S14

1.1K 190 5
                                    












Dalam sekejap mata waktu yang telah lama di nantikan pun tiba, acara pembuka peluncuran pengenalan album dari berbagai grup band maupun solo band di adakan malam itu.

Tribun sejak pagi telah di siapkan dan bahkan selepas tengah hari para penonton kelas umum maupun VVIP juga telah berdatangan mengisi bangku yang telah di sediakan untuk mereka semua.

Jumlah cukup terbatas, namun angka puluhan ribu bangku rasanya bukanlah angka yang sedikit lagi, belum masuk hitungan dengan mereka nanti yang berdiri di bawah sana.

Acara di langsung ketika pukul dua siang tiba, tidak peduli apakah itu panas atau dingin, mereka semua tetap tampil dengan sebaik mungkin untuk menghibur penggemar mereka tak terkecuali Taehyung, JungKook maupun grup band EXO itu sendiri.

Taehyung yang telah sibuk sampai sampai dia hampir melupakan jam makannya pun tidak lagi peduli jika Sehun dengan terang terangan menatapnya di setiap kesempatan, untungnya kru mereka selalu memberi instruksi kepada mereka untuk selalu bersiap kapan saja di panggil setelah ini.

Album baru buatan Taehyung berjumlah tujuh, empat di antaranya adalah bertema musim semi, dua tentang persahabatan dan yang terakhir entah itu telah di rencanakan atau tidak, ini seperti sebuah kebetulan yang tak terduga, bagaimana mereka mendengarkan nya itu terasa seperti sebuah nyanyian akan kehampaan yang tidak berujung. Itu seperti Taehyung tengah mengungkapkan perasaan nya yang selama ini dia pertahankan sepertinya tidak memiliki ujung yang pasti, jadi dia menyerah begitu saja.

Karena sebuah lagu inilah banyak netizen mulai berargumen banyak hal, media sosial kembali berulah untuk ke ribuan kalinya.

Mereka bahkan dengan terang-terangan berpikir bengkok bahwa hal ini ada kaitannya dengan hubungan antara Sehun Taehyung dan JungKook itu sendiri. Bagaimana cinta segitiga yang rumit. Benar-benar pahit!

JungKook juga meluncurkan albumnya yang berjumlah enam, mereka semua hampir membawa musik semangat anak muda yang penuh ambisi dan bara api yang berkobar. Banyak penonton anak muda yang ikut terbawa suasana akan nya, bernyanyi bersama dan menirukan tarian tersebut.

Grup lainnya pun juga begitu, konser berlalu hampir tengah malam puncaknya, mereka semua berdiri di atas panggung utama untuk mengucapkan salam perpisahan dan juga nyanyian bersama-sama. Banyak dari mereka yang menangis oleh karenanya.

Setelah selesai, di belakang, Grup EXO yang tak sengaja berpapasan dengan Taehyung juga Jimin yang kebetulan sedang bersama pun, dengan ramah saling menyapa. Tapi ketika Sehun lah yang berhadapan dengan Taehyung, ini seperti sebuah magnet dengan Medan magnet yang kuat.

Sehun ingin menggapainya tapi Taehyung dengan keras mengelak darinya, bahkan dengan senyum lembut dia malah beralih untuk berbicara dengan Baekhyun.

" Nada tinggi mu tadi sangat mengerikan, tapi itu benar-benar menakjubkan! "

" Benarkah? Terimakasih! Lagu lagu mu juga sangat indah! Ah, aku sangat tersentuh! Mungkin setelah ini aku akan mulai menyenandungkan lagu mu itu setiap akan tidur~ "

Keduanya tertawa dan berpisah begitu saja, Taehyung tidak ingin berlama-lama menatap Sehun yang dengan terang-terangan menatapnya seperti seorang predator menemukan target makanannya setelah ini.

Taehyung tahu Sehun tidak akan tinggal diam setelah kejadian terakhir kali dia lakukan padanya, bukannya Taehyung ingin terus melarikan diri, hanya saja dia seperti selalu tidak siap untuk berhadapan dengannya.

Suho juga mulai mengiring grup nya untuk pergi ke ruangan mereka, Sehun adalah yang terakhir, dia berjalan tepat di belakang Chanyeol, melihat kesempatan jarak mereka yang tepat, dan kebetulan Taehyung juga belum terlalu jauh disana, dia merasa ini adalah kesempatan bagus untuk berbicara lagi dengannya.

Taehyung sempat melirik ke arah pintu dan melihat tatapan membara Sehun yang tertuju padanya, dia seketika panik, tidak bisa berpikir jernih dengan langkah kakinya atau tangannya yang bergerak acak menarik seseorang yang kebetulan juga baru keluar dari ruang sampingnya.

" Senior Kim? "

" Tolong aku! "
Taehyung berbisik pelan tapi berbicara dengan nafas tercekat, dia bahkan tidak peduli dengan sekitarnya selain merengkuh baju depan pria yang dia gapai.

JungKook, melihat reaksi Taehyung seperti itu melihat ke depan dan menemukan sosok Sehun membeku sesaat tak jauh dari mereka, jadi JungKook pun secara refleks meletakkan tangannya di pundak kecil itu, melingkupi nya dan merengkuh tubuhnya semakin dekat.

Mata bulat hitam kelinci JungKook perlahan menyipit berganti menjadi sosok predator yang menentukan lawan seperti dirinya ketika tahu bahwa lawannya kali ini seperti ingin merebut kesenangan nya.

Sehun, yang berada tak jauh dari mereka pun mengangkat alisnya seperti dirinya telah menerima tantangan berupa provokasi tersebut, dia agaknya marah ketika melihat Taehyung di peluk oleh JungKook.

" Senior Oh, anda sepertinya sedikit tersesat? Biar ku beritahu, ruangan anda ada di depan sana lalu belok ke kiri, disini adalah area kami."

JungKook tersenyum lebar di mata sipitnya, dia bahkan juga memberi gesture dari dagunya yang terangkat ke arah depan sana dengan arogan.

" Oh, benar begitu? Tapi aku sebenarnya ingin berbicara dengan Senior Kim-mu itu."

" Senior Kim-ku? " JungKook sedikit menunduk untuk melihat Taehyung yang masih mencoba menahan dirinya dengan membenamkan wajahnya di dada JungKook, tangannya juga ikut mengepal hingga membuat kerutan kasar di baju tersebut.

Bibir JungKook tanpa sadar cemberut, dia sekali lagi menatap sosok Sehun.
" Tapi sepertinya Senior-ku ini sedang tidak enak badan (kelelahan), tubuhnya juga sedikit hangat, maaf tapi lain kali saja, aku akan membawanya ke dalam untuk pemeriksaan dulu. "

Tidak menghiraukan reaksi terkejut Sehun, JungKook dengan berani meletakkan kedua tangannya di paha Taehyung, memegangnya erat dan tanpa aba-aba mengangkatnya lalu segera pergi dari sana.

Taehyung sendiri bahkan juga ikut terkejut ketika kakinya tak lagi menginjak lantai, dia hanya bisa menyembunyikan wajahnya semakin dalam ke pelukan JungKook atas tindakan gilanya itu.






TBC

S̶C̶A̶N̶D̶A̶L̶S̶ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang