❝ why you so obsessed with me? Boy, I want to know ❞
♡︓ ini tentang kehidupan (name) yang selalu dikeliling masalah namun dengan teman teman nya, membuat (name) merasakan apa arti dari kehidupan. namun semenjak saat itu, teror teror mengerikan serin...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
akhirnya hari Festival telah datang, satu kata untuk mendeskripsikan nya.
ramai.
"li-lihat itu!"
"kenapa ada truk?"
"di-dia Dj Ruffi!"
"anak tahun ketiga jurusan musik"
"senior Junho Jang!"
Mari kita lihat sudut pandang (name), anak kelas Fashion yang sedang berjalan malas diluar. "Festival ini membuatku malas gerak" gumam (name).
"(name)!" Merasa terpanggil, sang gadis langsung menoleh kearah sumber suara. Ternyata Janghyun memanggilnya "ayo kemari, kalau dilihat lihat poni mu sudah sangat panjang. Aku akan memotong ponimu"
(name) langsung menggeleng cepat sambil menutupi poninya "enggak! a-aku lagi gak mau potong poni, terima kasih atas tawarannya!!" (Name) pun kabur menjauhi Janghyun.
sang adam hanya menghela nafas panjang, padahal dia ingin lebih lama dengan (name).
(name) berjalan mendekati kios jurusan baking, Roti yang disuguhkan terlihat menggiurkan.
"kak Hwanjun!! Aku mau beli ini dan ini! Gratis kopi kan?!" Tanya (name), dia terlihat bersemangat kembali.
Pelelangan dimulai. (name) mengunyah rotinya sambil melihat pelelangan tersebut.
Janghyun tersenyum pada (name) membuat gadis itu tersedak. Akhirnya Janghyun terbeli dengan harga 500 ribu won.
selanjutnya adalah Vasko, dengan semangat hati dia naik keatas panggung bak anak kecil membuat (name) gak kuat melihatnya.
Vasko terlihat sangat tegang membuat wajahnya kelihatan menjadi sangar. Itu tidak membuat mereka langsung takut untuk membeli Vasko. Berbeda dengan (name).
"1 juta won!!" (Name) menunjuk tangannya, karna merasa kasihan pada Vasko yang penawar nya hampir gagal.
"hiks, (name) kau memang penyelamatku" Gumam Vasko sambil menangis.
Kemudiaan pelelangan terbesar diselenggarakan, Seok menaiki panggu dengan suasana hati yang tegang.
Lara Kim, murid dari sma swasta syanel, sang pengacay noyeting. "1 juta won."
(Name) tampak tidak tertarik dengan pelelangan Seok. Menurutnya pasti banyak saingan orang kaya yang tidak mau mengalah.
"2 juta won!" Mata (name) melebar ketika melihat seorang gadis cantik dengan pengawal nya yang sangat familiar baginya.
"Crystal?! Jonggun?! Nga-ngapaiin mereka disini?!!" Matanya bertabrakan dengan mata Jonggun yang ditutupi oleh kacamata hitamnya.
"Gawat! Dia melihat kearah sini" (name) langsung memalingkan wajahnya berharap Jonggun tidak melihat dirinya.
