" Aawww!!... sakit tau, dasar jamet!"
" Diam!"
" Oke aku diam!"
Gempa langsung diam, membiarkan solar mengobati luka-luka nya
Solar juga seorang dokter,selain melakukan eksperimen gila nya,dia juga seorang dokter handal di rumah sakitnya
Dokter Psychopat!
Jarang-jarang dia melakukan pembunuhan di rumah sakit miliknya sendiri, apalagi jika ada seorang pasien yang di operasi olehnya,dia akan membiarkan saja melihat dada pasien nya yang terbuka lebar menampilkan organ-organ di dalam nya
Apalagi menyentuh jantung mereka tanpa jijik sedikitpun, karena dia suka itu
Apalagi jika pasien yang di operasi dengan obat bius dosis rendah, mendengar suara teriakan para pasien nya yang berteriak kesakitan karena dada mereka yang terbelah
Tentunya sakit
Solar suka itu,tapi dia jarang melakukannya , karena tidak mau di curigai banyak orang tentunya
" Sudah tau sakit,masih saja mencoba kabur, mankannya jangan kabur lihat kan sudah luka seperti ini"
" Bacot! Luka kaya gini mah udah sering gue dapatin asal Lo tau! Apalagi ikutan tauran wihhh seru!"Ucap Gempa tanpa Gempa sadari, mengundang tatapan tajam mengarah ke arahnya
" Kenapa Lo semua natap gue kaya gituh hah?!"
"Kamu tau kesalahan apa yang baru saja kamu lakukan?"tanya Amato menatap tajam pada Gempa
" Apa?"
" Kau saja baru mengingkari janji,berucap kasar pada yang lebih tua,dan apa kata kamu tadi? Sudah sering dapet luka kaya gini? Sungguh kesalahan besar adikku!" Ucap taufan
Gempa hanya diam,dia menatap ke arah lain menghindari tatapan para setan itu
" Mengalihkan pandangan ketika seseorang berbicara tidak sopan Gempa!"
" Terus?"
" Kau dapat hukuman!"
____________
Di sinilah Gempa berada
Di sebuah kamar
Tanpa cahaya, cahaya pun hanya lampu tidur di atas meja bersampingan dengan kasur yang dia duduki
Kaki nya di rantai, beruntung lah salah satu kakinya masih baik-baik saja
" Gelap banget...kaya hidup gue!"
Gempa pun langsung berbaring,dia hanya menatap kegelapan di sini,dia sudah terbiasa dengan ini
Kegelapan, kesunyian sudah setiap hari dia rasakan, bahkan sewaktu dia tinggal bersama dengan paman dan bibinya,dia selalu di kurung di gudang kadang pula di kamar mandi, hingga dia di usir,bukan,tapi kabur dari rumah itu,dia beruntung memiliki teman-teman yang di ajak susah mau aja ,dan situlah para teman-teman mengajak dia keluar, kadang pula main di rumah, layaknya rumah sendiri
Itu dulu
Dan sekarang dia di sini
" Ngapain takut gelap, emang itu tempat gue,gue emang berada di kegelapan,jauh dari kegelapan, hampa,sunyi,gue sendirian di sini"
Gempa terus saja berbicara sendiri, tanpa menyadari jika ucapannya di dengar oleh mereka semua melalui cctv di kamar itu, mereka sengaja melakukan itu, melihat Gempa memberontak atau tidak
Mereka yang mendengarnya hanya diam, mendengar semua isi hati Gempa, tentang kegelapan, bahkan paman bibinya
" Ini salah wanita itu, seandainya Daddy menghalangi dia ketika dia membawa mu pergi, pasti kau tidak akan seperti ini anakku" Amato

KAMU SEDANG MEMBACA
MY OVERPROTECTIVE FAMILY
AcciónGempa, remaja manis-nan lucu si gumpalan kapas yang berumur 18 tahun,yang tinggal bersama pamannya dan bibinya,itu dulu, hingga pada akhirnya dia kabur dari rumah sang paman dan memilih tinggal di kosan ,selama hidupnya ia sama sekali tidak tau kelu...