(20)

3K 206 33
                                        


Gempa memasang wajah tegang, matanya melirik satu persatu pria yang seumuran, apalagi mereka ber'enam duduk di kanan maupun di kiri, sementara dia di tengah-tengah duduk bersama dengan pria itu.

Dari ke'enam pria itu ada yang memasang wajah cerita kelewatan bar-bar,ada yang pendiam alias kalem,ada yang seperti jamet dan ceria,dan ada juga memasang wajah polos tapi Psychopat.

Gempa tiba-tiba saja seperti Deja'vu, tangannya langsung memijit pelipisnya yang sedikit berdenyut.

" Apa salah hamba Tuhan? Saya mau pulang ke rumah saya,jangan di sini ༎ຶ‿༎ຶ"gumamnya

Ini adalah ciri-ciri seorang emak yang tertekan dengan anak-anak, kalian pasti tau kan siapa?:)

Ya mereka adalah elements fusion:)

Pria yang duduk di samping Gempa tersenyum kecil,dia melirik Gempa yang tampak tertekan dengan wajah pria di depannya yang kembar.

" Baiklah semuanya sudah berkumpul di sini,kita akan berkenalan,Nama Papa adalah Eric Edden" ucap Papa memperkenalkan diri

" Dan mereka berenam adalah kakak sepupu kamu Gempa, kalian cepat perkenalkan diri kalian" lanjutnya

Seorang pria yang duduk di sofa kanan bersebalahan dengan Gempa langsung tersenyum lebar.

" Halo adik kecilku, perkenalkan nama kakak Frostfire Zee Xavier"

" Aku Glacier Zee Xavier"

" Supra Zee Xavier"

" Aku Sori Zee Xavier"

" Aku Gentar Zee Xavier"

" Dan aku Sopan Zee Xavier"

Gempa hanya bengong dia mendengarkan perkataan mereka dengan telinga kanan keluar telinga kiri.

Eric tersenyum maklum,tangan besarnya mengusap lembut Surai Gempa" mungkin kamu merasa Deja'vu,tapi ini beneran ko, mereka adalah kakak sepupu kamu,dan umur mereka sempantaran kakak kandung kamu"

" Itu benar cucuku Gempa, mereka adalah sepupu kamu"

Seorang kakek bukan sembarangan kakek,ini kakek legen.

Gempa yang merasa kenal dengan suara itu langsung menoleh, matanya membola sempurna" KAKEK TOK ABA?!"

Iya itu kakek tok aba kakek legen kita.

Tok aba tersenyum lebar,dia langsung mengambil duduk di sofa singel?/sigel? Aw lah gelap_-

Tangan besar yang gak keriput sama sekali bergerak menyuruh Gempa menghampirinya.

Gempa sih nurut-nurut aja siapa tau dapet THR.

Kedua tangan besar itu langsung mengangkat Gempa tanpa merasa keseleo, tentunya Gempa terkejut dong,nanti pinggang nya encok tiba-tiba bagaimana? Gak mungkin dia di salahkan kan?

" Eh jangan om Gempa takut om gak bisa duduk lagi nanti,siapa tau pinggang om encok tiba-tiba bagaimana?"kata Gempa kelewat polos membuat elements fusion hampir tertawa terbahak-bahak

Tangan tok aba langsung menyentil bibir Gempa pelan, membuat Gempa mengadu kesakitan.

" Ko di sentil sih Om, Gempa ngomong sesuai kenyataan" kata Gempa

" Jaga bicaramu,saya ini Kakek kamu,jangan panggil Om,dan lagi kakek ini kuat,gendong kamu bahkan timang kamu kakek bisa loh~" ucap tok aba

" Jangan deh om--makaudnya kakek, Gem takut pinggang kakek keseleo" kata Gempa

" Kamu gak percaya? Nih kakek buktiin"kata tok aba membuat Gempa terkejut

Tok aba langsung berdiri,dia langsung mengangkat Gempa tinggi-tinggi,dan langsung timang Gempa di hadapan Papa Eric dan Elements fusion.

Tok aba langsung menjerit kesenangan,dia merasa gemas dengan Gempa yang hanya diam dengan memasang wajah batu nya.

" Awww~~ cucu bungsu ku lucu sekali sih,beda banget dengan cucu ku yang lain, mereka kalo di timang malah berontak dan ngegas" ucap tok aba

Ciri-ciri gila cucu :)

Gempa memasang wajah tertekan,dia melirik ke papa Eric yang hanya tersenyum melihat dia di timang, Gempa juga melirik ke para elements fusion yang hanya tersenyum.

" Gini amat punya keluarga,rasa pengen hilang aja gituh,malu aku tuh~" batin Gempa

Dan Gempa pun hanya pasrah di timang tok aba,selain di timang dia juga di putar-putar,di gedong ke sana ke mari oleh tok aba,tanpa takut pinggang beliau encok atau laki nya kesemutan.

.....

Di sinilah mereka

Sampai di negara Amerika.

Empat mobil  mewah berhenti di depan mereka, Amato langsung masuk ke dalam mobil pertama, sedangkan ke'enam anaknya naik ke mobil yang lain.

Halilintar dan Taufan, Blaze dan ice, Thorn dan Solar,mobil mereka bertiga langsung berjalan mengikuti mobil yang di tumpangi Amato.

Skip aja deh gak ada ide :')

Sebuah gerbang besar terbuka lebar, mempersilahkan ke-empat mobil mewah masuk ke dalam.

Dari kejauhan, terlihat sebuah mansion besar berlantai tiga, dengan hiasan berbagai macam bunga dan air mancur di tengah-tengah.

Ke-empat mobil itu berhenti di pekarangan mansion, Amato sang sugar Daddy berserta ke'enam anaknya pun keluar dari mobil dan langsung masuk ke dalam.

Dua pintu besar itu terbuka lebar, semua bodyguard berbaris rapih membungkuk, menyambut kedatangan tuan besar mereka.

" SELAMAT DATANG KEMBALI TUAN BESAR!"

Amato hanya mengangguk,dia berjalan tegap melewati berjejeran bodyguard itu, diikuti ke'enam anak-anak nya.

" Kalian istirahat lah,besok kita cari lagi" ucap Amato

Ke'enam elements itu mengangguk patuh, lagipula mereka baru sampai di negara Amerika,dan besok mereka harus mempersiapkan diri untuk mencari adik mereka.

Jika Semisalnya ketemu

Mungkin mereka akan memberikan sedikit hukuman padanya?

Bukankah adik mereka nakal, sampai-sampai kabur dari rumah?

Sudah sepantasnya mereka memberikan hukuman kan? :)

....

Yo ini bonus nya :)

MY OVERPROTECTIVE FAMILYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang