tiga puluh

740 94 5
                                    

.
.
.
ʘ ̄³ ̄ʘ

"Pembalut udah, kecap udah, snack titipan kak Junkyu juga udah, tinggal..." Sedari tadi Zia sibuk mengabsen apa yang ia perlukan.

"Zia." Sapa seseorang yang Zia kenal betul siapa dia.

"Oh! Hai kak Jihoon." Sapa Zia.

Jihoon hanya membalas dengan anggukan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Jihoon hanya membalas dengan anggukan.

"Lagi ngapain kak?." Tanya Zia basa basi.

"Nyangkul."

"Hah? Hahahah. Yang bener aja kak." Zia jadi agak canggung deh, dia kenapa oon bangat pake nanya kayak gitu, udah tau kalo orang ke supermarket ya mau belanja.

"Kesini sendirian?." Jihoon melihat sekitar siapa tau Zia bareng Junkyu kesininya.

"Iya sendiri, kak Junkyu belum pulang kerja." Jawab gue.

Jihoon mengangguk. "Emmm, mau bareng gak?." Tawarnya.

"Gausah kak, ngerepotin."

"Gapapa, ayok sekalian aja." Jihoon berjalan menuju kasir dan diikuti dengan Zia dibelakangnya.

Di dalem hati Zia cuma bisa misuh misuh karna emang canggung bangat, semenjak Junkyu dkk wisuda emang mereka udah jarang main jadi ya Zia juga bingung mau bahas apa.

"Jaehyuk pulang kapan?." Tanya Jihoon membuka pembicaraan.

"Belum tau, bulan kemarin baru satu kali pulang hehe." Zia tertawa canggung.

"Cafe gue sama kampus kan deket ya."

"Hah? Oh emang iya? Gue gatau kak."

"Iya. Jadi kalo lo gak ada tebengan pulang calling gue aja." Ucap Jihoon.

"Oh jadi lo mau daftar jadi supir pribadi gue?." Canda Zia.

"Yeu gue tabrakin juga ni mobil."

Reflek Zia kaget dong. "Eh jangan dong kak, nanti gue gabisa ketemu kak Jaehyuk lagi gimana?."

"Dasar budak cinta." Sindir Jihoon.

"Makannya cari pacar kak. Jangan jomblo terus."

"Cari pacar gak segampang lo cari sayuran di pasar."

"Gampang aja si, lo kan ganteng kak."

Jihoon langsung pede tingkat akhir. "Iya gue emang ganteng dari lahir." Ucapnya sombong.

"Dih. Sombong amat!."

"Cariin gue pacar dong, Zi. Kali aja ada temen lo yang cakep bisa lah comblangin ke gue."

"Cih. Berani bayar berapa lo?."

"Gitu bangat sama temen."

"Dih kita kan bukan temen kak. Lo mah temen kakak gue." Jawab Zia.

Kak Jaehyuk || TREASURE✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang