Day 1

62 7 7
                                    

Perhatian: ini hanyalah cerita fiksi karangan penulis dan tidak ada sangkut pautnya dengan dunia nyata, mohon maaf apa bila ada kesamaan nama tokoh atau tempat yang tidak disengaja, apabila ada salah ketik atau typo harap dimaafkan, sekian terimakasih, selamat membaca 🙏

*****

"Zayyan sejak kapan lo disitu?" tanya selyn sedikit terkejut melihatnya

Yap seorang itu adalah zayyan dan teman teman nya

Meraka mulai duduk dikursi kosong pada meja yang sama

"Sejak lo berdua gibahin gue mungkin" jawabnya santai

Selyn meliriknya malas "Ya terus lo mau marahin gue sama riki gitu?" tanyanya santai

"Hem siapa bilang, gue cuman mau lo lakuin tugas sebagai babu gue dengan baik aja kok" ujarnya tak kalah santai

Selyn melongo mendengar nya 'Ni anak seriusan mau jadiin gue babu nya?, what?!'

"Woo woo tunggu dulu bro biarin kita kenalin diri dulu dong, ya ngga?"

"Tau tu main ngomong aja"

Zayyan menatap malas kedua teman nya itu eh tiga termasuk Riki rasanya

"Hai selyn, kenalin nama gue David orang paling kece disekolah ini"

"Dan gue Justin cowok paling keren seangkatan"

Ujar keduanya seraya memuji diri sendiri

"Eh iya salam kenal, kalian temennya-" selyn menunjuk pada pria disamping nya itu

"Iyaa kebetulan kita berempat ini emang temenan" Jawab Orang yang bernama David itu

"Hah berempat?"

Riki mengaruk tengkuknya canggung "Iya sebenarnya gue juga hehe"

"Wahh parah, kenapa lo ngga ngomong dari awal, mana lo ngajak gue gibahin dia lagi" gerutu selyn sebal

"Hehe ya maap"

"Heh gue masih ada disini ya btw" ujar zayyan kesal

"Dan lo" Zayyan menunjuk Selyn dengan tangan kirinya "Suapin gue sekarang" titahnya tegas

"HAH?!" seru keempat nya terkejut

Sontak mereka menjadi pusat perhatian, bahkan para cewe cewe yang megidolakan zayyan sudah kompak histeris mendengar nya

Ada yang menyemburkan minuman nya, ada ya reflek mengebrak meja bahkan ada yang tak sengaja menumpahkan makannya

"Zay yang bener aja lo" bisik David yang menyadari situasinya

"Kenapa emang nya, gue serius kok" ujar zayyan santai

Selyn masih diam tak menggubrisnya

"Lo lupa siapa yang udah bikin tangan kanan gue jadi luka kaya gini, sampe mau makan aja gue kesusahan, hem?" tanya zayyan menatap wajah gadis itu dengan tatapan yang dibuat semelas mungkin

|°Selyn the t̶r̶o̶u̶b̶l̶e̶m̶a̶k̶e̶r̶ girl°|Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang