*
*
*
Happy reading
Bismillahirrahmanirrahim
*
*
*"Hhiiihhhh"
"Busset!!! banyak banget ni tugas!! Tuh dosen apa kagak ndower ya bibir nya kalo jelasin nanti"decak seorang gadis yang sibuk memainkan pena sambil sesekali melihat buku."Mana ngasih tugas banyak banget lagi!! belum juga skripsi!!"
"Gua sumpahin gak bisa balik sekalian bibirnya!hehe"
"What!bibir lo kali yang minta di jait biar diem! et-dah dari tadi ngomel mulu ni anak!"gadis berjilbab ungu di sampingnya menyahut tatkala sedari tadi memperhatikan gerak-gerik dan umpatan sahabatnya. Ya, bisa di bilang dosen kelas mereka hari ini adalah dosen galak yang terkenal di seluruh universitas,lebih tepatnya hanya kelas khusus mahasiswa dari Indonesia saja.
Ketika baru satu jam pembelajaran di mulai para mahasiswa sudah banyak yang mengeluh ingin keluar kelas,bukan karena apa? tetapi kemampuan berfikir mereka yang sudah banyak di kuras beserta ketajaman otak masing-masing yang sudah mulai menyusut ditambah panas nya hawa ruangan membuat suasana menjadi semakin mencekam, tetapi siapa yang mau mengawali untuk meminta izin keluar kelas jika sekedar menatap wajah nya saja tidak punya keberanian?
Bagaimana keadaan nasib mereka para mahasiswa itu bila sedang dalam waktu berjam-jam berhadapan dengan dosen killer itu??
Namun sesaat setelah nya waktu pun menjawab pertanyaan mereka,dan kelas pembelajaran dosen selama satu setengah jam tersebut telah berakhir.
"Warning! untuk skripsi kelas ini di kumpulkan mulai besok lusa serta tidak ada kata Tertinggal atau alasan apapun itu ,Fahimtum??"tegas dosen killer tersebut sebut aja Mrs.Delia seraya menekankan kata tertinggal di akhir nya.
"Fahimnaa"
"Ada pertanyaan??krik,krik..
"HENING."
"Baiklah jika tidak ada pertanyaan maka saya akhiri pembelajaran hari ini, wassalamu'alaikum warahmatullahi wa barakatuh"
***
Tepat setelah kepergian dosen galak itu para manusia yang di dalam ruangan baru bisa bernapas lega besertaan mereka merenggangkan otot-otot tubuh yang sempat tegang tadi.
"HUFT! akhirnya pergi juga tu dosen!"
"Gilee....tugasnya gak nanggung-nanggung!"
"Minimalnya senyum lah datar amat tuh muka!"
"Tapi walau galak gitu beliau effortnya gede banget!"
"Iya sihh"
"Doain aja lah semoga galaknya menyusut hehe"
"Aamiin jadi ramah yaa nanti "
"Iyaa"Beberapa ocehan dari para mahasiswa terdengar setiap selesai di ajar bimbingan oleh dosen galak tersebut seolah memang sudah menjadi rutinitas pembicaraan mereka di setiap hari nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE PAST REPEATING IT SELF [ON GOING]
Teen FictionMenceritakan seorang gadis cantik blasteran indo-rusia yang tengah berkuliah pada salah satu universitas ternama di Turki,anak terakhir dari lima bersaudara tapi sayangnya saudara yang nomer empat telah tiada sejak di usia nya baru menginjak lima b...