Seorang park jeongwoo yang hampir putus asa hanya karena kurang perhatian dari kedua orang tua nya yang lebih mementingkan pekerjaan dibandingkan waktu untuknya dan kedua adiknya.
Entah apa mungkin sudah lupa rumah ataupun bahkan lupa kalau mereka m...
Di malam hari yang gelap hanya ada bintang-bintang di langit sana.
Saat ini di depan rumah jeongwoo yang kosong akan ada yang menempati rumah yang kosong tersebut.
Pemuda yang bernama jeongwoo awalnya tidak mengetahui kalau rumah yang kosong akan ada penghuni baru.
Jeongwoo berumur 17 tahun anak pertama dari 2 bersaudara, jeongwoo memliki dua adik yang mempunyai umur berbeda adik pertama nya bernama Yewon umur 8 tahun dan yang paling kecil bernama rowon umur 6 tahun.
Orang tua jeongwoo dikenal sebagai orang kaya, bagi jeongwoo kaya atau miskin sama saja orang tua jeongwoo sangat sibuk dengan pekerjaan nya Samapi lupa kalo mereka juga mempunyai 3 anak yang seharusnya diurus.
Terkadang orang tua jeongwoo pergi keluar negeri 1 bulan lebih untuk menyelesaikan pekerjaan mereka dan meninggalkan anak-anak nya dirumah begitu saja, bagi jeongwoo orang tuanya sama saja lebih mementingkan pekerjaan dibandingkan waktu luang untuk anak-anaknya.
Disaat orang tua jeongwoo sedang sibuk dengan pekerjaan nya jeongwoo lah yang harus menjaga kedua adiknya itu, repot?tentu saja jeongwoo yang tidak tahu cara menjaga adiknya yang baik seperti apaa.
Sering kali jeongwoo membolos sekolah bersama teman-teman nya, itu pun ide dari jeongwoo nya sendiri. Sebagai ganti rasa lelahnya dengan cara membolos sekolah.
Papah jeongwoo bernama Chanyeol dan mamah jeongwoo bernama rose.
"Kamu jaga adikmu yaa mamah sama papah mau ke luar negeri karena ada meeting mendadak." Kata papah nya.
"Ck. Lama?." Tanya acuh jeongwoo sambil berdecak. Kapan orang tua nya ga ngurusin pekerjaan terus dan ada waktu buat jeongwoo dan adik-adiknya itu.
"Cuma dua bulan jeongwoo." Jawab mamah nya mengelus kepala jeongwoo.
"Cuma?cuma mamah bilang?." Kata jeongwoo sangat kesal.
"Mamah sama papah juga toh nanti pulang." Ujar mamah nya kembali.
"CK. Mamah papah selalu aja mentingin pekerjaan dibanding jongu sama adek." Ujar jeongwoo.
Rose dan Chanyeol hanya bisa terdiam oleh ucapan anaknya. Sudahlah gak penting menurut Chanyeol harus berangkat sekarang kalo ga bakal ketinggalan pesawat nya.
"Kamu udah besar harus bisa jaga adekmu,sudah jeongwoo papah sama mamah nggak ada waktu lagi. Harus berangkat sekarang kamu jaga adekmu yaa." Kata Chanyeol menepuk empu anaknya.
Chanyeol dan rose pun pergi meninggalkan jeongwoo dan kedua adiknya dirumah. "Papah mamah hik!."teriak kedua adiknya sambil nangis terisak-isak yang bisa dilakukan jeongwoo dengan menggendong kedua adiknya dan membawanya ke kamar.
"Kaka,mau mamah sama papah hikss!." Kata rowon.
"Yewon juga mau ikut mereka Kaka hikss hikss."
Jeongwoo menahan amarah sekaligus menahan tangisnya karena tidak mau menangis didepan kedua adiknya.
"Hsss hsss mamah sama papah pergi bentar doang, adek sementara sama Kaka dulu." Kata jeongwoo menggendong kedua adiknya.
"Hueeee yowon mau ikut mamah papah hikss." Rengek rowon.
"Besok kita beli ice cream yang banyak sama jajan mau?!". Jeongwoo berusaha menenangkan adiknya dengan cara sebisa jeongwoo.
Keduanya langsung diam tidak terdengar tangisan lagi, jeongwoo merasa lega kedua adiknya tidak menangis lagi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
