S̶C̶A̶N̶D̶A̶L̶S̶

S8

Taehyung tidak tahu apa yang terjadi atau dalam rangka apa acara makan bersama ini di adakan, melihat JungKook yang tampaknya begitu antusias membimbingnya menuju lantai bawah dari gedung HYBE ini, Taehyung sudah tahu kemana mereka akan pergi.

Sampai akhirnya itu terjadi, disana sudah ada banyak orang hilir mudik untuk mengambil menu hidangan tambahan, di masing-masing meja sudah ada mangkuk dan pot untuk memasak serta alat lainnya, ini seperti telah di rencanakan sejak awal.

" Taehyung! JungKook Kemari! kemari! "

Disana, Seokjin berdiri dengan lambaian tangan penuh semangat ke arah mereka, di sisinya ada Suga yang sibuk memotong daging di atas pemanggang kecil serta ada kru lainnya yang juga sibuk memasak bersama.

Sangat langka adegan ini terlihat di mata Taehyung, bahkan selama dia bekerja menjadi Idol disana, hal seperti ini sangat jarang terjadi jika bukan dalam rangka penting, bahkan mereka lebih memilih untuk pergi makan ke sebuah resort yang telah di booking terlebih dahulu.

JungKook masih membimbingnya ke arah mereka, yang lain menyapa dan dia maupun Jungkook ikut membalas dengan ramah.

" Ayo bantu aku mengambil mangkuk disana, JungKook, kau bantu saja Suga, atau kau bisa potong daun bawang ini? "

" Tentu Hyung! "

Lagi lagi Taehyung diseret ke arah yang lain, kali ini oleh manajer nya sendiri, Seokjin juga terlihat ceria, meskipun pria satu itu tampak selalu ceria tapi kali ini seperti lebih semangat lagi.

" Hyung."

"Hm? "

Seokjin sibuk mengambil mangkuk, dan memilah mangkuk mana yang harus dia ambil, antara yang bulat atau persegi, besar atau kecil.

" Rangka apa sekarang? "

" Hm? Rangka apa? Bukan apa-apa, ini semua karena JungKook yang merencanakan. Katanya kita perlu refreshing, dan refreshing tidak perlu bepergian ke tempat wisata, makan bersama dengan yang lain seperti ini juga bagus."

Seokjin tanpa sadar terus mengoceh ini dan itu, Taehyung tertegun, meskipun itu benar tapi entah mengapa dia merasa seperti ada konspirasi lain di dalam hal ini.

Ketika mereka kembali, daging sudah hampir matang dan kuah hot pot sudah mendidih dengan uap panas menyeruak ke udara, Taehyung menelan air liur dengan susah payah.

" Hyung, buka mulutmu."

JungKook menyodorkan sepotong daging panggang yang sudah matang tepat di depan mulutnya, itu tidak lagi panas, makanya Taehyung tanpa ragu menerima suapan tersebut.

" Enak? "

" Enak! Rasanya pas! "

JungKook tertawa puas, dia tidak mengatakan bahwa yang meresap bumbu semua ini adalah dirinya, cukup melihat Taehyung yang puas di depannya, hatinya segera penuh.

JungKook menyeringai, mengedipkan sebelah matanya ke arah Taehyung dan semakin lebar kala melihat sosok di ujung sana mengangkat jari jempolnya ke udara.

" Hyung, ayo makan! "

Mereka semua mengacungkan gelas bir ke udara dan tertawa bersama kala gelas pertama tandas di atas meja, mengambil menu lainnya, saling melempar candaan dan cerita lainnya.

Taehyung terpesona melihatnya. Disini yang merupakan artis tidak hanya dia dan JungKook, tetapi artis lain di agensinya juga ada seperti, Park Jimin- seorang penyanyi solo sekaligus dancer terbaik selain JungKook dan Hoseok, grup TXT, Enhypen, Mingyu dan lainnya. Ini benar-benar ramai.

" Senior, bisakah aku bersulang dengan mu? "

Taehyung mengangkat kepalanya dan melihat beberapa junior nya yang di pimpin oleh yeonjun datang dengan gelas bir di tangannya.

Taehyung tersenyum dan mengangkat gelasnya juga kepada mereka, sorak Sorai kembali terdengar, JungKook menyandarkan tubuhnya ke sandaran kursi, dia duduk di sisi Suga yang sibuk berebut jamur Enoki dengan Seokjin yang kebetulan duduk berhadapan dengannya.

JungKook diam diam memperhatikan notifikasi di ponselnya, menutupnya dan menyimpannya di saku celana, lalu mengambil sepotong daging lain dan meletakkannya di depan mangkuk Taehyung.

Taehyung yang melihatnya, menatapnya dengan bingung, tapi juga selalu membalasnya dengan senyuman lima jari.

" Hyung, kau harus banyak makan daging, kau terlalu kurus, jangan diet, tubuh mu sudah sangat bagus."

" Tidak bisa, aku harus menjaga tubuhku sampai konser tiba."

" Jangan khawatir, kita bisa pergi ke gym bersama, aku selalu seperti itu, makan ku juga banyak, tapi aku rajin olahraga."

Taehyung tampak sadar cemberut, JungKook mungkin tidak tahu bahwa Taehyung cukup malas dengan namanya olahraga, apapun jenisnya.

" Aku terlalu malas berolahraga, menari saja sudah cukup melelahkan bagiku."

JungKook terkekeh, dia memajukan kursinya untuk lebih dekat dengan Taehyung.

" Hyung, aku jadi penasaran, kau memakai jenis produk apa sehingga membuat kulit mu begitu mulus seperti itu? "

Jari JungKook dengan nakal meluncur di pipi tembam Taehyung yang mana membuat si pemilik tubuh seketika kaku di tempat bersama bola matanya yang membulat lucu.

JungKook menatapnya dengan serius dalam jarak yang cukup dekat, Taehyung segera mundur dan membiarkan kulitnya memerah alami di depan si pelaku.

" Produk apa? Aku tidak memakai apapun untuk wajahku selain bedak yang di pakai biasa ketika merias wajah.... Itupun dilakukan oleh mereka, aku tidak tahu apa-apa."

Ujar Taehyung dengan sekali tarikan nafas, saking gugupnya dia, dia sampai sampai tidak memperhatikan kondisi di sekitarnya.

Orang orang di meja sekitar hanya bisa saling melirik dan berbisik pelan, salah satunya adalah Jake, dia juga merupakan junior di bawah tingkat JungKook lagi, dia dengan pelan berbisik pada rekannya, Jay.

" Kau lihat Senior Kim dan Senior Jeon disana, mereka tampak sangat dekat seperti sepasang kekasih, apakah rumor yang beredar di Internet itu benar? "

Jay dan Sunghoon melihatnya dengan geli, mereka akan berbicara tapi Sunoo lebih dulu membuka suara dengan tidak elit hingga terdengar meja sebelah mereka yang lain.

" Bukankah mereka memang pacaran? Aku bahkan adalah penggemar CP mereka, ini benar-benar manis! "

TBC