RUBY & ALBY [ON GOING]

08. Ibu Mertua

Happy Reading...

Ruby meratapi dirinya yang ditinggal sendiri oleh Alby setelah selesai memakainya. kenapa rasanya sangat sakit.

Tatapan Ruby masih terpaku pada pintu kamar yang tertutup mengingat saat Alby menghilang dibaliknya.

Sementara Ruby masih terbaring dengan selimut tebal yang menutupi tubuh polosnya. pikiran Ruby kacau, kenapa Alby meninggalkannya setelah mengambil haknya? ini sudah larut malam, memangnya Alby hendak kemana lagi? Apa Alby tidak akan tidur di kamar ini bersamanya?

Ruby memutuskan untuk tidak peduli, biarkan saja Alby pergi. Ruby masih sangat marah dengan perlakuan Alby padanya tadi. Lebih baik ia pergi ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya setelah itu tidur.

🍁🍁🍁

"Loh, Alby? Kamu ngapain masuk kamar tamu?" tegur ibu Alby yang tak sengaja memergoki Alby hendak masuk ke kamar tamu.

"Kamu nggak tidur di kamar sama istri kamu?" ibunya bertanya bingung.

Alby menghela nafasnya sejenak lalu menatap ibunya.

"Kamu kenapa? Ada masalah? Sini cerita sama mama." kata ibunya lagi karena Alby hanya diam tak menjawab.

Akhirnya Alby dan ibunya masuk ke dalam kamar tamu agar Alby bisa menceritakan masalahnya kepada ibunya itu.

"Kamu kenapa sih? kenapa ninggalin istri kamu?" ibunya bertanya lembut. wanita paruh baya itu mengusap pundak anaknya saat Alby menyugar rambutnya kebelakang dengan kedua telapak tangannya terlihat sangat ftustasi.

"Dia nggak hamil mah." ungkap Alby.

"Maksud kamu?" ibunya belum mengerti.

"Ruby ngggak hamil, dia cuma jebak aku agar aku batal nikah sama Miya." jelas Alby.

"Tapi kenapa? kenapa Ruby harus melakukan itu?"

"Dia mau balas dendam sama aku karena aku udah bikin pertunangan dia sama Rey batal."

"Rey, Bos kamu?"

"Iya, tapi aku cuma mau bantuin Rey karena dia nggak cinta sama Ruby, mereka dijodohkan."

"Terus gimana sekarang? kalian udah terlanjut nikah."

"Aku juga bingung mah, aku juga masih cinta sama Miya."

"Mamah nggak nyangka Ruby sejahat itu, mamah jadi kesel sama dia. Padahal Miya itu calon menantu idaman mama loh." Curhat ibunya.

🍁🍁🍁

Pagi-pagi Alby memasuki kamarnya, ia melihat Ruby yang masih tidur dengan lelap, Ruby sudah mengenakan pakaian tidur lengkap tidak seperti tadi malam saat terakhir kali ia meninggalkannya dalam keadaan kacau.

Jujur Alby masih tidak bisa menerima kehadiran Ruby, Alby merasa semakin marah saat tau Ruby berbohong tentang kehamilannya, jadi ia tidak mau rugi karena telah menikahi Ruby dengan meminta haknya tadi malam.

Alby kemudian menuju kamar mandi, ia berencana masuk kantor hari ini, tidak ada cuti walaupun ia baru saja menikah kemarin lagipula tidak ada yang tau ia sudah melangsungkan pernikahan.

Setelah selesai dan Alby sudah rapi dengan setelan kanntornya, ia meninggalkan Ruby begitu saja, ini sudah pukul setengah tujuh namun wanita itu masih belum ada tanda-tanda akan bangun lagian Alby sama sekali tidak peduli.

🍁🍁🍁

Ruby bangun tidur sekitar pukul setengah sepuluh, ini memang kebiasaannya di rumah orang tuanya dulu jadi jangan heran jika kebiasaan itu masih terbawa sampai sekarang apalagi ia baru satu hari meninggalkan kediaman lamanya itu.