16.

31 8 0
                                    

kini terlihat Nora yang sedang mengatur nafas nya.

ia terkejut dengan apa yang dia alami sekarang.

"itu cuman mimpi kan?ga mungkin sih itu nyata hahaha."

Nora menghela nafas lega, jika ternyataa insiden itu hanyalah sebuah mimpi nya.

ia kini pergi bersiap siap.

karena sekarang sudah memasuki bulan Ramadhan, ia kini memutuskan untuk ngabuburit bersama teman teman nya, agar ia tak selalu tidur dan bermain handphone.

"oke udah cakep nih gue, ajakin siapa ya???? emmm Fiya kali ya?"

ia lantas mencari keberadaan handphone lalu menghubungi teman nya itu.

telpon tersambung.

"Fiya assalamu'alaikum,ngabuburit yok."

"wa'alaikumsalam ,kite aja nih berdua?kaga seru amat."

"ga, ajakin yang laen juga lahhh."

"iya, kita ngumpul di deket indomaret aja."

"indomaret jalan apa?"

"jalan beda agama."

"siappp, gue hubungin yang laen, udah ya assalamu'alaikum."

"iye wa'alaikumsalam."

Tut---
sambungan terputus.

kini Nora melangkah keluar kamar nya untuk pergi ngabuburit.

sebelum itu ia sudah menchat teman sekelas nya, untuk ikut ngabuburit dan berkumpul di dekat indomaret jalan beda agama.

***

lihat lah kedua siswi ini yang sedari tadi mengucapkan 101 sumpah kepada teman nya.

"untung gue haid kalo ga udah batal puasa gegara dia noh." -Fiya.

"iya anjir ngeselin banget, kita di suruh nunggu 10 menit LAH INI?!?! UDAH 2 JAM SU." -Fiya.

"awas lo pada kaga dateng gue sumpahin muka nya kek panci Putri." -Nora.

"nungguin ya???" -Vika.

"BANG-- sabar sabar, bulan Ramadhan ini." -Fiya.

"sorry telat, ga lama kan nunggu?" -Vika.

"ha ha ha iya ga lama, iya nih ga lama, cuman 2 jam doang." Ucap Nora dengan senyuman pepsodent nya.

"iya sih 2 jam doang ga bikin kalian meninggoy." -Syifa.

"asu!, astaghfirullah"-Fiya.

" sabar~~~~~ ini adalah ujian, maka daripada itu  toxic lah lagi, hihihihi." bisik Fira tepat di telinga Fiya.

"AAA APA ITU ANJING." -Fiya.

"yeee bukan nya istighfar malah toxic mulu, tobat kids." -Emma.

"woi tadi siapa yang bawa bawa panci kesayangan gue hah?!?! bewan sini dek." Ujar Putri yang baru saja datang.

"OHHH AYO SINI GA TAKUT GUE." -Nora.

"bunuh lah~~~~~ bunuh ~~~~~" bisik Fira di telinga Putri.

"keluarkan lah emosi mu wahai manusia,toxic lah sepuas nya~~~~~" bisik Fira di telinga Nora.

"the real setan versi nyata sama versi manusia lagi." -Fifah.

"lo pada kalo mau berantem sana ke kuburan, biar sekalinya di tanam ke tanah." -Nadia.

A dan D (On Going) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang