juga untuk fasilitas kendaraan anda bisa dapatkan jika sudah melakukan tugasnya." Tambah Yoojin akan tujuan kedatangannya.

Mendengar ucapan Yoojin membuat Shoyo teringat dengan mobilnya. Ia bisa gunakan kesempatan itu dengan mencari alasan untuk menggunakan mobilnya sendiri.

Shoyo sedikit berpikir mencari alasan masuk akal.

"Oh kalau itu sepertinya tidak perlu. Sebenarnya aku punya mobil sendiri sewaktu masih aktif. Kalau bisa sih aku ambil mobilku sendiri lain waktu." Alasan yang terpikirkan Shoyo cukup masuk akal.

It's My Life [ Assassin ] ✓- "Season 2"  X  "4 Men Crew" ✓ [ LOOKISM ] {GunSho}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang