Sebuah cerita tentang kegigihan seorang gadis yatim piatu untuk meluluhkan hati seseorang yang bahkan tak menginginkan kehadirannya.
"Hai kak? Selamat pagi, Udah sarapan belum tadi? " Ucap Hinata. Atau bisa si panggil Tata
".........."
"Kak kata mommy nanti suruh pulang ke rumah, beliau pengen makan mlm kita lengkap. Kakak bisa kan pulang ke rumah hari ini?"
"Hmmm" jawab pemuda itu.
Nakamoto Yuta. Nama pemuda yg sangat dingin dan kasar, eits jgn salah dia hanya dingin dan kasar kepada Hinata saja. Kalau dengan yg lainnya dia akan menjelma sebagai sosok yg sangat ramah dan menjadi sosok seperti pangeran.
Jika kalian pikir ini adalah hari pertama Tata di perlakukan seperti itu kalian salah, karena nyatanya gadis itu sudah mendapatkan perlakuan seperti itu setiap hari selama 2 tahun belakangan ini. Apa gadis itu tidak sakit hati dengan segala perilaku Yuta kepadanya? Tentu saja dia sakit hati, jika kalian pikir dia amat teramat sangat mencintai Yuta jawabnya adalah TIDAK..... Cinta tidak ada dalam kamus gadis itu, hanya ada balas budi. Kenapa balas budi??? . Hinata adalah seorang gadis cantik yg baik ,pintar,ramah dan periang. Namun sayang Tuhan lebih dulu mengambil kedua orang tuanya bahkan sebelum gadis itu genap berusia 15 tahun. Sepeninggalan kedua orang tuanya dia diasuh oleh orang yang menjadi sahabat karib dari orang tuanya. Dan yaaa ..... Kalau kalian berpikir bahwa orang tua yg mengasuhnya adalah orang tua Yuta maka kalian BENAR. Yuta memilih untuk tinggal di apartemen setelah berumur 17 tahun, dia memilih untuk tinggal terpisah dari kedua orang tuanya karena kehadiran sosok gadis yang sangat menganggu kehidupannya. Tata sudah tinggal dengan kedua orang tua Yuta selama kurang lebih 5 tahun. Semua hal yg di lakukan Tata bermula ketika gadis itu berumur 17 tahun, 3 tahun setelah dia tinggal dengan keluarga Yuta. Kedua orang tua Yuta ingin menjodohkan Yuta dengan Tata. Semua hal tentang perjodohan Yuta dan Tata tentu saja di ketahui oleh teman-teman dari kedua orang itu.
Selisih umur Tata dan Yuta hanya beberapa bulan saja. Tidak sampai setahun. Tapi Tata tetap memanggil Yuta dengan sebutan Kakak. Seperti sekarang gadis cantik ini sedang berada di sebuah cafe tempat biasa Yuta dan temannya nongkrong. Dia memberanikan diri untuk menghampiri Yuta dan temannya.
" Kak Yuta.... " Panggilnya dengan nada mendayu yang di hadiahi oleh Yuta dengan tatapan sinis, dingin dengan wajah yg datar.
" Kak tadi aku cariin kakak di fakultas kakak ehh gak ada..... Kakak kan bisa chat aku dulu kalau mau kesini .... Jadinya aku gak usah jauh-jauh samperin kakak di fakultas" keluhnya sambil mempoutkan bibirnya
"Ta.... Kenapa cari Yuta mulu sih??? Kan bisa cariin aku aja" ucap seorang lelaki berparas tampan bernama Lucas
" Tau ni.... Yuta mulu di cariin.... Cariin kita aja Ya..." Timpal lelaki bernama Jaemin
" Udah ihhh jangan di godain mulu anaknya, gak liat itu mukanya udah merah." Lelaki bernama Juan tambah menimpali
"Apa?" Ucap Yuta
" Besok anterin aku ke Gramedia yaa kak??? Cari buku ak...."
" OGAH"
Belum menyelesaikan kalimatnya Tata udah di sembur sama si Yuta.
" Ihhhhhhhh kakak .... Tolonglah aku minta tolong siapa kalau gak ke kakak?"
"Bukan urusan gw"
"Ta ..... Sama gw aja yaaa......?" Seseorang tiba-tiba datang dan ikut dalam percakapan sepihak antara Yuta dan Tata.
" Ok.... Sama Jeno juga gak papa. Ya udah deh aku pergi dulu ya kak masih ada urusan yg lain"
Tata baru akan bangkit dan berjalan mendekati kursi Yuta sebelum Yuta tiba-tiba mendorong gadis itu dengan keras hingga terjatuh.
" Cewek pembawa sial" desis Yuta
Jeno dengan sigap menolong Tata untuk berdiri.
" Ada yg sakit gak Ta?? " Tanyanya
" Enggak kok Jeno.... Gak papa.... Ya udah aku pergi yaa??"
"Iya..... Hati-hati di jalan ya Ta....ntar chat aku ya kalau butuh apa-apa"
" Okay Jeno"
Lalu Tata pergi meninggalkan cafe tersebut .
