1.

130 10 3
                                    

Ini adalah kisah tentang Annoora seorang gadis cantik, yang di paksa menikah dengan CEO terkenal, hanya karena mama nya ingin anak nya berubah setelah menikah, dan tidak membantah omongan keluarga nya sendiri.

Annoora Syifa Ravena,seorang anak yang sering membangkang perkataan kedua orang tua nya sendiri, dia bersekolah SMA Cakrawala, dan sebentar lagi dia akan lulus dan melanjutkan kuliah.

Ting! Ting!
Bel sekolah berbunyi menandakan, sebentar lagi akan pulang.
Annoora bergegas memasukkan alat tulis nya ke dalam tas, ia ingin segera pulang, makan, dan tidur.

"Silahkan pulang anak anak" kata guru yang ada di depan.

"Baik Pak" Ucap semua murid di kelas nya.

Setelah selesai berdoa, semua keluar kelas, termasuk Annoora sendiri.

"Ma assalamu'alaikum,jemput, ini udah pada pulang" -Nora

"......"

"Yah kok ga bisa sih?terus aku gimana?yaudah lah" ucap Nora dengan nada kesal.

Tut-
Nora mematikan telepon nya.
Lalu dia berjalan ke arah parkiran.

"Oi nebeng ya gw" -Nora.

"Mama lu ga jemput?" -fiya.

"Iya anjir,kata nya ada tamu penting di rumah ngeselin bat" -Nora.

Annoora langsung duduk di atas motor teman nya secara ber kaget an, dan itu membuat motor yang dia tumpangi hampir jatuh.

"Eh nyet,kalo mau naik bilang jadi oleng gw." -Fiya

"Bacot, cepet gw pen makan terus tidur deh." -Nora

"Udah nebeng ngelunjak pula." -Fiya

Mari saya perkenalkan teman nya Annoora.
Reskia sofiya Lyora bisa di panggil fiya, mereka berteman dari Sekolah Menengah Pertama sampai sekarang.
Mereka berdua mengambil jurusan yang sama, Kedua nya mengambil jurusan IPS.

Kembali lagi ke cerita yang tadi.
Sekitar 15 menit, mereka sampai di rumah Annoora, Fiya langsung pergi karena sebentar lagi hujan akan turun.

Ketika memasuki perkarangan rumah nya, ada mobil mewah yang terparkir di dalam rumah nya.

"Ini tamu penting nya?seberapa penting sih,sampe sampe anak nya ga di jemput" -Nora

"Assalamu'alaikum" Ucap Nora sedikit berteriak.

"Waalaikumsalam" Jawab semua orang yang ada di dalam rumah nya.

"Anjirt kalo tau sebanyak ini orang nya, gabakal teriak gw" Batin Nora.

"Annoora Sini duduk samping mama." Kata mama nya Sambil menepuk-nepuk kursi yang kosong dekat nya.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
To be continued.

nungguin ya?ntr ada chapter yg spesial liat aja.

A dan D (On Going) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang