[V] Ghost Emperor Wild Wife: Dandy Eldest Miss

Chapter 992: Penyesalan dan Keputusasaan Liu Chenyi (1)

Yun Luofeng berjalan ke depan Liu Chenyi sambil tersenyum tipis dan memandang rendah padanya.

Tampak tertekan oleh tatapannya, ekspresinya menjadi semakin pucat. Dia menatap Selir Bangsawan Ling dengan teriakan minta tolong dan memohon, "Selamatkan aku, Selir Bangsawan Ling!" Dia belum sepenuhnya menikmati keindahan tanah di bawah langit, jadi bagaimana dia bisa kehilangan nyawanya di sini?

Wajah cantik Selir Bangsawan Ling menjadi gelap dan matanya yang tajam menoleh ke arah Yun Luofeng. "Yun Luofeng, sesuai aturan turnamen, peserta tidak diperbolehkan bertaruh pribadi dan semua taruhannya tidak valid!"

Yun Luofeng mengangkat alisnya. "Mengapa saya belum pernah mendengar aturan seperti itu?"

"Hmph," Selir Bangsawan Ling dengan ringan mendengus, "Aturan ini telah saya tetapkan secara pribadi dan Anda tidak menyadarinya karena ketidaktahuan dan kurangnya pengalaman Anda. Saya akan membuat keputusan hari ini, melarang Anda menyentuh sehelai rambut Liu Chenyi!" Alisnya berkerut dan tangannya yang halus seperti batu giok menampar meja dengan keras sementara dia dengan tegas memerintahkan ini.

Liu Chenyi santai setelah mendengar itu. Dengan perlindungan Selir Bangsawan Ling, lengannya dianggap selamat.

Namun pada saat itu...

Kilatan pedang tajam melintas dan langsung mengiris tendon di lengan Liu Chenyi! Darah segar berceceran, diikuti oleh ratapan sedih bergema di seluruh langit.

Semua orang tercengang saat tatapan tertegun mereka beralih ke wanita berjubah putih yang berdiri di tengah angin sepoi-sepoi. Selama ini, ada senyum tipis di wajahnya, mirip dengan lukisan dengan penampilan yang sangat cantik. Dia tersenyum dan bertemu dengan tatapan kaget atau geram itu sementara jubah putihnya yang lebih murni dari salju berkibar ringan tertiup angin.

"Yun Luofeng!"

Api kemarahan Long Yuan meluap dan dia tiba-tiba berdiri sambil memarahi dengan keras, "Kamu berani melakukan serangan di depan semua orang. Penjaga, tangkap dia!"

Qing Mu dan yang lainnya juga terkejut dengan tindakan Yun Luofeng dan tanpa sadar mengungkapkan senyum pahit. Gadis ini benar-benar tidak mau menderita keluhan. Karena Liu Chenyi setuju untuk bertaruh dengannya, maka dia harus memastikan bahwa taruhannya telah dibayarkan!

"Yang Mulia," desah Qing Mu dan berdiri sambil berbicara dengan tinjunya ditangkupkan, "Nona Yun tidak bisa disalahkan untuk ini dan Liu Chenyi yang memprovokasinya! Selain itu, jika Nona Yun yang dikalahkan, dia tidak akan pernah melepaskannya dengan mudah. Yang Mulia, Selir Bangsawan Ling, maukah Anda melindunginya saat itu?"

Mata Selir Bangsawan Ling tenggelam dan berbicara dengan dingin. "Saya selalu tidak memihak, dan jika Yun Luofeng kalah, saya pasti akan mencegah Liu Chenyi melumpuhkan lengannya! Namun, dia berani melanggar perintah saya dan wanita ini pasti akan menjadi bencana."

Tubuh Qing Mu bergetar dan saat dia akan terus memohon keringanan hukuman untuk Yun Luofeng, suaranya yang lesu perlahan terdengar dan masuk ke telinganya.

"Tuan Agung Qing Mu, ini tidak ada hubungannya dengan Anda dan Anda tidak boleh terlibat."

Qing Mu menatap kosong dan mengangkat kepalanya untuk melihat punggung Yun Luofeng sementara senyum pahit meringkuk di wajahnya yang sudah tua. Bagaimana mungkin dia tidak mengerti bahwa gadis ini takut Kaisar akan melampiaskan amarahnya padanya, dan mencegahnya untuk terlibat?

"Kamu bilang aku melumpuhkan lengan Liu Chenyi?" Yun Luofeng tersenyum ketika dia melihat ke arah Long Yuan dan Permaisuri Bangsawan Ling, "Kalau begitu aku ingin bertanya, dengan mata mana kamu melihatku melakukan itu?"

Long Yuan tertegun.

Memang, mereka hanya melihat kilatan cahaya lewat dan lengan Liu Chenyi lumpuh. Adapun siapa yang mengambil tindakan, itu tidak terungkap...

"Siapa lagi kalau bukan kamu?" Selir Bangsawan Ling dengan dingin berbicara, "Liu Chenyi hanya bertaruh denganmu dan sebagai tambahan, kamu telah berulang kali menyebutkan ingin melumpuhkan lengannya. Saat ini, tendonnya telah dipotong dan tidak ada orang lain selain kamu yang akan melakukan itu!"