The lost villager and red Tree
Satu jam berlalu, keempat Touken danshi kembali ke penginapan. Keempatnya duduk melingkar.
"Di selatan hanya ada rumah dan ladang padi, tidak ada yang aneh menurutku." Buzen memberikan laporannya.
"Gerbang desa sendiri di jaga oleh dua orang, tak jauh dari gerbang ada rumah besar yang sudah kosong yang ternyata rumah dari ketua desa tersebut yang sudah pindah beberapa Minggu lalu." Kikkou tersenyum sembari memberikan laporannya.
"Di sekitar juga hanya ada pertokoan, tidak ada yang aneh... Hanya saja mata juga gerak-gerik warga kota bisa di bilang cukup aneh." Ujar Yagen
"Ah, saat aku berkeliling warga di sana terlihat berhati-hati bahkan terlihat ketakutan saat menoleh, seperti ada sesuatu yang memantau mereka." Ujar Buzen
Yagen memegang dagunya, menatap lantai tatami untuk beberapa saat sampai akhirnya menoleh kearah Kousetsu yang terdiam dari tadi.
"Kousetsu-san, bagaimana dengan anda?" Tanya Kikkou melihat lirikan mata Yagen
"Ah... Di belakang desa ada sebuah bukit dan kuil di atasnya, ada beberapa rumah warga hanya saja terlihat tak berpenghuni. Aku bertemu dengan salah satu warga, dan—"
* * * * *
Satu Jam yang laluLaki-laki muda itu membawa Kousetsu kesebuah rumah, di dalam tercium bau kemenyan yang cukup menusuk membuat Kousetsu menutup hidungnya.
"Si-silahkan duduk."
Laki-laki itu membiarkan Kousetsu duduk di lantai tatami yang terlihat usang, di dinding terdapat beberapa alat bertani yang tidak hanya ada satu.
"Na-namaku Chihiro, aku salah satu petani di desa ini. Di atas bukit... Te-terdapat kuil dewa ta-tapi tempat itu sudah berbeda dari yang dulu..."
"Berbeda... Berbeda bagaimana?"
"I-itu... Kejadiannya terjadi sekitar sebulan yang lalu, awalnya aura kuil tersebut menjadi berbeda, ma-maksud ku kuil yang biasanya memiliki hawa tenang sekarang menjadi kelam. Ba-bahkan air di sumur pun menjadi hitam.
Po-pohon besar di kuil menjadi mengerikan, se-seperti ada yang mengisinya. S-suatu hari seorang perempuan datang ke kuil untuk berdoa, tapi ia tak pernah kembali dan dua hari kemudian tulang belulang manusia di temukan di bawah pohon.
Ke-kejadian itu tidak hanya sekali tuan! Ke-kejadian itu berulang-ulang kali, dan itu semakin memburuk beberapa hari lalu!"
Laki-laki muda itu menjelaskan dengan nada terbata-bata terlihat sangat ketakutan, tangannya gemetar memegang erat yukata yang di pakainya.
"Beberapa hari yang lalu?"
"Ya-ya, beberapa hari yang lalu pohon besar itu mengeluarkan asap dan... Dan... Ada makhluk hitam, me-mereka seperti prajurit dengan pedang besar di pundak nya! Me-mereka bukan hanya satu! Ba-bahkan ada yang berbentuk se-seperti serangga yang besar!
Me-mereka menyerang warga desa, ba-bahkan anak dari keluarga ketua desa di seret ke kuil oleh mereka! Ba-banyak warga desa yang ketakutan dan memilih pindah, tapi beberapa tetap tinggal Karna tak punya tempat tinggal.
KAMU SEDANG MEMBACA
[History Of Family] ON HOLD/Rewrite (Kimetsu No Yaiba Crossover Touken Ranbu)
FanfictionCrossOver dari cerita Touken Ranbu dan Kimetsu no Yaiba. kali ini Jikan shokogun bukannya menyerang / merubah sejarah tapi merubah sesuatu. keluarga besar Kisaragi terancam menghilang jika Jikan shokogun benar-benar menghancurkan keluarga Inti. apa...