3.

72 9 4
                                    

"Ku menangissssss" -Aura.

"Membayangkan betapa kejam nya fajar kepada kuuuu" -Nisa.

2 jam telah berlalu, mereka semua menghabiskan waktu dengan bernyanyi tidak jelas, bahkan tidak ada satu pun murid kelas Ips 1,yang mengerjakan tugas tadi.

Ting! Ting! Ting!
TINGGGG!!!!!!!

Bel berbunyi, menandakan jam pelajaran pertama sudah habis.

Bagaimana keadaan di kelas?
Seperti kuburan, sepi, dan sunyi.

"KALIAN YA DI KASIH TUGAS MALAH GA DI KERJAIN MANA SATU KELAS LAGI GA NGERJAIN" -bu guru.

"Siapa dah yang mau ngerjain tugas dari halaman 12-60" -Hafifah.

"Tugas, tugas apa yang beranak? Tugas tugas tugas lah" -Emma.

Author:gaje dek

"KETUA KELAS, KEAMANAN, SINI MAJU KEDEPAN"

"nih guru ngelunjak" -Rizky.

"Mana air liur nya muncrat muncrat lagi" -Awan.

"Cepat,tidak usah banyak omong kamu ya"

"Kalian semua di hukum berjamaah, bersihin toilet, halaman belakang,lapangan, dan kelas ini."

"Yahhh bu ringanin dikit lah hukuman nya" -Raffa.

"Oke buat kamu pungut sampah yang ada di lapangan basket, protes lagi ibu kurangin point kalian semua."

"iya bu siap, SIAPPPP" Ucap semua murid Ips 1.

Mereka pun melaksanakan hukuman, sampai jam istirahat tiba, mereka pun belum selesai membersihkan tempat itu semua.

Bingung ga,kenapa bu guru nyuruh ketua kelas sama keamanan maju kedepan?

Mereka berdua tidak di hukum, hanya di suruh menulis istighfar 100× dan menulis surat At-takwir,An-naziat.

Lebih simpel bukan? Daripada hukuman yang lain nya.

Mereka di hukum karena tidak bisa menjaga kelas agar tidak ribut, tadi ada salah satu guru yang melaporkan jika kelas Ips satu mengadakan konser dadakan, sepatutnya ketua kelas bisa memperingati teman sekelas nya dan untuk keamanan juga bisa menjaga agar mereka tidak ribut, jika ribut, bunuh saja.

"Aelah anjir cepu an tuh guru" -Awan.

"YAHAHAHAHHA KASIAN DEH LOO" -Bagus.

"Mau di bantuin ga?bantuin liat ahahahha" -Fajar.

Putri kemana?
Apa dia benar benar pulang?
Jawaban nya tidak.

Dia sedang berada di kantin, menikmati makanan yang baru saja dia beli, tetapi anak anak OSIS sedang berpatroli, jadi dia juga di hukum.

Adil bukan?Dia di hukum dengan membersihkan ruangan OSIS, juga wajib memberitahu tutor panci operasi.

Balik lagi ke anak Ips 1 yang sedang di hukum, seperti nya mereka sangat menikmati hukuman ya.

"Kantin yu" -Nora.

"Ini aja belum selesai masa udah ke kantin aja, yang ada kena double kill kita hukuman nya" -Nadia.

"Diam bercanda, bergerak mencintai anda slebew" -Fiya.

"Ente nangisss" Ucap putri datang menghampiri mereka semua.

"Bagaimana? Apa berjalan dengan lancar operasi nya?" -Hafifah.

"Tutor operasi panci ada di putri" -Emma.

"Tumben omongan nya ga gj lagi, udah balik normal kah?" -Reyna.

"WOI, gw ada pantun ada pa-"  Aldo.

"Ada panji ada si Tuti, percuma banyak janji kalo ga ada bukti, MUSIK" -syifa.

"AKU PILIH MAMA MUDA" -Awan.

"BIAR JANDA TIDAK MASALAH ASEKKK" -Irfan.

"BISMILLAAHIRROHMAANIRROHIIM HEADSHOT." -Nora.

"Aku butuh peluru." Raffa.

"Aku butuh kamu." -Hafifah.

"ACIEEEE"

Mereka sangat berisik di tengah lapangan sambil berteriak teriak tidak jelas, malu? Ohhh tentu tidak sayang, anak Ips 1 nih bos senggol dong.

Banyak orang yang berlalu lalang melihat ke arah mereka semua, tetapi tidak merasa terganggu, malah ada yang ikut.

Mau ikut konser tanpa bayar? Ips 1 solusi nya.

"IPS 1 DI MARI, ADA IPS 1 JANGAN LARII." Ucap semua anak kelas Ips 1.

Guru guru pada kemana? Kantin, kantin di sini bukan cuman khusus untuk murid, untuk para guru juga ada, jadi guru guru tidak tau apa yang di lakukan oleh anak murid nya semua.

Ada satu murid yang membawa sapu, ke arah mereka semua.

Murid kelas Ipa 2.

Mereka melakukan apa? Tidak, hanya membawa sapu lalu di todong kan ke arah Rizky, si Ketua Kelas Ips 1.

"Kasih pantun dulu boss" -Adli.

"Buah kemumu dimakan ikan.
Senyumanmu tak bisa kulupakan." -Rizky.

"Haduhhh ngeri." -Bryan.

"Gw lagi gw, minum jamu pakai gula,karena kamu aku jadi gila" -Bagus.

"Ngeri pantun anak Ips 1." -Zidan.

Tapi dilain tempat, ada banyak orang yang sedang duduk berjejer, dengan sebuah kertas di tangan mereka masing masing, rapat.

Mereka melakukan rapat, untuk acara yang di adakan nanti nya, rapat ini berlangsung sekitar 2 jam, dan rapat ini khusus anak Osis,salah satu nya anak kelas Ips juga ada di sana, menghadiri rapat.

Muftia,dan Aira.

Miris sekali nasib mu nak, maka nya jangan jadi anak Osis.

Mereka semua nyaris pingsan di tempat, jika ketos tidak membubarkan rapat ini.

Rapat yang di bahas mereka semua adalah-
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
To Be Continue.

Chapter slnjt ny ntr khusus Nora ama davin ya.Rapat yang di bahas juga ntr di chapter selanjutnya

A dan D (On Going) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang