21

4.1K 700 30
                                    

Vote dulu sebelum baca! (maksa)
◇─◇──◇─◇

Ken beridiri gugup didepan kediaman untuk menunggu seseorang yang sudah lama menjadi kekasihnya. Mereka sudah lama berhubungan melalui surat dan mulai menunjukkan hubungan mereka akhir-akhir ini.

Kereta kuda dengan lambang Marquis Albert kini berhenti dihadapan Ken. Walaupun ia sudah bertemu beberapa kali, Ken tetap tidak bisa menghentikan menghentikan perasaan gugupnya. Menarik napas pelan, Ken berjalan mendekati kereta kuda kemudian mengulurkan tangannya menyambut Celine saat pintu kereta terbuka.

Celine menyambut uluran tangan Ken lalu turun perlahan dari kereta. Ia tersenyum lembut pada kekasihnya. Ini pertama kali baginya mengunjungi kediamana Alastair setelah beberapa kali berkencan diluar.

"Selamat datang di kediaman Alastair." Ucap Ken dengan tegas namun ujung telinganya terlihat memerah.

Celine kembali tersenyum sebelum menjawab. "Terimakasih atas sambutannya. Sungguh, aku merasa gugup sekarang." Celine berkata dengan terus terang. Pipinya bahkan sudah semerah tomat sekarang.

"Jangan khawatir, aku akan menjagamu."

"Mari kita masuk."

Ken menuntun kekasihnya kedalam kediaman. Ia berniat untuk mengenalkan Celine pada keluarganya hari ini.

Kebetulan sekali, ia melihat Sam, pelayan adik bungsunya tengah bersama pelayan lain.

"Sam, katakan pada Kiel untuk makan bersama nanti." Ucapnya lalu pergi bersama Celine.

Terkadang Celine merasa rendah diri jika dibandingkan dengan keluarga Ken. Kekasihnya adalah seorang Duke muda, adik pertamanya seorang penyihir yang hebat, lalu adik bungsunya? Seseorang yang begitu terkenal bahkan bisa menjadi alkemis dalam usianya yang begitu muda. Belum lagi penyihir agung juga memiliki hubungan kerabat dengan keluarga Ken.

Setelah berulang kali diyakinkan oleh Ken, Celine akhirnya menerima permintaan Ken untuk datang ke kediamannya.

◇─◇──◇─◇

Dikamarnya, Kiel melihat lingkaran teleportasi kemudian Jake muncul setelah itu.

"Kau baik-baik saja Jake? Sepertinya kau kurang tidur." Ganya Kiel dengan tampang polos.

Jake memamerkan senyum pada Kiel. "Ini semua berkat seseorang yang selalu memintaku melakukan banyak hal." Ia kemudian memberikan dokumen berisi informasi tentang Lady Celine.

"Hebat sekali orang itu bisa membuatmu menjadi seperti budak kerja." Kiel membaca dokumen itu dengan serius.

'Hmm, tidak buruk. Keluarganya Albert sepertinya membesarkannya dengan baik.'
Bagaimanapun juga, Lady Celine adalah calon dari kakaknya. Setidaknya ia bukanlah orang yang memiliki niat buruk pada keluarganya.

Marquis Albert adalah salah satu sosok penting di istana yang mementingkan kecerdasan daripada kekuatan. Orang-orang dikediaman Albert sebagian besar merupakan cendikiawan. Walaupun begitu, Marquis Albert juga menerima orang-orang kuat untuk menjadi kesatria dikediamannya.

Marquis Albert dan istinya hanya memiliki anak tunggal perempuan yaitu Celine Albert. Dan sekarang, anak perempuan dari Marquis itu akan menjadi kakak ipar Kiel.

"Selain cerdas, Lady Celine juga begitu tegas dalam pendiriannya." Ucap Jake saat Kiel masih membaca dokumen.

"Ngomong-ngomong, tuan muda. Apa kau tertarik dengan air mata peri?"

Kiel meletakkan dokumen yang sudah ia baca. Keningnya berkerut mendengar ucapan Jake. "Air mata peri?" Beo Kiel.

"Apa peri yang kau maksud itu elf?"

Jake menjawab dengan anggukkan. Ia mendapatkan klien yang menginginkan air mata peri.

"Bukankah peri sudah lama tidak ditemukan? Bahkan orang-orang menganggap mereka sudah punah?"

"Mereka tidak punah, mereka hanya mengasingkan diri. Menurut legenda, mereka berusaha mempertahankan keturunan murni mereka agar tidak tercampur dengan ras lain."

Kiel mengetuk dagunya dengan jari telunjuk. Air mata peri yang dikatakan Jake mulai menarik perhatiannya.

"Aku akan memikirkannya. Lain kali. Sekarang aku harus pergi menemui calon kakak iparku. Pergi sana." Kiel beranjak meninggalkan kamarnya menuju ruang makan.

Jake yang ditinggal sendiri kini menghela napas lelah. Ia kemudian merobek gulungan teleportasi dan meninggalkan kamar Kiel.

❙❘❙❙❚❙❘❙❚❙❘❙❙❚❙❘❙❚❙❘❙❚❙❘❙❙❚❙❘❙❚❙❘❙❙❚❙❘❙

Doblr up!

See you!

In Another World I Become An Alchemist Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang