📌Satu

202 47 24
                                    


Hayyy...!!

>Masuk ke bab selanjutnya jangan bosan yaa
>Mohon doanya agar tidak males untuk menulis ya..hehe

hehe

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

★★★

HAPPY READING

#Bismillahirrahmanirrahim #


"Kadang kesendirian menjadi lebih indah ketika
keramaian tak mampu memberi kebahagiaan"


Sebuah bangunan kokoh tampak berdiri dengan megah diantara dua mercusuar,
Terlihat sesuatu yang panjang dan melengkung muncul diantaranya, sesuatu itu hanya akan muncul saat hujan sudah reda.

Dan kalian pasti tau apa itu?

Ya,itulah yang dinamakan PELANGI, sebuah maha karya ciptaan Tuhan yang paling tampak indah apabila dipandang bagi orang yang ingin memanjakan matanya.Keindahan langit itu membuat senyuman lebar pada seorang gadis berusia 18 tahun yang sedang menunggu antrian es krim langganannya.

Dering suara ponsel membuat sadar si pemilik segera dia membuka slingbag yang di pakai nya lalu mengambil benda berbentuk persegi itu dan mengangkat sebuah panggilan yang masuk .

"Hallo"

"SYAINA!!lo dimana???" Teriak seseorang di seberang membuat gadis itu tampak menjauhkan ponsel dari telinganya sejenak dia menggeleng-gelengkan kepala seraya mendengus kesal.
"Gue ada di depan kampus Mil,lagi ngantri es krim kenapa sih?"

"Tolong beliin sampul mika dong Na,yang di supermarket kan lo masih di luar kampus,ini gue juga udah di kelas jadi males keluar lagi"
**
"Dih! Nyuruh, minimal ongkir lah ya"
**
"Iya iya gue beliin"
"Tut!" Sambungan telepon langsung diputus sepihak oleh Syaina setelah mendapat kan intinya saja ,dia malas berbicara panjang lebar pada sahabat nya yang satu itu karena jika terlalu meladeni maka akan semakin lama selesai dan tak kunjung usai.

Setelah mematikan sambungan dia segera menyimpan ponselnya kembali di slingbag miliknya kemudian menunggu antrian panjang kembali lalu tak lama kemudian gillirannya pun sampai.

"Bir,adet çilekli parfe!"1
"Tamam aşkim!"2
"Teşekkür ederim!"3

Usai membeli es krim gadis bernama Syaina itu melangkahkan kakinya ke arah supermarket untuk membeli pesanan Mila sahabatnya, tetapi tiba-tiba saja sebuah bola mengarah padanya dan mengenai es krim yang sedang dia pegang hingga membuat es krim itu jatuh di tengah jalan.

"Yahh..sudah mengantre berlama-lama tetap saja tidak jadi di makan."
"Ahh!! mungkin belum rezeki mu,Syaina!!!!"
"Hais...! S-sial banget hidup gue, Eh!astagfirullah! duh!keceplosan kan!

THE PAST REPEATING IT SELF  [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang