Pembelajaran telah berlangsung. Kini terlihat pada siswa dan siswi di kelas X MIPA 4 fokus memperhatikan guru yang sedang menjelaskan materi terlebih ini materi matematika. Hingga suara bel istirahat berbunyi yang menandakan mereka untuk berhenti fokus pada pembelajaran dan berganti fokus untuk mengisi perut masing-masing karena cukup terkuras dengan materi yang diberikan barusan.
"Gracia kekantin yukk" ajak Anin menghampiri Gracia bersama temennya.
"Eh Anin, ngga dulu deh. Aku bawa bekal nih"
"Oalahh iyaudah ge aku ke kantin dulu ya sama Siska, kamu ga mau titip sesuatu?"
"Ngga nin"
"Okeii deh, byeee gre" ucap Anin sambil melangkah keluar kelas
Setelah Anin pergi, Gracia menaruh bekalnya di atas meja. Namun sebelum membuka bekal tersebut, ia melihat kebelakang lebih tepat nya melihat ke arah Shani yang sedang menidurkan kepala nya di atas meja. Entah hal apa yang membuat gracia melangkah menghampiri Shani.
"Shaniii" ujar Gracia sedikit keras setelah sampir di meja Shani
"Astaga" kaget Shani menoleh ke sumber suara
"Lo bisa ga si ga usah ngagetin" lanjutnya
"Heheh ya maap Shan, kamu gak kekantin? Kok Malah tidur" tanya Gracia
"Terserah gue"
"Ishh.. cuek banget jawabnya" sebel Gracia sambil mengerucutkan bibirnya
"Lah malah jadi gemesin" batin Shani ketika melihat wajah Gracia
"Udah Lo sana, jangan di bangku gue. Gue mau tidur" usir Shani
Belum sempat Gracia menjawab nya, tiba tiba mendengar suara yang memanggil temennya yang satu ini.
"Woyyy shanii" suara seorang siswi sambil berjalan ke arah mereka berdua.
"Satu belum pergi, datang satu lagii. Emang ga bisa lihat hidup gue tenang mereka" gumam Shani ketika tau siapa yang menghampiri nya.
"Ngapain Lo kesini desy?" Tanya Shani ketika siswi tersebut sampai di bangkunya
"Nyamperin Lo lah ngajak ke kantin, kuyyy berangkat" ajak siswi tersebut. Siapa lagi kalo bukan Desy temen satu satunya yang Deket Shani.
"Males, gue mau tidur" tolak Shani
"Ckk Shani mah ga seru, Eh btw ini siapa? Temen baru Lo Shan" tanya Desy yang baru tesedar ada siswi lain selain mereka berdua dimeja itu.
"Hmmm"
"Waahhh udah punya temen baru nihh. Akhirnya temen Lo bukan gue aja" ejek Desy
"Lo dari pada ngoceh ga jelas, mending keluar. Gue mau tidur" usir Shani.
"Okeii gue keluar, tapi sebelum itu gue mau kenalan sama temen Lo yang cantik dan gemesin ini" ujar Desy tersenyum menghadap Gracia.
"Haii gue Desylia Rinda dari kelas X MIPA 2, temennya anak aneh" kata Desy sambil mengulurkan tangannya
"Ohh haii aku Shania Gracia" ucapnya dengan membalas ukuran tangan Desy sebentar
"Ohh ini namanya Desy, dia kan yang kemarin digonceng Shani, ternyata temennya pantes akrab" batinnya
"Wahh nama yang cantik, pantes orangnya cantik jugaa" gombal Desy
"Hahaha bisa ajaaa kamu, thanks. Kamu juga cantik" balas Gracia
"Aaa bisa aja lo, oh iya Gracia lo ati ati kalo berteman sama Shani, dia radak aneh soalnya hahah"
"Lo itu yang aneh, udahlah Lo pergi sana. Ngomong Mulu" bukan Gracia yang membalas namun shani
KAMU SEDANG MEMBACA
FROM BESTFRIEND TO GIRLFRIEND [GRESHAN]
SonstigesSiapa yang menyangka seseorang yang dianggap cuek ternyata bisa dijadikan seorang sahabat hingga pada akhirnya malah jadi penguasa hati "Ternyata nih anak baik juga ya, meskipun cuek dan wajah datarnya nyeremin gitu" "He Lo kira gue setan, pake sega...
![FROM BESTFRIEND TO GIRLFRIEND [GRESHAN]](https://img.wattpad.com/cover/334344702-64-k112305.jpg)