Suatu Pagi yang Biasa Aja

6.1K 240 7
                                    

[PROLOG]

Suara langkah kaki berdebum berkejaran hingga berakhir di meja pantry.

"HAAARGGG!!!! BUBU!!!!!"

Seorang pria yang disibukkan dengan bahan masakan menoleh panik karena khawatir, "Kenapa dek?" bahkan kedua ujung alisnya nyaris terhubung demi menatap sang putra ketiga.

"Ini aneh, bu! Gyu baru aja bangun tidur, tapi coba Bubu perhatikan baik-baik." anak laki-laki itu memajukan wajahnya, memberi kesempatan pria yang disebutnya bubu untuk leluasa memperhatikan wajahnya.

Taeyong. Pria itu buru-buru melepas sarung tangannya, "Kenapa Beomgyu? Jangan buat Bubu khawatir deh? Kulitnya alergi? Atau ada jerawat?" tebak pria yang kini menilik teliti seluruh wajah si empunya nama Beomgyu.

"Tadi Gyu kacaan tapi muka Gyu kok mirip Bubu?? Muka Bubu kok mirip Gyu?!" ujar Beomgyu dengan tanpa rasa bersalahnya.

"Oma

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Oma ... omagaawd! Bubu terkejut!"

Wajah penuh kekhawatiran itu seketika berubah. Berganti hari, berganti pula tingkah kehebohan di rumah keluarga Jung ini.

Taeyong sudah terbiasa.

"Udah ah dek, jangan ganggu Bubu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Udah ah dek, jangan ganggu Bubu. Bubu lagi sibuk, kan hari ini ulang tahun kamu sama Uchan." suara ketiga yang menyapa atmosfer rumah pagi ini terdengar dari arah meja makan.

Itu Jaehyun, sang kepala keluarga yang sudah siap dengan kemeja rapinya.

"Sini deh, ada yang mau Daddy bicarakan."

Beomgyu merengut, langkah malasnya membawa Beomgyu bergabung dengan sang Daddy di meja makan.

"Apa?" ucap Beomgyu malas bersamaan dengan pantatnya yang menyentuh bantalan kursi.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
YOU (✅)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang