Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Okeh ini Req dari Rouuraa Ya Mungkin waktu Aku Bikin cerita Ini bakal Mewek Siapin aja Tisu di samping Kalian ya, tanpa basa basi lagi LET'S GO TO THE STORY?!
======================================================== Aku terkadang merasa Ada hal yang Tak ingin Ku hindari terutama kehilangan seseorang Yang Ku Cintai, Alvin adalah Kekasih Ku yang sangat aku Cintai Walaupun kami Pernah bertengkar hanya Hal sepele.
Alvin :"makan Lahh sayur Mu Itu"
Nevin :"hahaha, iya iya aku makan"
Alvin sudah Ku anggap seperti istri Ku walaupun aku belum menikahi diri Nya, Pada saat Itu aku sedang Berjalan jalan dan tak sengaja bertemu dengan perempuan Yang sedang Mabuk Akhirnya aku membantu perempuan tersebut namun pada saat itu aku tak sadar bahwa Alvin Ada di belakang Ku , dia mengira kalo aku selingkuh dan memutuskan untuk pergi dari diri Ku
Aku mencoba menjelaskan Nya namun Itu sia sia sai namun berpas pas an aku mengejar dia Ada satu kejadian yang harus merenggut nyawa Ku sendiri.
Alvin :"Kau janji Tidak akan meninggalkan Ku?"
Nevin :"Tentu, Janji Ku tidak akan Ku Ingkari"
Alvin :"aku mencintaimu Nevin"
Nevin :"aku Juga mencintai mu Alvin "
Nevin dan Alvin sudah lama Memiliki Hubungan yang Masih Terikat, Walaupun nevin sibuk tapi ia selalu Meluangkan waktu Untuk Selalu bersama dengan Alvin.
Hari Ini adalah Ulang tahun Alvin, Nevin Janji nya Ingin Memberikan Kejutan kepada Alvin kalau ia akan melamar Alvin, karena Ia sudah Ingin menikah. Dengan Alvin dan Mempunyai anak bersama dia.
Ia akhirnya pergi ke toko cincin Untuk membeli Cincin, ia memilih Cincin Yang lumayan Indah saat nanti di pakai Oleh Alvin nanti.
Saat ia sudah selesai Membeli Cincin ia memutuskan Untuk pergi ke taman, saat di tengah perjalanan Ia melihat perempuan yang sepertinya sedang Mabuk, karena takut terjadi sesuatu ia akhirnya membawa Perempuan tadi ia mencari tempat Untuk Perempuan Itu beristirahat tapi Tiba-tiba di belakang Nevin Terdengar suara barang yang terjatuh.
Nevin :"a...Alvin?!"
Alvin :"kau Pembohongan!?"
Nevin :"Alvin Tunggu Dulu!!"
Nevin :"Mbak maaf saya anda Tinggal dulu"
Nevin akhirnya mengejar Alvin, nevin terus mengejar Alvin, Alvin benar-benar tak menyangka Bawa Kekasihnya bersama perempuan Lain, Alvin sebenarnya salah paham Dengan Nevin.
Nevin langsung menahan Tangan Alvin.
Nevin :"Alvin Dengar dulu Ini semua salah Paham!!"
Alvin :"SALAH PAHAM APA KAU BERSAMA WANITA LAIN!?"
Alvin :"Kau berjanji Untuk tetap Bersama Ku, aku memberikan semua Nya Untuk Mu tapi apa kau membohongi ku"!!
Nevin :"Alvin Kumohon dengarkan aku dulu"
Alvin :"kenapa Vin Hiks Kenapa!!"
Nevin Tiba-tiba mengeluarkan air mata, Ia benar-benar Tak berbohong kepada Alvin, tapi Alvin yang selalu keras kepala Karena tak mau mendengar Ucapan Dia.
Alvin yang sudah Muak Langsung berlari ke arah Jalan tapi ternyata Ada sebuah Mobil Yang Melaju dengan kencang ke arah Alvin.
Alvin :"!!!"
Nevin :"ALVIN AWAS" *mendorong alvin*
Nevin pun akhirnya mendorong Alvin, ia Berkorban Demi Alvin, Mobil yang melaju kencang Tadi langsung berhenti, Nevin sudah dalam Kondisi yang sangat Kritis, darah mengalir dimana mana Tubuh nya tak berdaya Hanya bisa tersenyum.
Alvin langsung Mendekati Nevin ia benar-benar merasa bersalah, Ia lalu Memeluk Nevin.
Alvin :"Nevin maafkan aku!!"
Nevin :"I..ini bukan salah Mu uhuk Uhuk!!, Aku Mi.minta maaf"
Alvin :"Ini semua salah Ku hiks, aku Mohon bertahan lahh"
Nevin :"aku tak bisa me..menemani Mu lagi Alvin ma..maafkan aku"
Alvin :"aku Mohon Hiks jangan berkata Seperti Itu Hiks Kumohon "
Nevin :"se..selamat ulang tahun Alvin" *memberikan Kotak cincin kepada Alvin*
Nevin akhirnya menghembuskan Nafas Terakhir, Alvin Pada saat Itu hanya Bisa menangis seharusnya Ia mendengar Penjelasan Nevin, tapi Takdir berkata lain, Semua nya akan menghilang begitu saja nyawa, Bahkan Semua nya akan menghilang
Alvin :"kenapa kau Hiks Mengingkari Janji Mu"
"Maafkan aku Alvin, Semua nya sudah di rencanakan oleh Tuhan, maafkan aku karena harus meninggalkan Mu, Aku harap ada pengganti lebih baik daripada diri Ku semoga Kau bahagia Alvin"
Semua penyesalan Alvin Sudah Tuntas, Ia benar-benar Ingin mengulangi nya dari awal walaupun ia yang harus Menjadi Taruhan Nya
~~~𝙴𝚗𝚍 𝚜𝚝𝚘𝚛𝚢~~~
(Sorry rada Cringe ya, soalnya aku Bikin cerita ini mewek aku kalo bikin cerita Angst Suka mewek anjirr dikira in kenapa sama orang Tua gw)
