[V] Ghost Emperor Wild Wife: Dandy Eldest Miss

Chapter 882: Ye Jingxuan yang Tak Tahu Malu (3)

Saat Ye Jingxuan hendak mencapai pria berjubah hitam itu, sebuah batu tulis jatuh dari langit dan menghantamnya, menghancurkannya hingga jatuh ke tanah.

"Tuan Jingxuan!"

Sangat ketakutan, orang-orang keluarga Ye bergegas maju untuk memindahkan batu tulis dari punggungnya dan bertanya, "Tuan Jingxuan, apakah Anda baik-baik saja?"

Ye Jingxuan berjuang untuk bangkit dari tanah, matanya terbakar dengan kobaran api. "Siapa itu? Siapa yang baru saja menyerangku?"

Ini adalah kedua kalinya!

Pertama kali, lututnya terkena kerikil saat tes darah, yang membuatnya berlutut di depan Ye Jingchen.

Kali ini, orang itu diam-diam menyerangnya lagi!

Meskipun tidak ada orang yang menyadarinya, Yun Luofeng melihat tindakan Yun Xiao barusan. Dia selalu seperti ini - memukuli orang tetapi tidak pernah membiarkan mereka mengetahui siapa yang melakukannya...

Menyadari tatapan Yun Luofeng, Yun Xiao menundukkan kepalanya dan berkata dengan suara yang dalam dan rendah, "Jika menurutmu ini tidak cukup, lain kali aku akan memindahkan gunung di atasnya."

Yun Luofeng berkedip dan berkata dengan senyum tipis, "Oke, aku ingin melihatnya dihancurkan oleh gunung."

Dia mengucapkan kata-kata ini dengan nada main-main, tapi Yun Xiao menganggapnya serius. Dia merenung, dengan tatapan serius di matanya yang gelap...

"Ye Jingxuan," Jun Fengling berkata dengan nada menghina kepada Ye Jingxuan, "apakah kamu ingin membungkamnya untuk menutupi kejahatanmu?"

Menutupi kejahatannya?

Ye Jingxuan melompat berdiri. "Apa yang kamu bicarakan? Kenapa aku harus membungkamnya? Pembunuh ini tidak dikirim ke sini olehku! Kenapa aku harus takut?"

Pada saat ini, pria berjubah hitam, yang tidak sadarkan diri, terbangun, dan pada saat dia bangun, dia mendengar suara Ye Jingxuan. Tiba-tiba, tubuhnya menegang dan kepalan tangannya mengendur.

"Ahem!" Pria berjubah hitam terbatuk, "Orang yang mengirimku ke sini bukanlah pria ini. Kami belum pernah bertemu sebelumnya! Aku hanya tidak menyukai Yun Luofeng dan Yun Xiao, jadi aku ingin membuat mereka menghilang."

Mendengar kata-katanya, Ye Jingxuan mengangkat dagunya. "Apakah kamu mendengarnya? Dia tidak dikirim ke sini olehku. Yun Luofeng yang telah menyinggung terlalu banyak orang! Saudari ipar, aku pikir kamu tidak memilih menantu perempuan yang tepat! Dia tidak bisa melakukan apa pun yang dia inginkan hanya karena keluarga kerajaan bersedia melindunginya. Ada terlalu banyak orang yang jauh lebih kuat darinya. Dengan karakter yang buruk, cepat atau lambat dia akan membawa masalah bagi Keluarga Ye."

"Jadi..." Ye Jingxuan berhenti dan melanjutkan, "Aku menyatakan bahwa Yun Luofeng dikeluarkan dari Keluarga Ye!"

Kilatan dingin melintas di mata Jun Fengling, "Feng'er tidak melakukan kesalahan apa pun. Mengapa kamu mengusirnya?"

Ye Jingxuan berkata dengan dingin, "Dia tidak melakukan kesalahan apa pun? Jika tidak, mengapa orang ini datang untuk membunuhnya? Dia pasti telah membuat kesalahan besar! Oleh karena itu, saya memerintahkan Yun Xiao untuk menceraikan Yun Luofeng!"

"Dalam mimpimu!" Jun Fengling gemetar karena marah. "Bahkan aku, ibu Yun Xiao, tidak berhak melakukan ini. Bagaimana kamu bisa melakukan ini sebagai pamannya?"

"Aku adalah calon Tuan dari keluarga Ye. Apakah itu tidak cukup?"

Dia hanya memerintahkan Yun Xiao untuk menceraikan Yun Luofeng, bukan memotongnya, jadi keluarga kerajaan tidak bisa menyalahkannya! Selama Yun Luofeng menghilang dari keluarga Ye, Yun Xiao akan memiliki satu orang yang lebih sedikit untuk membantunya. Lalu bagaimana Ye Jingchen bisa bersaing dengannya?

"Tuan Jingxuan benar. Jika Yun Luofeng dan Yun Xiao tidak melakukan kesalahan, mengapa pembunuh itu datang jauh-jauh ke sini untuk membunuh mereka?"