Love You Mr.Cutie (3)

150 22 1
                                    




Faul meninggalkan kamar mamanya dan menuju lift untuk naik ke kamarnya di lantai 4. Ya, rumah faul memiliki 5 lantai. Lantai 1 berisi ruang tamu, dapur umum, ruang makan, ruang bersantai, dengan pemandangan lapangan golf dan kebun bunga milik pribadi. Lantai 2 berisi dua kamar tamu, ruang keluarga, ruang kerja lengkap dengan perpustakaannya. Lantai 3 berisi dua kamar besar, kamar mama dan juga rara. Dan ruang santai berada di tengah-tengah antara kamar tersebut. Lantai 4 berisi satu kamar besar milik faul, studio musik, mini bar yang di lengkapi dengan beberapa game. Sedangkan lantai 5 adalah rooftop untuk bersantai. Pelayan dan seluruh pegaiwai berada di basement.





"Tuan... apa mau saya bantu..?"  Fian menawarkan bantuan untuk membersihkan luka faul.

"Gak perlu fian, ini masih belum seberapa.."  Faul merebahkan tubuhnya diatas kasur dan kembali mengingat pembicaraannya tadi dengan mama nisa.

"Fian...? Menurut lo apa gue udah pantes buat nikah?"  Tanya faul mendadak.

"Maksud tuan??"

"Jawab aja ribet amat sih?!"

"Eh iya tuan.. menurut saya nikah itu wajib bagi yang muslim tuan. Dan nikah itu bener-bener janji kita kepada Allah. Kita ga boleh main-main dengan pernikahan. Kalau ita udah niat menikah harus terima kekurangan dan kelebihan pasangan kita masing-masing. Dan....."  Belum sempat fian menjawab sudh di potong oleh faul.


"Udah udah cukup.... makin pusing gue.. udah mendingan lo balik aja lah.."

"Baik tuan... nanti kalau tuan butuh apa-apa langsung telfon saja ya tuan..."   Fian meninggalkan faul.







Keesokan harinya mama nisa sudah terlihat sangat segar dan sehat, mama nisa sudah menunggu faul dan rara untuk sarapan bersama.


"Selamat pagi mama sayang...."  Rara mencium pipi mama nisa. Dan segera duduk di sebelah kirinya.

"Pagi sayang.... cantiknya anak mama...."

"Iya dong..., mah mama udah enakan?"  Tanya rara.

"Alhamdulillah sudah sayang..."

"Pagi semua...."  Sapa faul yang baru saja turun dari lift.

"Pagi sayang....." 

"Mah gimana keadaan mama?"  Tanya faul memastikan.

"Seperti yang kalian lihat, mama sehat mama bahagia. Cuman masih sedikit lemes aja sih..." 

"Loh mama kok rapi bener, emang mama mau kemana?"  Tanya rara.

"Mama mau ketempat calon kakak ipar kamu..."  Senyum mama nisa. Faul dan rara hampir tersedak.

"Kakak ipar aku mah???"  Rara bingung, mama nisa hanya mengangguk senang.

"Mah..., udah lah kapan-kapan kan bisa, mama juga masih lemes nanti mama sakit lagi.."   Sahut faul.

"Enggak kok... mama udah sehat, mama bisa, mama kuat..."  Senyum mama nisa

"Maksudnya apaan sih ini?"  Rara bingung. Bi imah menahan tawa melihat rara yang kebingungan.

"Kamu ikut mama aja ra, nanti mama jelasin semuanya...."

"Iiya deh, rara juga males ke kampus hari ini..."

"Faul.., kamu sekalian mau ikut gak sama mama?"  Tanya mama nisa.

Love You Mr. CutieTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang