"Lo berangkat bareng gue..." Ucap faul setelah selesai sarapan bersama.
"Gak! Gue dianter fian aja..." Jawab selfi santai.
"Fian ga bisa nganter lo, dia ada tugas..." Jelas faul dnegan gaya coolnya.
"Pagi semuaaaa......" Sapa rara yang baru aja datang.
"Ra, kakak ke kampus bareng kamu boleh enggak..?" Selfi memberanikan diri bertanya kepada rara.
"Yah... rara rencana mau pergi dulu sama gunawan, kakak gapapa ikut kita dulu?"
"Oh yaudah gausah kalau gitu.. kaka ada kelas pagi soalnya.."
"Loh kan kakak bisa barengan sama abang...."
"Hehe iiyaa....."
Mendengar jawaban rara faul sedikit menahan tawa. Dengan cepat faul segera bergegas meninggalkan meja makan, tanpa banyak tanya langsung di susul oleh selfi.
"Kakak duluan ya ra... Assalamualaykum...." Selfi bergegas lari menyusul faul.
"Iya kak... waalaykumussalam....."
"Buruan masuk....." Perintah faul dari dalam mobil. Selfi masih pikir-pikir untuk berangkat bareng faul.
"Mau sampai kapan lo disitu? Katanya ada kelas pagi? Jangan buang waktu gue deh. Kalau lo gamau bareng yaudah...." Faul segera menyalakan mesin mobilnya. Dengan sigap selfi langsung masuk ke dalam.
Di sepanjang jalan selfi hanya terdiam, faul menyalakan music rock n roll sangat kencang. Lagu yang terdengar aneh membuat selfi merasa tidak nyaman.
"Berisik tau gak..!!" Selfi mematikan music yang faul putar.
"Apaan sih lo, balikin gak...!" Perintah faul.
"Gak!!" Jawba selfi singkat.
"Gue turunin lo disini ya..." Ancam faul.
"Coba aja kalau berani? Gue telfon mama nih..." Ancam selfi balik.
"Dih tukang ngadu!!"
"Biarin......"
"EH! STOP!! STOPP!!" Dengan tiba-tiba selfi meminta faul untuk menghentikan mobilnya.
"LO GILA YA??!!!" Mendadak faul mengerem mobilnya, hampir saja kepala mereka terbentur kaca depan.
"Sorry... mundur bentar.. mundur...." Selfi mengisyaratkan faul untuk memundurkan mobilnya.
Faul hanya menggeleng melihat kelakuan selfi."Apa lagi sih???" Tanya faul heran.
"Gue bilang mundur dikit...." Faul memundurkan mobilnya persis seperti apa yang selfi perintah. Selfi langsung buru-buru keluar dari mobil.
"Hey mau kemana lo? Tunggu...!" Faul melepas seatbelt dan segera menyusul selfi.
"Ituu.... kasihan banget...." Selfi menunjuk seekor kucing berada diatas pohon yang kesusahan untuk turun.
"ASTAGA! Mata lo bener-bener jeli ya..! Jelas-jelas kita di dalem mobil loh ya, kok bisa-bisanya lo liat tuh kucing..." Omel faul panjang lebar.
"Berisik!! Buruan lo tolongin... kasihan tau..." Selfi sangat cemas melihat kondisi kucing yang terlihat ketakutan.
"Maksud lo? Lo suruh gue manjat ni pohon?" Tanya faul.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love You Mr. Cutie
RomanceMenikah di usia muda memang sempat terlintas dipikiran selfi. Tapi, tidak dengan cara menikah paksa dengan orang baru dikenalnya. Apalagi memiliki suami dari kalangan atas yang jauh sungguh berbeda dengannya, itu cukup membuatnya takut dan tentunya...