21⚠️

4K 190 18
                                    

⚠️
Create your own title

.

.....

K-ka e-edwin...




















....

"Jawab Arthur ocean Evander" jawab edwin dengan penuh penekanan di setiap katanya

"Hiks....ughh lepasin gw!" arthur memberontak...dia sudah frustasi dengan semua nya...

Mungkin mental health nya aja udah kena dari awal...

"Arthur Ocean Evander!" edwin tetap mencengkram lengan adiknya dengan erat...

"Hiks....hiksss...bngst...lepas-sh."..arthur meronta-ronta ingin melepaskan diri...

Edwin yang di acuhkan merasa jengkel....dengan cepat menarik kekasihnya ke kasur...

Brukkk

"Ughh lo!! Lepashh!!anjing!!!KEMANA MOMMY GWE!" arthur  mencoba melepaskan diri..

Sialan!

Edwin dengan cepat menahan badan Arthur, menjepit kaki dan tangan Arthur agar tidak memberontak...

Dan dia memanggil para bawahannya nya...

"t-tuan...ini" ucap salah satu bawahan memberikan 'rantai' ....

Arthur yang melihat para bawahannya membawa rantai membuat dia semakin marah!

"LEPASHKAN!! BASTARD! GILAK YA LO!!! "

LEPASHH!HIKSS!!
Arthur tetap meronta² dia tidak mau dirantai! Kebebasannya padahal hanya sedikit lagi!

"ini hukuman mu, arthur Ocean Evander" ucap edwin dengan seringaiannya...

Hiks...l-lepashh..hiks ka...
Arthur menangis..kaki dan tangannya dirantai...

Ka!!!please kumohon!! Hiks...

renungkan kesalahan mu, arthur'
Edwin tetap melangkah menjauh dan keluar dari kamar...

Samar² arthur mendengar perintah edwin..

"jangan biarkan arthur keluar dari ruangan ini selama 1 minggu"

"HIKSSS KA!!!! ARGHHHHH!!!!!"

.....

[POV KAVIN]

"HEY!!HEYYY!!ARTHUR!!" teriak kavin yang ikut panik....

Pippppp..pipppp....pipppp..

SIAL!

kavin melemparkan handphone nya ke kasur...Tiba² panggilannya terputus begitu saja!

Dia khawatir dengan arthur!

Ayolahh apa yang harus dia lakukan sekarang??!kavin mencoba menghubungi arthur beberapa kali, dan hasilnya nihil tidak tersambung...

ARGH! ARTHUR...

Dia melangkah kesana dan kesini...kavin berfikir keras...

Dia benar-benar gila karena arthur...

Suara itu bukan suara orng yg baik-baik saja!

Dan tiba² dia terpikirkan untuk melacak nomer hp arthur!

"benarr..BENARRR! GWE HARUS TELPON AYAH!"

Kavin mencari no ayah nya di handphone nya dan

'tak'

Angkat...kumohon...

"ada apa?"

Kavin senang karena ayahnya menjawab telepon nya... Karena job seseorang menjadi 'mafia' sangat sibuk...

"ayahhhh, carikan hacker handal sekarang juga!"

Dan beberapa saat tidak ada balasan respon dari ayahnya

"hacker?"

"please ayahh! Saya menemukan arthur!"

"hmmm...baiklah, tunggu"

Tak lama ayah nya mengirim kan berupa chat nomor si hacker...yang membuat kavin bersemangat

"tunggu gwe arthur...gwe pasti bakal jemputtt lo"

Pov selesai

.......

Tap*tap*tap*

Di sisi lain edwin sekarang tersulut emosi..

*Prang

Dia membanting kan barang yang dia pegang..

Dia masih membawa hp arthur yang kini sudah pecah oleh nya...

Brukk

Edwin berduduk kasar di kursi kerja nya...mengusap kasar pelipisnya...

"siapa yang berani, menelpon arthur?"

Edwin menyuruh tangan kanan nya, zayn untuk memeriksa nomor yang ada disana dengan cepat...

Dan benar saja beberapa menit langsung terbongkar..

Kavin vinder...

"vinder? Mafia? "

"benar tuan, salah satu mafia di cabang kota tersebut"

Edwin tertawa...

Ternyata hanya tikus kecil yang berani² berkomunikasi dengan baby ny...

"Tuan, nomor ini sempat ingin di lacak oleh orang suruhan mereka...tapi sudah saya atasi, saya juga mengirimkan data hacker yang ingin melacak nomer ini tuan" ucap zayn membungkuk hormat..

"Kerja bagus"

"Sekarang apa yang harus aku lakukan pada tikus kecil itu, hmmm?" edwin berseringai sambil mengetuk-ngetuk meja nya...menatap foto data-data yang dia temukan

"kavin vinder"

...
:D anjyyy ni author sendiri juga ga terbayang bisa update langsung 3 chapter...wakakakaka enjoy! Chapter selanjutnya? Tunggu ide muncul dulu yakkk sampai di otak ada lampunya baru up lagi wkwkw, ++++lagi sibuk di rl juga🥲...okelah bye²

My Crazy Brother [BL]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang