"Apa maksud__shit!!"
"Wow! Tumbuh baik dan sempurna!"
Taehyung melangkah mundur sambil acungkan dua tangan nya keudara. Dia terkekeh penuh kekonyolan menyaksikan Jungkook yang melotot kesal dengan mata berapi-api menahan amarah.
Bagaimana tidak, Taehyung baru saja meremas penis Jungkook cukup keras. Berhasil membuat benda tertidur itu ngilu tiada tara. Jungkook mengumpat marah. Malang sekali nasib peliharaan hidup nya itu. Sudah batal mendapat nikmat dari lubang sang kekasih, malah di suguhi remasan penuh kebejatan dari telapak lebar sang adik tidak bermoral.
"Sialan!"
Dengus Jungkook.Dia nyaris membanting tubuh kerempeng adik nya jika saja dia tidak sadar akan Taehyung yang sekarang selalu penuh dengan omong kosong dan kejutan tidak Jungkook fahami.
Sementara Taehyung sendiri segera melesat menuju kamar mandi setelah menyambar handuk di dalam koper yang masih belum dia buka untuk membereskan barang bawaan nya.
Membiarkan beberapa barang lain berceceran begitu saja tanpa repot harus di bereskan kembali.Persetan dengan amukan Jungkook. Taehyung menaruh tawa bahagia penuh nista bersama tertutupnya pintu kamar mandi yang tentu saja membuat lenyapnya sumpah serapah sang hyung.
Sudut mata Jungkook berkedut melihat pemandangan berantakan di depan nya.
Dia menarik nafas panjang dan berteriak keras penuh angkara."Kim Taehyung! Baju kotor sialan mu akan ku bakar jika kau tidak memunguti nya dengan segera!"
"Kan ada hyung! Tanganmu tidak akan patah untuk sekedar memindahkan nya ke keranjang cucian!"
"Kurang ajar! Dimana sopan santun mu!"
"Mungkin ada di kantong koper! Nanti akan aku pakai lagi!"
"Keparat!"
"Berhenti berteriak! Ini sudah malam!"
"Kau juga sama bodoh!"
"Kan aku mengikuti hyung!"
Saling meneriaki. Persis seperti tinggal di tengah hutan saja.
Jungkook memijat pelipis yang berdenyut. Benar juga, ini sudah malam dan dia tidak mau menanggung akibat dari tetangga yang mungkin akan menggedor pintu nya brutal sebab terganggu.
Melupakan fakta jika Apartemen nya ini adalah mahal. Kedap suara dan tidak mungkin begitu mudah di dengar.
Lalu, mata bulat itu menatap bengis pada baju Taehyung yang berserakan di lantai. Dia berjalan penuh emosi dan menyeretnya menggunakan kaki.
Memungut dengan ekspresi jijik lalu melempar nya ke keranjang cucian;bersatu dengan baju miliknya yang belum tersentuh sejak kemarin.Persetan akan menjadi sampah atau apapun.
Jungkook sedang malas, lagi pula pakaian nya banyak. Dia tidak akan bertelanjang hanya karena tidak mencuci pakaian selama seminggu.
Jungkook juga tidak suka pakai jasa cuci pakaian di luar jika tidak terdesak. Dia ragu dengan kebersihan nya dan memilih mencuci pakaian sendiri saja.
Suara air dari arah kamar mandi membuat Jungkook mendengus.
Kesal sampai ubun-ubun di malam pertama Taehyung numpang tinggal di Apartemen nya. Jungkook menendang asal koper Taehyung ketika perutnya tiba-tiba berbunyi dan dia harus mendapatkan makanan.Emosi nya menguras energy. Jungkook mungkin bisa kurus kering jika marah-marah setiap hari.
Cacing di perutnya semakin berisik, jadi Jungkook melangkah pergi menuju dapur, berniat memasak sesuatu untuk nya sendiri.
![](https://img.wattpad.com/cover/328742309-288-k296976.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
INTO YOU ( TAEKOOK ) *END*✅
RomanceAda yang berbeda semenjak sosok itu kembali. termasuk rasa asing Jeon Jungkook yang membuatnya kehilangan seluruh akal waras, nyaris sinting hingga lenyap nya arah kehidupan.