Hai vote dulu ya kemudian tinggalkan komentar yang banyak, follow dong kyoritess masa udah baca cerita gak mau follow. Ig juga @aasrinok dan @wp.kyoritess
.
.
.
Happy reading
.,."Bundaaaaa.." panggil Tara merengek dengan manja membuat Melani datang ke kamarnya dengan langkah kaki yang besar.
"Kenapa sayang?"
"Tara mau ketemu Bian bun, tapi Bian lagi marah sama Tara. Bantuin Tara bundaa." pinta anak itu merengek menggoyang-goyangkan lengan Melani membuat Melani menghela nafas.
"Oke, nanti bunda bantu bilang sama Bian. Tapi kalau Bian gak mau lagi, bunda gak bisa apa-apa, itu hak Bian." ucap Melani membuat Tara cemberut.
"Ish.. bunda kok gitu sih, bilang sama Bian ada yang mau ketemu, dia mau liat Bian secara langsung."
"Emang siapa yang mau ketemu? Kamu kan? Gak usah bawa-bawa orang lain." kata Melani membuat Tara bertambah cemberut.
"T.."
"Udah bunda mau lanjut masak lagi, nanti siang bunda bilang sama Bian. Ini dia masih di kampus, tadi pagi bunda liat dia berangkat sama Gea karena Gea yang nyamperin." potong sang bunda yang berlalu pergi dari kamarnya membuat Tara bungkam setelah ia mendengar Bian berangkat bareng sama Gea dari bundanya.
"Ish liat kan? Ini semua gara-gara kamu tau gak, sekarang ayah kamu selingkuh dari aku itu juga karena kamu. Kenapa sih kamu harus ada di perut aku? Kenapa gak di perut orang lain aja?" gerutu Tara kembali memukul pelan perutnya.
"Iih.. sebel! Kenapa sih Bian mau aja berangkat sama Gea? Hiks.. pasti Bian gak inget, kalau disini hiks ada Tara juga anaknya yang nungguin dia dateng." gerutunya lagi, menangis sesegukan sembari mengacak-acak tempat tidur hingga tak terlihat rapi lagi.
"Bian jahat! Bian jahat sama Tara hiks.."
"Ge, gue mau ngomong sama lo." ucap Bian yang mengendarai motornya dengan pelan.
"Aku juga mau ngomong sama kakak." ucapnya cepat.
"Ya udah lo aja dulu."
"Kak, kita akhiri aja perjodohan konyol ini. Jujur aku gak nyaman dengan adanya perjodohan ini, aku juga punya kebahagiaan sendiri. Itu sebabnya aku gak pernah nuntut kakak untuk selalu ada disamping aku, aku punya pacar sendiri kak." ucap Gea dengan lancar mengatakan perkataannya tanpa ragu.
"Aku juga tau kalau kakak juga tertekan dengan perjodohan ini, aku tau hati kakak pasti ada di kak Tara kan? Aku juga tau selama ini kakak bersikap baik dan care sama aku karena disuruh sama mama kakak, padahal kakak sendiri enggan melakukan itu semua."
"Kak, ayo kita temukan keluarga kita lagi untuk membahas tentang pembatalan perjodohan nanti malam?" ajak Gea tanpa sungkan, membuat Bian terdiam kemudian ia mengangguk menyetujui ajakan Gea.
Jujur apa yang di bilang oleh Gea itu semua benar, hati Bian hanya untuk Tara. Bian bersikap baik dan care pada Gea hanya karena disuruh oleh Kirana, Bian juga tadinya ingin membicarakan tentang ini tetapi Gea sudah memulainya terlebih dahulu sebelum ia dapat mengutarakan semuanya.
"Gea, kita bisa jadi kakak adik?" tanya Bian membuat Gea terkejut dengan permintaan Bian barusan, tetapi tak lama Gea menganggukkan kepalanya.
"Bisa, karena emang seharusnya kita jadi kakak adik, bukan sepasang calon suami istri." kata Gea tertawa dan Bian pun tersenyum kecil menanggapi hal itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
BIANTARA [END]
RomanceBL. Metara Ansel Darian, atau biasa di kenal dengan nama Tara, adalah sosok lelaki yang imut dan menggemaskan bertubuh besar dan tinggi. Namun sifatnya yang belum dewasa, manja dan juga polos, membuat sahabatnya posesif dan juga over protektif kepad...