saat ini jam istirahat sedang berlangsung para murid murid memenuhi kantin , bukan hanya kantin tetpi juga di bangku sekitar koridor , mulai dari yang bedua , bertiga , hingga ber cicle , dari yang meng ghibah , hingga yang pacaran ada disana semua
Namun alana memutuskan untuk makan dikantin , ia kini sedang berada di kantin sambil menikmati mie yang tadi sudah dibelinya itu
saat sedang asyik makan , ia dikagetkan dengan suara yang mengalihkan perhatiannya , ia lalu menoleh kebelakang saat pundaknya ditepuk
" Boleh gabung ? " tanya alan
" boleh " jawab nata lalu melanjutkan makannya
akhirnya setelah mendapat izin alan pun duduk dibangku sebelah nata , dan menaruh makanannya
" emm btw nat , maaf ya buat yang tadi " ucap alan memulai percakapan
" Iyaa " jawab nata seadanya
" lu marah nat ? " tanya alan
" ngga " jawab nata
" kok cuek?" tanya alan
" gua lagi makan lan " jawab nata
" eh iya maaf maaf " jawab alan lalu akhirnya memutuskan untuk kembali fokus dengan makanan yang tadi ia pesan
Lain hal dengan gara , gara dkk kini masih berada di dalam kelas , setelah merasa gabut barulah mereka bernajak dari kelas menuju kantin
" kantin rasanya sekarang jauh banget ya no " ucap sergio
" iya ya rasanya lama banget sampe nya " ucap dino mengiyakan
" kalian aja yang jompo " ucap zexi
" jeki apaan si ikut ikutan aja " ucap dino sebal
" tau nih jeki sirik aja " jawab sergio
hingga tak terasa akhirnya mereka sudah sampai di kantin , mereka pun memilih bangku yang sudah menjadi tempat biasa mereka , beberapa dari mereka memutuskan untuk memesan makanan ,beberapa yang lain akhirnya memutuskan untuk berdiam dulu di bangku mereka
gara yang sekarang sedang mengedarkan pandangannya ke setiap sudut untu mencari gadisnya
" sekarang si gara aneh tau no " ucap sergio sedikit berbisik
" kenapa yo ?' tanya dino
" dia sekarang lagi sering ngliatin cewe " ucap sergio
" siapa ?" tanya dino
" anata" jawab gio
" anata 11 IPA 1 ?" tanya dino
" iya no " jawab gio
" yang galak itu ?" tanya dino lagi
" heem iyaa " jawab gio lagi
setelah lama mencari akhirnya ia menemukan seseorang yang ia maksud , duduk dibangku paling belakang dan paling pojok , tapi satu hal yang membuat emosinya semakin tersulut , adalah ketoka melihat alan yang duduk bersama gadisnya itu , sunggu orang itu harus ia beri hukuman , emosi nya kini sudah benar benar terpancing ketika melihat alan yang memegang rambut gadisnya itu
akhirnya ia memutuskan untuk menghampiri gadisnya
" si gara mau kemana itu ?" tanya dino
" gatau no ,liat aja dulu " jawab gio
" oke oke " jawab dino
setelah sampai dihadapan mereka gara langsung menjadi pusat perhatian , karna ya memang jarang jarang gara menghampiri meja orang lain
" Lepasin tangan lu! " ucap gara kepada alan sambil menunjuk tangan alan yang berada diatas kepala gadisnya
" kenapa emang ?' tanya alan menantang
belum menjawab gara sudah lebih dulu menarik kerah baju alan lalu melesatkan pukulan kepada cowo itu
Bugh
Bugh
" JANGAN SENTUH CEWE GUA BANGSAT !" teriak gara saat alan sudah terjatuh
" gua ingetin sekali lagi buat kalian semua , jangan pernah ada yang berani nyentuh cewe gua " ucap gara mengingatkan
" ANATA PUTRI MAHARDIKA sekarang resmi jadi pacar gua , kalian berani sentuh berhadapan sama gua !!" ucap gara lalu menarik lengan gadi itu untuk pergi darisana meninggalkan alan yang kini sudah babak belur
Banyak yang terkejut akan kejadian tadi , para cewe cewe pun parah hati ketika mendengar pujaan nya ternyata sekarang telah memiliki pacar , tapi tidak sedikit juga yang membicarakan anata
" gila si bos " ucap dino
" gua ga nyangka no ternyata gara bisa semarah itu " ucap sergio kaget
" gua juga ga nyangka kalo gara punya pacar " ucap zexi
Kembali dengan mereka berdua , kini gara membawa gadis itu menyusuri lorong menuju taman , namun di perjalanan mereka nata terus memberontak untuk dilepaskan
" lepasin gua anjing " ucap nata kasar
gara hanya diam dan terus berjalan , hingga mereka sampai di taman barulah gara melepaskan tangan gadis itu
" maksud lu apa sih ?" tanya nata benar benar emosi
" lu gabisa seenaknya " ucap nata
" gua udah bilang lu milik gua nata " ucap gara penuh penekanan
" lu gila ya ?!" tanya nata emosi
" iya , gila karna lu " Ucap gara
" gua gamau " ucap nata
" gua ga butuh jawaban " ucap gara menjawab
" tapi ini tentang gua , yang lu jadiin mainan itu gua gar " ucap nata
" yang bilang gua jadiin lu mainan siapa ? " tanya gara
" plis gar , lu sama gua baru aja kenal , bahkan kita aja gapernah ketemu " jawab nata frustasi
" tapi gua sering perhatiin lu " ucap gara
' tapi gua nya ngga , gua bahkan gapernah tau lu " ucap nata
" oke kita bisa kenalan " ucap gara
" gara gua mohon , udah ya plis gausah kek gini " ucap nata memohon , sepertinya lelaki ini tidak bisa diajak bicara kasar jadi ia memutuskan untuk lemah lembut
" kenapa ?' tanya gara
" apanya ?" tanya nata
" kenapa lu gamau sama gua ?" tanya gara
" karna gua gaada rasa sama lu " ucap nata
" rasa bisa tumbuh seiring berjalannya waktu " ucap gara
" tapi gua gaakan bisa ngejalanin hubungan yang didalamnya gaada rasa " ucap nata menjelaskan
" tapi gua ada " ucap gara
" lu cuma penasaran gar " ucap nata membujuk
" gua yang tau perasaan gua , gua suka sama lu " ucap gara
" harus gimana lagi gua ngomong sih ? " tanya nata
" nat , plis kasih gua waktu buat bikin lu jatuh cinta sama gua " ucap gara
Nata benar benar tak habis fikir dengan anak ini , sumpah seumur umur gara adalah cowo teraneh yang pernah ia temui setelah abangnya
next part nanti ya , jan lupa vote and komen
see you
kalo ada typo kasih tau ya
KAMU SEDANG MEMBACA
My Spoiled Badboy
Teen FictionAnata Putri Mahardika Seorang gadis cantik yang memiliki paras menawan , sangat pintar mampu memikat hati siapa pun yang melihatnya , ia bukan lah seorang yang baik dan ramah , ia termasuk wanita yang jutek dan galak . Lalu bagaimana kisahnya bertem...