10.

36 5 0
                                    

Fira pov:

kini ia sedang berada di gramedia, ia tak perduli dengan teman teman nya yang sedang asik bucin.

ia kan jomblo!
ekhm maksud nya sudah punya pacar, tapi tidak nyata.

ia sedang asik memilih novel serta komik di gramedia ini.

sudah ada 5 komik yang sudah berada di kedua tangan nya.

sekarang ia akan mencari novel lagi.

ia berkeliling melewati rak buku yang menjulang tinggi, ia menyerah sudah, ia menyerah untuk mencari novel yang ia ingin kan.

novel senja & pagi.

ia bertanya kepada pegawai yang ada di sekitar nya, setelah mengetahui dimana letak novel itu berada ia langsung mengambil.

tapi tapi....

novel nya berada di atas, rak yang paling tinggi, ia tak bisa menjangkau nya.

menyebalkan ya tentu nya.

kenapa ya? ia tak bertanya tentang novel yang ia cari dari tadi? ia sudah membuang buang banyak waktu, padahal akan lebih mudah jika bertanya, sangat mempersulit hidup.

hmmm karena seorang anime itu harus mempersulit hidup nya.

"buset tinggi betul dah, kalo semisal nya gue punya kekuatan kaya sanji, udah ku tendang nih rak." Ucap nya penuh percaya diri.

ia masih berusaha mengambil buku itu, ia berjinjit agar sampai mengambil bukunya tetapi masih kurang, ia masih kurang tinggi, dan juga ia sedang membawa 5 komik di tangan kiri nya, itu berat sekali loh.

tiba tiba seorang cowo mengambil buku yang ia ingin kan dengan mudah.

ia tercengang, ia berpikir tidak akan susah untuk mengambil nya lagi, tapi ternyata dugaan nya salah!

cowo itu malah peri mendahului nya, dan berjalan ke arah kasir.

"WOI ITU GUE DULUAN YANG DAPET BALIKAN GA LO SINI." ujar nya berteriak sambil menghampiri cowo itu.

cowo itu hanya menaikan alis nya, pertanda tidak mengerti.

"itu novel kan sisa satu, gue duluan yang lihat, gue duluan yang mau ngambil lah ini lo tiba tiba datang langsung ngambil punya gue." Ujar nya panjang lebar.

Cowo itu mengangkat bahu nya acuh, dan kembali berjalan ke arah kasir untuk membayar nya.

"huhhh sabar Safira, sabar, yang sabar ntar jodoh nya zoro." Ucap nya sambil tersenyum lebar.

ia pun mengantri untuk membayar belanjaan nya, sebenarnya apa tujuan ia kesini? membeli perlengkapan untuk mendaki gunung? atau hanya membeli novel dan komik?

entah lah ia wibu sedikit gila.

setelah membayar belanjaan nya, ia langsung pergi menemui teman nya.

Dimana?
tidak tau, ia berjalan tanpa arah.

ia berjalan sambil membawa belanjaan nya yang agak banyak.

DBRUKK!

ia meenambrak seseorang, ditambah lagi belanjaan nya jatuh.

"bajingan lo, astaghfirullah, oq lupakan." Ujar Fira sambil menundukkan badan nya sedikit, pertanda meminta maaf.

lelaki itu tidak memperdulikan nya, ia malah mengambil semua komik milik Fira yang terjatuh berserakan.

"WAHHH LO YANG TADI ANJIR, ORANG BISU!"

lelaki itu tidak peduli, seolah olah tidak mendengar yang di ucapkan lawan bicara nya.

ia hanya membantu mengambil komik komik yang berjatuhan, lalu di letakkan nya di tas bag,setelah itu ia segera berjalan kembali.

A dan D (On Going) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang