7

22.7K 1.8K 13
                                    

Pagi harinya, terlihat seorang gadis masih tertidur dengan selimut yang menutupi tubuhnya. Gadis itu adalah Zyfara, yang masih setia memejamkan mata, hingga suara ketukan pintu terdengar membuat tidur nyenyak nya terusik.

Dengan sedikit berusaha membuka mata, dia menatap kearah jam yang ada di nakas, ternyata masih pagi. Tapi siapa yang mengetuk pintu, dan dimana dia sekarang? Semalam dia bersama Xavier, apakah mungkin ia berada di kamar pria itu? Sepertinya tidak, karena kamar yang ditempatinya tidak ada foto Xavier satu pun.

Dirinya menyibak selimut dan bangkit untuk membukakan pintu, setelah membukannya dapat dia lihat ada seorang gadis yang sepertinya seorang pelayan disini.

"Selamat pagi nyonya, maaf mengganggu waktu anda. Saya Helen yang akan mempersiapkan segala kebutuhan anda dan akan membantu anda untuk bersiap turun kebawah"

Zyfara mengerjapkan matanya "apa?"

"Saya orang yang diperintahkan oleh Tuan Xavier untuk membantu anda mandi, berdandan, dan berpakaian"

Zyfara meringis melihat Helen yang sepertinya terlihat semangat.

Hari ini orang tuanya akan datang, pasti Xavier akan mengantar dirinya untuk kembali ke mansion.

"Ah tidak perlu repot-repot Helen, aku bisa melakukannya sendiri. Lebih baik kau turun saja" tolaknya dengan senyuman.

Helen mengerutkan kening "Tapi tuan Xavier me-"

"Tuanmu itu gampang, itu urusanku"

Helen menggeleng cepat "Bukan seperti itu, jika saya tidak menjalankan tugas maka ... " Helen mengkode Zyfara untuk mendekat.

Zyfara menurut, ia mendekat kearah Helen yang sepertinya lebih muda darinya, lalu Helen berbisik "tuan Xavier akan menghukum saya dengan sangat kejam"

"Benarkah?"

Helen mengangguk cepat " Dan saya tidak boleh memberitahukan hal ini pada anda, tuan takut jika anda menjauh karena tidak suka orang yang kejam"

"Darimana kau tau itu semua?"

"Saya menguping pembicaraan tuan dengan Gill" jawabnya diakhiri dengan senyuman malu-malu harimau dan pipi memerah.

Zyfara menatap Helen dengan aneh, apa gadis didepannya ini menyukai pria yang bernama Gill? Atau menyukai Xavier? Terserah saja lah.

"Berapa usiamu?"

"Eh sepertinya 17 tahun"

Zyfara menganggukan kepalanya "Lalu, dimana orang tuamu? Mengapa kau bekerja disini? Apa kau tidak bersekolah?"

Dengan polosnya Helen menggeleng "Saya tidak bersekolah karena saya memang tidak bisa pintar, dan orang tua ... saya tidak tau dimana orang tua saya, kalau kata Oni saya sudah mandiri sejak janin"

"Siapa Oni?"

"Dia pelayan disini juga, sama seperti saya"

Zyfara menganggukan kepalanya mengerti "Masuklah" ucapnya kepada Helen.

Dengan cepat Helen berjalan masuk lalu menuju kearah lemari pakaian dan membukanya.

"Nyonya, anda ingin memakai setelan dalaman yang mana untuk hari ini?"

Uhuk uhuk

Zyara tersedak ludahnya sendiri mendengar apa yang diucapkan oleh Helen, kenapa bisa ada jenis pelayan seperti itu.

"Helen, kau lebih baik duduk diam. Aku akan bersiap sendiri"

"Tidak bisa, nanti tuan-"

"Tuanmu tidak akan marah, kau hanya perlu diam disini dan kita akan turun bersama saat aku selesai, bagaimana?"

Protagonist's WifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang