My Beautiful Fate. (End)

Father of triplets

Hari itu adalah malam kedua gale harus berbagi kasur dengan empat orang lainnya.

Kasurnya yang berukuran queen tak lagi bisa menampung jumlah orang yang tidur diatasnya hingga terpaksa gale harus memesan kasur berukuran king agar dia bisa bergabung tidur dikamarnya sendiri.

Yah, faith ditambah tiga penghuni baru keluarga piravich telah menambil alih kasurnya.

"Kini aku paham apa yang ayah rasakan saat kami merebut papa dan kasurnya". Ucap gale sembari menatap faith berada ditengah tengah antara lilac dan cyan memeluknya erat.

Gale tanpa sadar tersenyum geli mengingat wajah masam ayahnya dulu.

Tapi senyuman itu hilang ketika dia mengingat seseorang.

"Rain.....".

Itu adalah nama ibu dari anak anaknya.

Rainbow, adalah gadis jenius yang penelitiannya gale bantu.

Ketika mereka bertemu, rainbow berusia empat tahun lebih tua dari gale.

Berbeda dengan blizzard yang selalu punya kesempatan untuk tebar pesona diselah selah aktivitasnya, rainbow adalah definisi wanita kutu buku sesungguhnya.

Rambut panjangnya yang berwarna coklat selalu dia ikat seadanya, mata coklatnya yang indah juga tertutup kaca mata tebal yang membuat wajahnya semakin sulit dikenali, dan penampilannya....... gale tak ingin mendeskripsikannya.

Tapi.....

"....... bagaimana bisa bebek buruk rupa sepertimu melahirkan anak anak yang menggemaskan?". Ucap gale pelan dengan senyuman malankolis dibibirnya.

Ingin tau satu fakta?.

Faith memanglah cinta pertama gale, namun wanita pertama yang gale lamar adalah Rainbow, yah wanita berdarah campuran cina, thailand, dan rusia itulah yang dahulu ingin gale nikahi.

Berbeda dengan cinta tulusnya pada faith, gale dahulu menganggap rainbow adalah tipe idealnya.

Tidak ada cinta didalamnya, murni hanya logika memandang masa depan ideal.

Dia ingin memiliki pendamping hidup seorang wanita cerdas, mandiri, stabil secara finansial dan kuat mentalnya.

Dan rainbow memiliki semua kriteria.

Di malam mereka terakhir kali bercinta, gale mengutarakan niatannya untuk memperkenalkan gadis yang sering menamai dirinya sebagai bebek jelek kepada keluarganya.

Namun sayang, rainbow menolak gale dengan alasan umurnya tak akan panjang karena kanker yang dia derita.

Dia ingin menikamati sisa hidupnya untuk dirinya sendiri, dan dengan alasan lainnya yaitu gale terlalu muda dan sempurna untuknya.

Gale yang ketika itu baru mengetahui bahwa rainbow sakit parah tiba tiba merasakan kekosongan di dadanya.

Perasaannya untuk rainbow memang tak dalam, tapi gadis itu sudah menjadi bagian dari kesehariannya selama beberapa tahun dia berada di jerman, baru mengetahui hal sepenting itu tentu menyakiti perasaannya.

Perpisahan mereka terbilang baik baik saja.

Rainbow bahkan mengantarkan gale ke bandara sebagai pertemuan terakhir mereka.

Selama kepulangan gale di thailand, sosok rainbow mulai digantikan oleh faith yang instan menarik perhatiannya dengan keunikannya.

Otaknya memang memilih rainbow, namun hatinya menginginkan faith.

"Huft......". Gale menghela kemudian dia mencoba memfokuskan kembali pikirannya.

Rencana pernikahannya masih belum selesai, namun kini tanggung jawabnya sudah bertambah.