SANTRI PILIHAN AYAH (END)

SPA 57

Happy reading
.

.

.

SPA 57

Kali ini Kayla dan zaidan akan pergi ke pesantren karena banyak para murid yang ingin melihat anak dari Zaidan. Dan saat itu juga zaidan dan Kayla pun bersiap-siap untuk pergi ke pesantren.kayla, Zaidan, bi Narsih, pak supir langsung berangkat ke pesantren.
Zaidan dan Kayla duduk dibelakang dengan kedua anaknya.

"Mas boleh minta sesuatu gak?" Tanya Kayla sambil tersenyum tipis

"Iya mau apa?" Tanya zaidan penasaran

"Emm pengen pindah rumah gitu, soalnya kan kita tinggalnya di apart jadi kayak gimana gitu" rengek Kayla

"Owh gitu, jadi kamu mau pindah rumah?"

"Iyaa pengen bangett pindah rumah, jadinya tuh kayak rumah sendiri! Terus aku juga kan bisa ada tetangga² gitu" jelas Kayla

"Owh yaudah deh, aku cariin dulu ya" jawab Zaidan dengan tersenyum lebar.

"Beneran!?" Tanya Kayla yang masih tidak percaya "makasih sayang!" Ucap Kayla sambil tersenyum

"Hehehe sama², yaudah nanti kita cari² rumah ya, selesai dari pesantren" ucap zaidan sambil tersenyum

"Beneran kan!? Maksudnya yang Kayak lengkap gitu mas! Tenang aku punya celengan kok jadi aku bantu juga" jawab Kayla sambil tersenyum

"Iyaa sayangg, nanti kita langsung cari yaa" ucap Zaidan sambil mengelus kepala Kayla "nanti bibi dan pak supir kalau mau tinggal dirumah silahkan" ucap Zaidan "biar nanti saya kasihkan kamar sendiri"

"Siapp mas, tapi bukannya mas mau cari satpam ya?" Tanya supir itu

"Iyaa, saya mau cari satpam+pembantu buat bantuin Kayla juga" ucap Zaidan sambil melihat ke arah Kayla

"Loh kalau cuman bi Narsih juga aku udah kebantu banget kok sayang" ucap Kayla

"Gak dong! Kamu masih butuh bantuan" pintah Zaidan "supaya kamu gak kecapean jadinya kamu ada yang bantuin"

"Hmm yaudah deh" ucap Kayla itu

Sesampainya di pesantren.
Zaidan pun langsung menurunkan stroller anaknya, dan setelah itu zaidan juga menutup stroller itu karena di situ udara nya sangat panas. Dan disaat itu juga zaidan pun langsung bergegas untuk pergi ke aula sekolah karena disanalah dia sudah ditunggu.
Saat menuju ke aula sekolah, Zaidan juga melihat kedua kakanya yang tengah menunggu nya.

"Assalamualaikum" ucap Zaidan dan Kayla secara bersamaan.

Mereka pun langsung bersalaman kepada Abi dan umi, setelah itu Abi menyuruh Kayla dan zaidan untuk menggendong si kembar. zaidan dan kayla pun langsung menuruti perintah abinya itu, dan saat itu juga Abi berbicara untuk semua santrinya boleh memegang cucunya namun jangan sampai dicubit, karena takutnya kan mereka kebangun

"Baiklah karena disini si kembar sudah sampai, jadi saya minta supaya tidak ada yang mencubit pipinya karena takutnya mereka kebangun! Bisa kan!?"

"Bisaa" jawab semuanya serentak.

Dan disaat itu juga Abi menyuruh lelaki dululah yang melihat si kembar itu. Dan disaat para santri melihat si kembar, kebanyakan santri hanya memegang tangannya saja. Dan disaat santriwati melihat si kembar malahan mereka terlalu gemes jadinya kebanyakan memegang pipi dan ada juga yang jail maka dari itu salah satu dari mereka mencubit pipi ZAYYAN yang membuat zayyan menangis. Dan disaat itu juga Kayla pun langsung berdiri dan dia juga langsung menidurkannya kembali zayyan supaya tidak menganggu keadaan disana.