" Bang Lo gak bisa sedikit aja ngurangin kekasaran Lo ke Tata?" Tanya Jaemin
" Iya yut..... Dia cewek lho..... " Timpal Juan
" Sekasar- kasarnya Lo yaa gak enak aja yut kalau Lo kasar ke Tata kaya tadi" Lucas ikut menimpali
" Tau nih..... Tata tuh cantik lho yut.... Manis juga .... " Tian ikut nimbrung
" Salah dia jadi cewek batu banget" Yuta dan keras kepalanya yang tak terkalahkan
" Kaya cewek murahan aja tiap hari di tolak tetep aja gak punya malu. Emang cewek ganjen... Lenjeh... Gak tau diri... Udah kaya jablay aja tu anak"
"Yuta Lo keterlaluan" ucap Jeno dan langsung pergi meninggalkan cafe tersebut.
Jeno adalah sosok yg pendiam dan dingin. Tapi dia akan jadi sosok yg soft saat bersama dengan Tata. Kalau kalian tau alasannya adalah karena cowok ini menaruh hati pada Tata. Tapi sayangnya Tata tak pernah peka terhadap nya.
Tanpa mereka sadari Tata mendengar semua hal yg mereka katakan sedari tadi karena sebelumnya gadis cantik itu belum benar-benar pergi meninggalkan cafe.
"Ma.... Pa.... Aku mau nyerah aja yaaa. Gak Papa nanti aku keluar dari rumah kak Yuta setelah ini. Aku gak bisa ma ... Ini sakit .... Bukan karena aku cinta sama kak Yuta . Selama ini aku deketin kak Yuta karena permintaan mommy dan Daddy. "
Gumam gadis itu sebelum benar-benar pergi meninggalkan cafe tersebut.
Malam harinya ketika semua berkumpul di meja makan keluarga Nakamoto.
"Dad.... Kak Yuta belum Dateng ya?" Tanya Tata
" Belum sayang kenapa?" Bukan sang Daddy yg menjawab tapi mommy
Jangan heran dengan panggilan Tata kepada keluarga Nakamoto. Karena pasangan suami istri inilah yg memintanya untuk memanggil mereka dengan sebutan mommy dan Daddy.
"Dad.... Mom..... Tata mau ngomong sesuatu sama kalian..... "
" Ngomong aja sayang" sang Daddy berujar
" Kalau Tata gak mau lanjutin semua ini, mommy sama Daddy marah gak?"
"Kenapa sayang??? Yuta ngelakuin apa ke kamu??? Masa nyerah sih sayang , km udah berjuang 2 tahun lho... Gak sayang perjuangannya?" Sang mommy menanggapi Tata.
" Nyatanya sekeras apapun aku berusaha gak akan terlihat mom..... Aku juga siap kok kalau nanti mommy sama Daddy minta aku keluar dari rumah ini. Tapi izinin aku berhenti yaa mom... Dad...." Pintanya dengan nada memelas
" Sayang kenapa ngomong kayak gitu? Mommy sama Daddy sayang sama Tata tulus..... Kalau Tata mau berhenti ya gak papa.... Tapi Tata tetap harus tinggal di rumah ini yaa sayang" sang kepala keluarga berucap.
" Tata nyerah sama Yuta bukan berarti Tata bukan anak mommy lagi. Mau sampai kapan pun walaupun Tata gak jadi sama Yuta , Tata tetap anak mommy sama Daddy" sang istri menambahkan.
" Jadi Tata boleh berhenti sekarang dad... Mom....???"
" Tentu sayang.... Tinggalkan saja lelaki tak tau diri itu! Kasar lagi.... Buat apa di pertahankan." Tambah sang Daddy
Malam ini menjadi waktu yang sangat dinantikan oleh Tata karena setelah ini dia akan memulai kehidupan baru nya tanpa Yuta.
Tepat setelah pembicaraan mereka , sosok Yuta sudah ada di meja makan.
" Gimana kuliahnya Yuta??" Mommy
"Clear mom.... Gak ada masalah" jawab Yuta
" Yuta kamu bisa balik lagi ke rumah ini, Tata mau ngekost katanya buat belajar mandiri" ujar sang kepala keluarga
" Ohhhh" Tata menyaut dengan tatapan bingungnya
" Iya Yuta kata Tata mau ngekost dan belajar mandiri biar terbiasa tinggal sendiri pas udah berumah tangga nanti" timpal mommy
" Ehhhhhhhhhhhhh" Tata beneran ngeblank. Perasaan tadi gak ada omongan tentang hal ini.
" Iya nanti Yuta pulang kalau dia udah keluar dari rumah ini"
" Baguslah👍👍👍" Daddy
" Ta..... Kamu nanti habis ini mau packing barang buat pindah kan sayang???" Tanya sang mommy
" Ehhhhh ..... I...iya mom" Tata gugup
" Ya udah kamu packing aja dulu sayang... Takutnya kemaleman ntar kamu begadang lagi packing nya. Besok kamu perginya pagi kan??? " Daddy
"Ini gw harus jawab apa.... Tadi katanya gw tetep boleh tinggal di sini" batin Tata
"Ayo Ta.... Mommy bantuin packing!"
Setelah nya Tata dan sang mommy pergi meninggalkan meja makan dan masuk ke dalam kamar Tata . Meninggalkan Yuta dan sang Daddy... .Tulisan iseng cuma buat nuangin ide di otak aja.......
KAMU SEDANG MEMBACA
CINTA ✅✅✅✅
RomanceTentang seorang gadis yang berusaha membuka hati. Membuka hatinya sendiri dan orang yang dicintainya???? Atau orang yang mencintainya????